Analisis Respon dan Perilaku Masyarakat Terhadap Penggunaan Ecocapsitbag sebagai Solusi Pengganti Kantong Plastik Sekali Pakai untuk Mitigasi Solusi Plastik

Puspita Yulian Nindyasari, Lintang Ronggowulan, Chatarina Muryani

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji respon dan perilaku masyarakat terhadap penggunaan Ecocapsitbag sebagai solusi alternatif pengganti kantong plastik sekali pakai dalam upaya mengurangi polusi plastik. Penelitian ini menggunakan metode survei kualitatif yang melibatkan pembeli eoccapsitbag sebagai responden dengan berbagai latar belakang masyarakat. Survei ini mengukur tingkat kesadaran, penerimaan, dan penggunaan Ecocapsitbag dalam aktivitas sehari-hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 81% responden sangat setuju bahwa polusi plastik merupakan masalah global yang serius dan membutuhkan solusi segera. Selain itu, 75% responden menyatakan kesediaan mereka untuk beralih menggunakan Ecocapsitbag daripada kantong plastik sekali pakai. Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan ini meliputi kesadaran lingkungan, pengetahuan produk, serta sikap dan perilaku masyarakat. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa kampanye edukasi dan sosialisasi mengenai dampak negatif plastik dan manfaat Ecocapsitbag secara signifikan meningkatkan tingkat adopsi di kalangan masyarakat. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Ecocapsitbag memiliki potensi besar sebagai pengganti kantong plastik sekali pakai, terutama dengan dukungan edukasi dan kebijakan yang tepat. Penggunaan Ecocapsitbag secara masif diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap upaya mengurangi polusi plastik, dengan demikian dapat menciptakan lingkungan yang lebih berkelanjutan dan dapat membatu mitigasi polusi plastik.

Kata Kunci :  Ecocapsitbag, polusi plastik, perilaku masyarakat, mitigasi, kantong plastik sekali pakai

Full Text:

PDF

References

Maylina. (2003). Faktor-faktor yang. Mempengaruhi Kesetiaan terhadap Merek pada Konsumen Pasta Gigi Pepsodent di Surabaya. Ventura, 6(1).

Mustafa, H., & Yusoff, R. M. (2011). Measuring the Long-Term Effectiveness of a Compulsory Approach to Behaviour Change. Journal of Education for Sustainable Development, 5(2), 233–244. https://doi.org/10.1177/097340821100500213

Simanjuntak, F. N. (2018). Pendidikan Untuk Pembangunan Berkelanjutan. Jurnal Dinamika Pendidikan, 10(3), 304. https://doi.org/10.33541/jdp.v10i3.634

Smith, M., Love, D. C., Rochman, C. M., & Neff, R. A. (2018). Microplastics in Seafood and the Implications for Human Health. Current Environmental Health Reports, 5(3), 375–386. https://doi.org/10.1007/s40572-018-0206-z

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Penerbit Alfabeta.

Wijaya, T. (2018). Manajemen Kualitas Jasa. PT Indeks.

Wiyoko, E. P. (2016). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Pustaka Pelajar.

DOI: https://doi.org/10.20961/gea.v5i1.89702

Refbacks

  • There are currently no refbacks.