Tinjauan Aspek Ketersediaan Pangan dan Gizi dari Ketahanan Pangan Nasional

Sri Marwanti

Abstract

Kecukupan ketersediaan pangan dalam jumlah dan mutunya merupakan aspek penting dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional karena dapat memperbesar akses bagi penduduk untuk memperoleh pangan. Angka kecukupan ketersediaan energi dan protein dengan skor mutu pola pangan harapan yang dianjurkan dalam Widyakarya Pangan dan Gizi ke VI tahun 1998 menjadi indikator penilaian aspek ketersediaan dari ketahanan pangan nasional.

Keragaman ketahanan pangan dengan indikator rata-rata ketersediaan jumlah gizi per kapita per hari tergolong sangat kuat yang ditunjukkan oleh perbandingan ketersediaan dengan angka kecukupan konsumsi energi melebihi 45 persen sedangkan protein melebihi 67 persen. Namun ditinjau dari mutu pangannya, belum mencapai mutu pola pangan harapan yang ditunjukkan oleh masih rendahnya sumbangan buah, sayur dan pangan hewani dalam ketersediaan pangan dan gizi.

Dukungan impor telah meningkatkan ketersediaan dan memperkuat ketahanan pangan nasional tetapi mengandalkan peningkatan ketersediaan dari peningkatan produksi pangan dalam negeri akan lebih aman dan lebih berpihak kepada kelangsungan usaha petani produsen pangan yang umumnya berskala usaha sangat kecil dan berpendapatan rendah

Keywords

Ketersediaan Pangan dan Gizi; Ketahanan Pangan Nasional; Pola Pangan Harapan

Full Text:

PDF

References

Alexandratos, N. 1995. World agriculture: Towards 2010, an FAO study, published by FAO and John Willey & Sons: Chichester

Amang, B., dan M.H. Sawit. 1997. Perdagangan Global dan Implikasinya pada Ketahanan Pangan Nasional. Agro. Ekonomika, Tahun-27 (2).

Amang, B., dan M.H. Sawit. 2001. Kebijakan Beras dan Pangan Nasional: Pelajaran dari Orde Baru dan Orde Reformasi. Edisi Pertama. IPB Press.

Anderson, P.P., dan Lurch, R.P. 1997. World Food Needs Towards 2020. AJAE 79 (5).

Biro Pusat Statistik. 1999 a. Konsumsi Kalori dan Protein Penduduk Indonesia dan Propinsi. Buku 2. BPS Jakarta.

Biro Pusat Statistik. 1999 b. Pengeluaran untuk Konsumsi Penduduk Indonesia Per Propinsi. Buku 3. BPS Jakarta.

Biro Pusat Statistik. 2000. Neraca Bahan Makanan di Indonesia tahun 1999. BPS Jakarta.

FAO. 1996 a. Food Security and Food Assistance. WFS/TECH/11 Provisional Version. July.

FAO. 1996 b. Rome Declaration on World Food Security and World Food Summit Plant and Action. WFS, Rome: 13-17 November.

Rosegrant, M.W., dan Sombilla, M.A. 1997. Critical Issues Suggested by Trends in Food, Population, and the Environment to the Year 2020. AJAE, 79 (5).

Soetrisno, N. 1995. Ketahanan Pangan Dunia: Konsep, Pengukuran dan Faktor Dominan. Pangan no. 21 vol. 5.

Suryana, A., dan Budianto, J. 1999. Penawaran, Permintaan Pangan dan Perilaku Kebiasaan Pangan. Makalah dalam prosiding Widyakarya Nasioanal Pangan dan Gizi VI. Jakarta: LIPI.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.