Pemetaan Daerah Rawan Tanah Longsor di Daerah Desa Sanggang, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo

Budi Siswanto, Alfan Dwi Rahman, Atiqah Fildzatillah, Muhammad Naufal Luthfi, Nikmah Salsabila, Azka Khumaeroh Nilnalminah, Aufaiz Dzulfaqor Roid, Desthiny Elsina Angelita Wayoi, Larasati Fadhilah Adani, Muhammad Guntur Alamsyah, Toni Tri Saputra

Abstract


Landslides are one of the frequent natural disasters occurring in various regions of Indonesia, including the Village of Sanggang in Bulu District, Sukoharjo Regency, Central Java. This area boasts diverse topography with numerous steep slopes, rendering it susceptible to landslides. The Bulu District is located in a hilly region with a high vulnerability to landslides, where from 2019 to 2020, there were recorded 11 landslide disaster events, with 10 of them occurring in the Bulu District. This study aims to map landslide-prone areas in the Village of Sanggang using a spatial analysis approach and relevant risk factors. The analytical methods include the use of topographical data, soil types, rainfall patterns, and historical landslide occurrences. The mapping results will provide a deeper understanding of locations vulnerable to landslides in this area. The outcomes of this research are expected to serve as a foundation for the development of more effective mitigation strategies, including recommendations for prevention measures and early warnings. A better understanding of these susceptible areas will assist local government authorities and stakeholders in safeguarding their communities and assets from the potential landslide hazards in the Village of Sanggang, Bulu District, Sukoharjo Regency.

Keywords


mapping; landslides; prevention; Sanggang

Full Text:

PDF
rticle

References


Aditya, T. (2010). Visualisasi Risiko Bencana di Atas Peta, Studi Kasus: Penyusunan Peta Risiko di Provinsi DI. Yogyakarta, Teknik Geodesi FT UGM.

Andriawan, A. H. (2020). Edukasi Tanggap Bencana Pada Masyarakat Di Desa Slahung Kabupaten Ponorogo. Society: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(1), 48-58. https://doi.org/10.37802/society.v1i1.94

Arifin, R. W. (2016). Pemanfaatan teknologi informasi dalam penanggulangan bencana alam di Indonesia berbasiskan Web. Bina Insani ICT Journal, 3(1), 1-6.

Aziz, M., & Pujiono, S. (2006). Sistem Informasi Geografis: Berbasis Desktop dan Web. Yogyakarta: Gava Media.

Dahroni, D., & Subadi, T. (2017). Peran Pemerintah dan Tokoh Masyarakat Desa Dalam Proses Mitigasi Bencana. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Geografi FKIP UMP 2017.

Dewi, T. S., Kusumayudha, S. B., & Purwanto, H. S. (2017). Zonasi Rawan Bencana Tanah Longsor Dengan Metode Analsis GIS: Studi Kasus Daerah Semono dan Sekitarnya Kecamatan Bagelen, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Jurnal Mineral, Energi, dan Lingkungan, 1(1), 50-59. https://doi.org/10.31315/jmel.v1i1.1773

Effendi, A. Y., & Hariyanto, T. (2016). Pembuatan Peta Daerah Rawan Bencana Tanah Longsor Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Logic.(Studi Kasus: Kabupaten Probolinggo). Jurnal Teknik ITS, 5(2), A714-A722. https://doi.org/10.12962/j23373539.v5i2.17190

Gunadi, B. J. A., Nugraha, A. L., & Suprayogi, A. (2015). Aplikasi pemetaan multi risiko bencana di kabupaten banyumas menggunakan open source software gis. Jurnal Geodesi Undip, 4(4), 287-296.

Hardiyatmo, H.C. (2012). Tanah Longsor dan Erosi. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Isnaini, R. (2019). Analisis bencana tanah longsor di wilayah Jawa Tengah. Islamic Management and Empowerment Journal, 1(2), 144-145. https://doi.org/10.18326/imej.v1i2.143-160

Karnawati, D. (2005). Bencana Alam Gerakan Massa Tanah di Indonesia dan Upaya Penanggulangannya. Yogyakarta: Jurusan Teknik Geologi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada.

Mulyono, A., Sunarhadi, M. A., & Aini, M. P. (2014). Pengetahuan Geografis Dan Kesiapsiagaan Masyarakat Di Kecamatan Bulu Kabupaten Sukoharjo Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).

Pangaribuan, J., Sabri, L. M., & Amarrohman, F. J. (2019). Analisis daerah rawan bencana tanah longsor di kabupaten Magelang menggunakan sistem informasi geografis dengan metode standar nasional Indonesia dan analythical hierarchy process. Jurnal Geodesi Undip, 8(1), 288-297.

Putri, S. F. R., & Tjahjono, H. (2023). Kapasitas Masyarakat pada Wilayah Rentan Bencana Tanah Longsor di Kecamatan Bulu Kabupaten Sukoharjo. Geo-Image, 12(1), 13-23.

Rambe, S. (2019). Teknik Reklamasi Penambangan Pasir dan Batu (SIRTU) di Desa Sanggang, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah (Doctoral dissertation, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta).

Rompon, M. S., & Almulqu, A. (2018). Identifikasi Dan Pemetaan Daerah Bencana Rawan Longsor Di Kecamatan Amarasi Barat Dengan Menggunakan Arc View Gis. Partner, 23(2), 810-821. https://doi.org/10.35726/jp.v23i2.323

Samosir, T. R. (2018). Teknik Pemodelan Kelerengan untuk Lahan Permukiman di Dusun Tileng, Desa Sanggang, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah (Doctoral dissertation, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta).

Sari, K. I. (2017). Studi Tentang Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Tanah Longsor Berdasarkan Tingkat Kerawanan Tanah Longsor di Kecamatan Sukoharjo Wonosobo Jawa Tengah (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Jakarta).

Suwaryo, P. A. W., & Yuwono, P. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan masyarakat dalam mitigasi bencana alam tanah longsor. URECOL, 305-314.




DOI: https://doi.org/10.20961/dedikasi.v6i2.80301

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



DEDIKASI: Community Service Reports 
Online ISSN: 2715-5706
Website: https://jurnal.uns.ac.id/dedikasi
Email: salimi@staff.uns.ac.id
Published by: Universitas Sebelas Maret
Ir. Sutami Street, No. 36A, Surakarta, Jawa Tengah 57126- Phone 0271-642595