Pengaruh Karakteristik Pergerakan Penumpang Commuter Line Yogyakarta-Surakarta terhadap Pemilihan Moda Feeder
Abstract
Tingginya jumlah komuter Kota Yogyakarta pengguna Commuter Line Yogyakarta-Surakarta yang menuju Kota Surakarta dihadapkan pada pemilihan moda feeder untuk menjangkau lokasi destinasi dari stasiun tujuannya di Kota Surakarta. Banyaknya pengguna transportasi umum pribadi dibandingkan pengguna transportasi umum massal diantara komuter memunculkan pertanyaan apa yang menjadi pengaruh dalam pemilihan moda oleh komuter pengguna Commuter Line dari Yogyakarta menuju Surakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh karakteristik pergerakan terhadap pemilihan moda oleh komuter. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan teknik analisis regresi linear berganda dengan variabel dependen yaitu jenis pemilihan moda transportasi dan variabel independen yaitu karakteristik pergerakan komuter. Sampel penelitian ini adalah komuter KRL Yogyakarta-Surakarta yang menggunakan moda transportasi umum dalam melakukan pergerakannya di Kota Surakarta. Teknik pengambilan data yang digunakan yaitu penyebaran kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan pengaruh pemilihan moda feeder berdasarkan karakteristik pergerakan komuter di Stasiun Purwosari, Stasiun Solo Balapan, dan Stasiun Solo Jebres.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Adhi, R. P. (2012). Preferensi Pemilihan Moda dalam Pergerakan Penglaju Koridor Bogor-Jakarta Terkait dengan Pemilihan Tempat Tinggal (Studi Kasus: Moda Bus AC Dan Moda KRL Ekspress). Journal of Regional and City Planning Insitut Teknologi Bandung, 23(1), 67–84. https://doi.org/10.5614/jpwk.2012.23.1.5
Andriani, D. M., & Yuliastuti, N. (2013). Penilaian Sistem Transportasi yang Mengarah Pada Green Transportasi di Kota Surakarta. Jurnak Pembangunan Wilayah Dan Kota, 9(2), 183–193. https://doi.org/10.14710/pwk.v9i2.6535
Bernetti, G., Longo, G., Tomasella, L., & Violin, A. (2008). Sociodemographic Groups and Mode Choice in a Middle-Sized European City. Transportation Research Record, 2067(1), 17–25. https://doi.org/10.3141/2067-03
Goel, R., & Tiwari, G. (2016). Acces-Egress and Other Travel Characteristics of Metro Users in Delhi and its Satellite Cities. IATSS Research, 39(2), 164–172. https://doi.org/10.1016/j.iatssr.2015.10.001
Indriani, T. S., Sodikin, S., & Pristyawati, T. (2021). Analisis Perilaku Penumpang Krl Commuter Line Solo Balapan – Yogyakarta Di Masa Pandemi Dan Pengaruhnya Terhadap Pola Perjalanan dan Pengaruhnya terhadap Pola Perjalanan. MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil, 3(2), 47–53. https://doi.org/10.32585/modulus.v3i2.2239
Irjayanti, A. D., Sari, D. W., & Rosida, I. (2021). Perilaku Pemilihan Moda Transportasi Pekerja Komuter: Studi Kasus Jabodetabek. Jurnal Ekonomi Dan Pembangunan Indonesia, 21(2), 125–147. https://doi.org/10.21002/jepi.2021.09
Jiang, K., Zhang, N., & Feng, Z. (2014). A Binary Logit Model for Commute Mode Choice: A Case Study of Hefei. Proceedings of the 14th COTA International Conference of Transportation Professionals. https://doi.org/10.1061/9780784413623.290
Kresnanto, N. C., & Tamin, O. Z. (2008). Biaya Perjalanan Fuzzy untuk Pembebanan Lalulintas. Jurnal Transportasi, 8(1), 47–56. https://journal.unpar.ac.id/index.php/jurnaltransportasi/article/view/1832/1737
Lucas, T. Y. I., Archilla, A. R., & Papacostas, C. S. (2013). Mode Choice Behavior of Elderly Travelers in Honolulu, Hawaii. Transportation Research Board, 2013(1), 71–79. https://doi.org/10.3141/2013-10
Miro, F. (2005). Perencanaan Transportasi untuk Mahasiswa Perencanaan dan Praktisi. Erlangga, Jakarta.
Munawar, A. (2005). Dasar-Dasar Teknik Transportasi. Yogyakarta: Beta Offset.
Murphy, T., Stillwell, J., & Buckner, L. (2013). Community to Work in the United Kingdom: Definitions, Concepts, Trends, and Patterns. Working Paper of the University of Leeds. Leeds: School of Geography.
Nazalaputra, M. F., & Handayeni, K. D. M. E. (2017). Penentuan Faktor-Faktor Pemilihan Park & Ride sebagai Fasilitas Pergerakan Komuter pada Koridor Bekasi-Jakarta. Jurnal Teknik ITS, 6(1), E6–E11.
Olsson, A.-L. L. (2003). Factors that Influence Choice of Travel Mode in Major Urban Areas. The Attractiveness of Park&Ride.
Renne, J. L., Wolshon, B., Pande, A., Murray-Tuite, P., & Kim, K. (2022). Multimodal Transportation Systems. Creating Resilient Transportation Systems, 23–51. https://doi.org/10.1016/B978-0-12-816820-2.00008-6
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung Alfabeta.
Syahputra, M. H., Handayani, A. T., & Anggorowati, V. D. A. (2020). Analisis Pemilihan Moda Transportasi Bus Antar Kota dan Kereta Api Jalur Jogja-Solo. Equilib, 1(1), 103–110. https://journal.itny.ac.id/index.php/equilib/article/view/1688
Vincent, M. (2007). Park and Ride: Characteristics and Demand Forecasting. Land Transport New Zealand.
Wang, Q., & Hu, H. (2017). Rise of Interjurisdictional Commuters and Their Mode Choice: Evidence from the Chicago Metropolitan Area. Journal of Urban Planning and Development, 143(3). https://doi.org/10.1061/(ASCE)UP.1943-5444.0000381
Witte, A. De, Hollevoet, J., Dobruszkes, F., Hubert, M., & Macharis, C. (2013). Linking Modal Choice to Motility: A Comprehensive Review. Transportation Research Part A: Policy and Practice, 49, 329–341. https://doi.org/10.1016/j.tra.2013.01.009
Refbacks
- There are currently no refbacks.