PENGETAHUAN DAN PERILAKU PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN HIPERTENSI DAN DIABETES MELLITUS TIPE II DI PUSKESMAS X
Abstract
Abstrak: Hipertensi dan diabetes mellitus tipe 2 adalah kasus penyakit yang sering dijumpai
pada pelayanan kesehatan di puskesmas. Pengetahuan dan perilaku penggunaan obat
merupakan hal yang penting dan berhubungan langsung dengan pencapaian derajat kesehatan
pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan penggunaan obat dan
perilaku pasien hipertensi serta DM tipe II di Puskesmas X. Penelitian ini merupakan penelitian
non eksperimental menggunakan metode survei dengan pendekatan deskriptif. Pengambilan
data yang digunakan adalah purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi. Data
diperoleh dengan cara melakukan wawancara semi terstruktur kemudian dianalisis secara
deskriptif dan dibandingkan dengan resep pasien, litaratur, dan teori yang relevan. Hasil
penelitian didapatkan 43 responden penderita hipertensi (HT) dan 33 responden penderita
diabetes mellitus tipe2 (DM2). Dari responden yang ada sebanyak 79% (HT) dan 67% (DM2)
mengetahui nama obat; 84% (HT) dan 85% (DM2) mengetahui dosis obat; 100% (HT dan
DM2) mengetahui waktu penggunaan obat; 91% (HT) dan 94% (DM2) mengetahui cara
pemakaian obat; 95% (HT) dan 94% (DM) mengetahui cara penyimpanan obat; 51% (HT) dan
42% (DM2) mengetahui ciri-ciri obat rusak; 19% (HT) dan 15% (DM2) mengetahui cara
pembuangan obat; 54% (HT) dan 39% (DM2) mengetahui akibat menghentikan penggunaan
obat. Perilaku responden diketahui sebanyak 81% (HT) dan 85% (DM2) mengetahui tindakan
apabila lupa mengkonsumsi obat; 81% (HT) dan 88% (DM2) melakukan pemeriksaan kembali
ke puskesmas; 72% (HT) dan 76% (DM2) tidak pernah menghentikan penggunaan obat; serta
53% (HT2) dan 88% (DM2) mengetahui tindakan lain untuk mengontrol tekanan darah dan
kadar gula darah.
Keywords: pengetahuan, perilaku, penggunaan obat, hipertensi, diabetes mellitus
pada pelayanan kesehatan di puskesmas. Pengetahuan dan perilaku penggunaan obat
merupakan hal yang penting dan berhubungan langsung dengan pencapaian derajat kesehatan
pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan penggunaan obat dan
perilaku pasien hipertensi serta DM tipe II di Puskesmas X. Penelitian ini merupakan penelitian
non eksperimental menggunakan metode survei dengan pendekatan deskriptif. Pengambilan
data yang digunakan adalah purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi. Data
diperoleh dengan cara melakukan wawancara semi terstruktur kemudian dianalisis secara
deskriptif dan dibandingkan dengan resep pasien, litaratur, dan teori yang relevan. Hasil
penelitian didapatkan 43 responden penderita hipertensi (HT) dan 33 responden penderita
diabetes mellitus tipe2 (DM2). Dari responden yang ada sebanyak 79% (HT) dan 67% (DM2)
mengetahui nama obat; 84% (HT) dan 85% (DM2) mengetahui dosis obat; 100% (HT dan
DM2) mengetahui waktu penggunaan obat; 91% (HT) dan 94% (DM2) mengetahui cara
pemakaian obat; 95% (HT) dan 94% (DM) mengetahui cara penyimpanan obat; 51% (HT) dan
42% (DM2) mengetahui ciri-ciri obat rusak; 19% (HT) dan 15% (DM2) mengetahui cara
pembuangan obat; 54% (HT) dan 39% (DM2) mengetahui akibat menghentikan penggunaan
obat. Perilaku responden diketahui sebanyak 81% (HT) dan 85% (DM2) mengetahui tindakan
apabila lupa mengkonsumsi obat; 81% (HT) dan 88% (DM2) melakukan pemeriksaan kembali
ke puskesmas; 72% (HT) dan 76% (DM2) tidak pernah menghentikan penggunaan obat; serta
53% (HT2) dan 88% (DM2) mengetahui tindakan lain untuk mengontrol tekanan darah dan
kadar gula darah.
Keywords: pengetahuan, perilaku, penggunaan obat, hipertensi, diabetes mellitus
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.