Analisis Perubahan Perilaku Ekonomi Masyarakat Sebagai Dampak Pengembangan Wisata Berbasis Masyarakat (Studi Kasus Penggerak Wisata Desa Candirejo) Tahun 2022

Dani Setyowati, Mohammad Gamal Rindarjono, Gentur Adi Tjahjono

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Desa Candirejo, salah satu desa wisata di Kabupaten Magelang yang memiliki potensi pariwisata untuk dikembangkan oleh masyarakat setempat. Pengembangan pariwisata yang dikelola oleh masyarakat melalui Koperasi Candirejo terus berkembang berkat beragam atraksi yang ditawarkan. Penelitian ini bertujuan: (1) untuk mengetahui distribusi dan potensi objek wisata di Desa Candirejo; (2) untuk menganalisis dampak ekonomi dari pengembangan pariwisata yang melibatkan masyarakat; dan (3) untuk mengevaluasi perubahan perilaku ekonomi masyarakat Desa Candirejo. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan model analisis interaktif yang dikemukakan oleh Miles & Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) distribusi objek wisata menunjukkan pola yang merata, dengan dua kelas potensi yaitu kelas kurang potensial dan cukup potensial. (2) Dengan potensi pariwisata ini, masyarakat mengembangkannya dan merasakan dampak ekonomi berupa pembukaan lapangan kerja dan peningkatan pendapatan, meskipun ada dampak negatif berupa ketergantungan beberapa responden pada sektor pariwisata. (3) Perubahan perilaku ekonomi muncul di masyarakat yang tergolong sebagai penggerak pariwisata, dengan perubahan mata pencaharian dan peningkatan pendapatan di beberapa kelompok pendapatan. Kata kunci: Pariwisata, Distribusi, Dampak, Perubahan Perilaku Ekonomi, Desa Candirejo.

Full Text:

PDF

References

Arintoko, Ahmad, A. A., Gunawan, D. S., & Supadi. (2018). Pemetaan dan potensi desa wisata menuju pengembangan kawasan desa wisata di Kecamatan Borobudur. Prosiding Seminar Nasional, November, 50–60.

Arisca, Windu Dinda, and Eka Puji Agustini. 2020. “Pola Sebaran Sekolah SMA Dan SMK Di Kabupaten Ogan Komerin Ulu, Ogan Ilir, Penukal Abab Lematang Ilir, Dan Prabumulih Menggunakan Metode Avarage Nearest Neighbour.” Jurnal Bina Komputer 2

Fahlia, F., Irawan, E., & Tasmin, R. (2021). Analisis dampak perubahan perilaku sosial ekonomi masyarakat Desa Mapin Rea pasca bencana gempa bumi. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, 4(1), 51-55.

Febriana, Y. E., & Pangestuti, E. (2018). Analisis Dampak Pengembangan Kepariwisataan Dalam Menunjang Keberlanjutan Ekonomi dan Sosial Budaya Lokal Masyarakat (Studi pada Desa Wisata Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang)Yusrisa. Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 61(4).

Jannah, L. J., & Idajat, H. (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi integrasi pengembangan kawasan wisata di Pulau Segitiga Emas Kabupaten Sumenep. Jurnal Teknik ITS, 7(2), 2337-3539

Suwena, I Ketut. (2010). Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata. Denpasar: Udayana Press.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan Pasal 11

Yoeti, Oka A.(1996). Pengantar Ilmu Pariwisata. Bandung: Angkasa.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.