Analisis Potensi Wisata Sejarah Edukatif di Kawasan Kecamatan Baki

Vivian Aditania, Akhmad Arif Musadad, Sariyatun Sariyatun, Leo Agung S, Tri Yuniyanto

Abstract

The purpose of this study were to describe: (1) Background on the condition of heritage sites in Baki District, 2) To analyze the potential for educational historical tourism in Baki District, 3) To analyze the design and development strategy of educational historical tourism in Baki District. The research method used is a case study research method. Sources of research data using primary and secondary data. The sampling technique was purposive sampling by taking key informants from organizations in Baki District. Data collection techniques used are observation, interviews, and documentation. The data validity technique uses source and method triangulation. Data analysis techniques use four components, namely data collection, data reduction, data presentation and conclusion. The results showed that Baki District has historical heritage sites totaling 70 sites, of which 44 are maintained and 26 are not maintained. Educational history tourist attraction in the form of heritage sites from the colonial era and supported by an exhibition of Baki historical sites which is held every year as well as accessibility, accommodation and infrastructure. Whereas in the SWOT analysis, that Baki District has the opportunity to cover existing weaknesses-threats by implementing an educative historical tourism design and strategy. The conclusion of this study is that Baki District has the potential to develop as an educational historical tourism object and the obstacles experienced can be minimized by using a SWOT analysis. As for suggestions, it is necessary to increase cooperation in the development of educational tourism objects, especially in the areas of marketing and promotion strategies as well as improving infrastructure related to educational tourism in order to increase the number of student tourists visiting with various levels of education.

Keywords

wisata, sejarah, edukatif

Full Text:

PDF

References

Abdullah, Taufik. (1996). Sejarah Lokal di Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

Anthony J. Catanese dan C. James C. Snyder, 1989. Edisi Kedua. Perencanaan Kota. Erlangga. Jakarta.

Bahar, H. dan Marpaung, H. (2002). Pengantar Pariwisata. Bandung: Alfabeta.

Baudet & Brugmans, I.J (1987). Politik Etis dan Revolusi Kemerdekaan. Jakarta: Yayasan Obor.

Budiharjo, Eko (Ed.), 1997, Arsitektur Pembangunan dan Konservasi, Penerbit Djambatan, Jakarta

Daliman, A. (2012). Sejarah Indonesia abad XIX awal XX. Yogyakarta: Ombak.

Damanik, Janianton dan Weber, Helmut. (2006). Perencanaan Ekowisata Dari Teori ke Aplikasi. Yogyakarta: PUSPAR UGM dan Andi.

Darmawan (2012). Antara Sejarah Dan Pendidikan Sejarah: Analisis terhadap Buku Teks Pelajaran Sejarah SMA Berdasarkan Kurikulum 2013. Departemen Pendidikan Sejarah FPIPS UPI

Djamhari, S. A. (2014). Strategi Menjinakkan Diponegoro: Stelsel Benteng 1827-1830. Depok: Komunitas Bambu.

Fandeli, Chafid. 1995. Dasar-dasar Manajemen Kepariwisataan Alam. Yogyakarta: Liberty

I Gde Widja. 1989. Sejarah Lokal Suatu Perspektif Dalam Pengajaran Sejarah. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Kochhar, S.K. (2008). Pembelajaran Sejarah. Jakarta: Grasindo

Kuntowijoyo. 2005. Pengantar Ilmu Sejarah. Bentang, Yogyakarta Lynch,

Kevin, 1960, The Image of The City, MIT Press, Massachusetts USA.

Marsono (2016) “Metode penelitian kuantitatif: langkah-langkah menyusun skripsi, tesis atau disertai menggunakan teknik analisis jalur (Path Analysis) dilengkapi contohnya” Bogor: In Media.

Priyadi, Sugeng. (2012). Sejarah Lokal Konsep, Metode dan Tantangannya. Yogyakarta: Ombak

Rangkuti, Freddy. 2014. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta. PT Gramedia Pustaka Utama

Yin, Robert K, Studi Kasus Desain & Metode, Rajawali Pers, Jakarta, 2014.

Sudarmanto (2012). Kamus Lengkap Bahasa Jawa-Indonesia. Widya Karya, Semarang.

Sugiyono, 2020. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Suwantoro (1997) Dasar-dasar Pariwisata. Yogyakarta, Andi Offset

Timbul Haryono (1984). Masyarakat Jawa Kuna dan Lingkungannya Pada Masa Borobudur. Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

Wasino. 2007. Dari Riset hingga Tulisan Sejarah. Semarang: UNNES Press.

Widja, I Gde. 1989. Dasar-dasar pengembangan strategi serta metode pengajaran sejarah. Jakarta: PT Rineka Cipta

Yoeti, A. Oka. 2006. Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata. Jakarta: Pradnya Paramitha.

Agistiyana, 3201412083 (2016) Pengaruh Pendekatan Outdoor Learning Berbasis Eco-Edutainment Terhadap Hasil Belajar Geografi Materi Pelestarian Lingkungan Hidup Siswa Kelas XI IPS SMAN I Kutasari Purbalingga Tahun Ajaran 2015/2016. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Aldiza Dili Setiawan (2017). “Analisis Potensi Wisata Tebing di Prambanan Sleman Yogyakarta”.

Badrudin, Rudi, 2001, Menggali Sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Daerah Istimewa Yogyakarta Melalui Pembangunan Industri Pariwisata, Kompak: Yogyakarta

Citraka (2020). “Analisis Potensi Wisata Waduk Cengklik sebagai Objek Wisata Air di Kabupaten Boyolali”

Darwis, R., Hendraningrat, A., & Adriani, Y. (2016). Kelayakan Fasilitas Publik Dalam Kawasan Industri Wisata Belanja Di Kota Bandung: Studi Kasus Terhadap Toilet Dan Mushola. BARISTA, 3(2), 188–202

Desti Simbolon (2017). “Kajian Potensi Wisata Alam Tirta Desa Bukit Lawang Kecamatan Bahorok Kabupaten Langkat Sumatera Utara"

Fajriani (2018). Potensi Sentra Kegiatan Guitar sebagai Destinasi Wisata di Desa Mancasan Baki. Universitas Negeri Sebelas Maret.

Gnanapala, W.K Athula., and Sandaruwani, J.A.R.C. 2016. Impacts of Tourism Development in Cultural and Heritage Sites: An Empirical Investigation. International Journal of Economics and Business Administration, Vol. 2, No. 6, pp. 68-78

Kurniawan (2020). Bimbingan Kelompok Masyarakat Desa Menuran Kecamatan Baki Dalam Pembangunan Dan Pengembangan Potensi Wisata Di Sungai Baki. Vol 2 No 2 (2020): Jurnal Cemerlang: Pengabdian pada Masyarakat.

Maulida,Vira dkk (2020). Pangeran Diponegoro Dalam Perang Jawa 1825-1830. Sindang: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Kajian Sejarah Vol. 2, No. 2 (Juli-Desember 2020)

Poria, Y., Butler, R. & Airey, D. (2004). Links between Tourists, Heritage, and Reasons for Visiting Heritage Sites. Journal of Travel Research, 43: 19-28.

Primadany, S. R. (2013). Analisis Strategi Pengembangan Pariwisata Daerah (Studi pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Daerah Kabupaten Nganjuk). Jurnal Administrasi Publik, 1(4), 135-143.

Riana Rachmawati Dewi, Siti Wulandari, Arief Abdul Azis (2020). Kerjasama Pengembangan Potensi Wisata Sungai Di Desa Menuran Kecamatan Baki. Journal Ummat, https://journal.ummat.ac.id/index.php/jpmb/article/view/3261

Sri Rahayu (2019). Standar Proses Permendikbud No. 65 Tahun 2013. Makalah STKIP Muhammadiyah Bogor.

Suyatmin. (2014). Model Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya Berbasis Kearifan Lokal untuk Memacu Daya Terik Wisata Budaya-Sejarah :Kasus di Kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah. Surakarta: Universitas Muhamadiyah Surakarta.

Yayuk Dwi Karsari (2017). “Analisis Potensi Pengembangan Obyek Wisat Ngembang Ponorogo”

Vladi, Eriketa. (2014). Tourism Development Strategies, SWOT Analysis and Improvement of Albania Images. European Journal of Sustainable Development, 3, 1, pp. 167-178.

Dr. Munir, M. IT diakses pada tanggal 12-Juli-2019 dalam http://munir.staf.upi.edu/2010/10/11/educational-tourism-pariwisata-pendidikan/

Sistem Informasi Perencanaan dan Penganggaran (SIPPA) dalam https://sippa.ciptakarya.pu.go.id/sippa/