Penggunaan media metamorfosis hewan untuk meningkatkan ketrampilan berpikir kreatif IPA siswa kelas IV sekolah dasar
Abstract
Tujuan penulisan best praktis ini yaitu meningkatkan keefektifan pembelajaran jarak jauh dan keterampilan berpikir kreatif siswa dalam memahami konsep sains, khususnya tentang materi sistem metamorfosis hewan pada siswa Kelas IV SD Negeri Kleco II. Langkah-langkah Pelaksanaan : Persiapan yang dilakukan adalah membuat Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan desain pembelajaran yang inovatif. Desain pembelajaran ini dirancang dengan menciptakan pembelajaran jarak jauh yang tetap aktif dan kreatif. Pelaksanaan Proses Pembelajaran : Pelaksanaan proses pembelajaran dilakukan secara daring melalui whats app group. Berdasarkan proses pembelajaran jarak jauh yang telah dilaksanakan, dapat diperoleh hasil bahwa pemanfaatan media metamorphosis hewan mampu meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA. Hal ini juga menjadi representasi perolehan literasi sains peserta didik. Kognitif, afektif, dan psikomotor juga meningkat seiring dengan peningkatan keterampilan berpikir kreatif. pemanfaat media metamorphosis hewan yang dilakukan secara daring meningkatkan motivasi belajar siswa. Peningkatan motivasi belajar juga sejalan dengan meningkatnya keterampilan berpikir kreatif dalam literasi sains sekolah dasar. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan dan analisis hasil kegiatan maka dapat disimpulkan bahwa pemanfaataan media metamorphosis hewan dalam pembelajaran IPA efektif dalam meningkatkan keterampilan berpikir kreatif dan motivasi belajar peserta didik.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
H. Putria, L. H. Maula, and D. A. Uswatun, “Analisis Proses Pembelajaran dalam Jaringan (DARING) Masa Pandemi Covid- 19 Pada Guru Sekolah Dasar,” J. Basicedu, vol. 4, no. 4, pp. 861–870, 2020, doi: 10.31004/basicedu.v4i4.460. [2] A. Twiningsih, “EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Penggunaan Media Si Pagar Air Berbasis Blended Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Literasi Sains di Masa Pandemi,” vol. 4, no. 2, pp. 2267–2274, 2022. [3] A. R. Nugraha, F. Kristin, and I. Anugraheni, “PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL) UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS 5 SD Abdi,” Kalam Cendekia, vol. 6, no. 4, pp. 9–15, 2018. [4] M. Alperi, “Peran Bahan Ajar Digital Sigil Dalam Mempersiapkan Kemandirian Belajar Peserta Didik,” J. Teknodik, pp. 99–110, 2020, doi: 10.32550/teknodik.v0i1.479. [5] D. I. Pratiwi, N. W. Kamilasari, D. Nuri, and S. Supeno, “Analisis Keterampilan Bertanya Siswa Pada Pembelajaran Ipa Materi Suhu Dan Kalor Dengan Model Problem Based Learning Di Smp Negeri 2 Jember,” J. Pembelajaran Fis., vol. 8, no. 4, pp. 269–274, 2019. [6] N. Nurhadi, “Blended Learning dan Aplikasinya di Era New Normal Pandemi Covid-19,” Agriekstensia, vol. 19, no. 2, pp. 121–128, 2020. [7] I. Irfan, M. Muhiddin, and E. Ristiana, “Pengembangan Media Pembelajaran IPA Berbasis Powerpoint di Sekolah Dasar [Powerpoint-Based Science Learning Media Development in Elementary Schools],” Indones. J. Prim. Educ., vol. 3, no. 2, pp. 16–27, 2019. [8] Y. Yuliati, “Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Sekolah Dasar Melalui Model Pembelajaran Berbasis Masalah,” J. Cakrawala Pendas, vol. 2, no. 2, 2016, doi: 10.31949/jcp.v2i2.335. [9] W. Oviana, “Pemahaman Hakekat Sains dan Aplikasinya dalam Proses Pembelajaran Sains,” J. Chem. Inf. Model., pp. 485–490, 2015. [10] F. Firdaus, “Implementasi Dan Hambatan Pada Pembelajaran Daring Di Masa Pandemi Covid 19,” utile J. Kependidikan, vol. 6, no. 2, pp. 220–225, 2020, doi: 10.37150/jut.v6i2.1009. [11] I. N. A and Sedana, “Analisis Rekonstruksi Keterampilan Proses Sains dan V di Gugus XIII,” E-Journal PGSD Univ. Pendidik. Ganesha, vol. 4, no. 1, p. 2, 2016. [12] J. Juhji, “Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Melalui Pendekatan Inkuiri Terbimbing,” J. Penelit. dan Pembelajaran IPA, vol. 2, no. 1, p. 58, 2016, doi: 10.30870/jppi.v2i1.419.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
