Perancangan Konfigurasi FTTH Jaringan Akses Fiber Optik Dengan Optisystem Dalam Modul Praktikum Komunikasi Optik

Ahmad Fauzi

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk merancang modul praktikum Sistem Komunikasi Fiber Optik yang ada pada mata kuliah Jaringan Pita Lebar dan Komunikasi Optik. Penelitian ini dilakukan dengan metode perancangan dan eksperimen, yaitu dengan melaksanakan perancangan pada konfigurasi sistem jaringan fisik yang telah ada. Dengan menggunakan modul yang dirancang, pada hasilnya akan dapat dilakukan pengukuran dan perhitungan link budget rancangan tersebut. , instrumen penilaian yang digunakan dalam aktivitas pembelajaran harus dapat menilai kinerja mahasiswa berdasarkan kriteria kompetensi teknis dan supervisi yang diharapkan [1]. Perancangan jaringan Fiber To The Home (FTTH) yang dilakukan dibuat dalam perangkat lunak simulasi jaringan  fiber optik, yaitu Optisystem. Sebagaimana kegiatan fisiknya, pengukuran dirancang menggunakan optical power meter, Optical Time Domain Reflectometer (OTDR) dan BER analyzer [2]. Hasil penelitiannya, dapat disusun sebuah konfigurasi FTTH yang dimuat pada modul praktikum Sistem Komunikasi Fiber Optik yang tepat berikut buku panduan praktikumnya (jobsheet) dengan nilai daya pada jaringan sebesar – 16,420 dBm, yakni memenuhi standar yang diperbolehkan.

===========

Abstract

This study aims to design a Fiber Optic Communication System practicum module in the Broadband Network and Optical Communication course. This research was conducted by design and experimental methods, namely by implementing the design on the existing physical network system configuration. By using the designed module, the results will be able to measure and calculate the design link budget. , the assessment instrument used in learning activities must be able to assess student performance based on the expected criteria of technical competence and supervision[1]. The Fiber To The Home (FTTH) network design is made in optical fiber network simulation software, namely Optisystem. As with its physical activities, measurements are designed using an optical power meter, Optical Time Domain Reflectometer (OTDR) and a spectrum analyzer[2]. The results of the research, a FTTH configuration can be compiled which is loaded on the correct Fiber Optic Communication System practicum module along with the practical manual (jobsheet) with a power value on the network of - 16,420 dBm, which meets the allowed standards.

Keywords

Computer Network, fiber optic, optisystem, practicum module, FTTH

Full Text:

PDF

References

[1] R. Hikmawan and A. Fauzi, “Development of Performance Assessment Telecommunications Expertise based on KKNI to Support Vocational Competencies Achievement,” vol. 299, no. Ictvet 2018, pp. 265–268, 2019.

[2] R. Wartapane and Zaini, “Perancangan Pemancar dan Penerima Sistem Penyambungan (Splicing) Serat Optik Untuk Model Praktikum Saluran Transmisi,” Pros. Semin. Has. Penelit. 2016, no. November, pp. 130–136, 2016.

[3] R. E. N. Iswan Umaternate, M. Zen Saifuddin, Hidayat Saman, “Sistem Penyambungan dan Pengukuran Kabel Fiber Optik Menggunakan Optical Time Domain Reflectometer ( OTDR ) pada PT . Telkom Kandatel Ternate,” J. Tek. Elektro Fak. Tek. Univ. Khairun Ternate, vol. 3, no. 1, pp. 1–10, 2016.

[4] ITU-T Standard, “ITU-T Telecommunication Standardization Sector of ITU G.652,” 2009. [Online]. Available: http://www.itu.int/rec/T-REC-G.652-200911-I/en.

[5] Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta, 2014.

[6] Penyusun (Telkom Akses), “Standar Prosedur FTM (FIBER TERMINATION MANAGEMENT),” 2016.

[7] Andreas, “Analisis Jaringan FTTH (Fiber to the Home) di Perumahan Maton House, Pekanbaru,” Jom FTEKNIK, vol. 4, no. 2, pp. 1–8, 2017.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.