Dukungan Kinerja Pengelolaan Sampah terhadap Kesesuaian Penerapan Konsep Keberlanjutan Lingkungan di Kota Mataram
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alfiandra. (2009). Kajian Partisipasi Masyarakat yang Melakukan Pengelolaan Persampahan 3R di Kelurahan Ngaliyan dan Kalipancur Kota Semarang. Tesis, Universitas Diponegoro.
Badan Standardisasi Nasional. (2002). SNI 19-2454-2002: Tata Cara Teknik Operasional Pengelolaan Sampah Perkotaan.
Gobai, K. R. M. (2020). Kinerja Pengelolaan Sampah Perkotaan (Studi Kasus: Kota Nabire Kabupaten Nabire Provinsi Papua). Tesis, Universitas Bosowa Makassar.
Hall, S. P. (2016). Future Urban Lifestyles Entwicklung Städtischer Lebensformen und Lebensstile Overview. In Urban 21. University College London.
Hartanto, W. (2006). Kinerja Pengelolaan Sampah di Kota Gombong Kabupaten Kebumen. Tesis, Universitas Diponegoro.
Haryono, A. (2002). Kinerja Layanan Persampahan di Kota Yogyakarta. Tesis, Universitas Diponegoro.
Irman. (2005). Evaluasi Peran Serta Masyarakat Dalam Pelaksanaan Sistem Teknik Operasional Pengelolaan Sampah di Kota Padang. Tesis, Universitas Diponegoro.
Kementerian Pekerjaan Umum. (2013). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Republik Indonesua Nomor 03/PRT/M/2013 tentang Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Persampahan dalam Penanganan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga. In Kementerian Pekerjaan Umum. Kementerian Pekerjaan Umum.
Mahyudin, R. P. (2014). Strategi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan. EnviroScienteae, 10, 33–40.
Narbuko, C., & Achmadi, H. A. (2013). Metodologi Penelitian (1st ed.). Jakarta Bumi Aksara.
Nursam, N. (2017). Manajemen Kinerja. Kelola: Journal of Islamic Education Management, 2(2), 167–175. https://doi.org/10.24256/kelola.v2i2.438
Pemerintah Daerah kota Mataram. (2008). Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.
Pemerintah Daerah Kota Mataram. (2019). Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 1 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sampah.
Pemerintah Republik Indonesia. (1997). Undang-undang Repoblik Indonesia Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Pemerintah Republik Indonesia. (2008). Undang-undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah.
Pemerintah Pusat Republik Indonesia. (2017). Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga.
Ponijan, P. (2012). Penilaian Kinerja dan Komitmen Dalam Etika Pemerintahan. WIDYA, 29, 34–40.
Priyoga, I. (2010). Desain Berkelanjutan (Sustainable Design). Majalah Ilmiah Universitas Pandanaran, 8(16).
Riyanto, B. (2008). Prospek Pengelolaan Sampah Nonkonvensional di Kota Kecil (Studi Kasus: Kabupaten Gunungkidul). Tesis, Universitas Diponegoro.
Rosyidie, A. (2004). Pembangunan Kota Berkelanjutan: Belajar dari Curitiba. Journal of Regional and City Planning, 15(3), 16–31.
Rukajat, A. (2018). Pendekatan Penelitian Kualitatif.
Sihotang, D. M. (2016). Metode Skoring dan Metode Fuzzy dalam Penentuan Zona Resiko Malaria di Pulau Flores. Jurnal Nasional Teknik Elektro Dan Teknologi Informasi (JNTETI), 5(4), 302–308. https://doi.org/10.22146/jnteti.v5i4.278
Sudirman, F. A., & Phradiansah, P. (2019). Tinjauan Implementasi Pembangunan Berkelanjutan: Pengelolaan Sampah Kota Kendari. Sospol: Jurnal Sosial Politik, 5(2), 291–305. https://doi.org/10.22219/sospol.v5i2.9821
Usop, T. B., & Ikaputra. (2018). Menelusuri Pembangunan Kota yang Berkelanjutan. Jurnal Perspektif Arsitektur, 13(1), 313–329.
van de Klundert, A., & Anschutz, J. (2002). Integrated Sustainable Waste Management-the Concept: Tools for Decision-Makers: Experiences from the Urban Waste Expertise Programme. WASTE.
Refbacks
- There are currently no refbacks.