ANALISIS PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS HOTS PADA PROGRAM KEAHLIAN OTOMATISASI TATA KELOLA PERKANTORAN SMK NEGERI DI KOTA SURAKARTA

Andreas Bagas Kiswara

Abstract

ABSTRAK

Andreas Bagas Kiswara. K7515004. ANALISIS PENERAPAN PEMBELAJARAN Berbasis HOTS PADA PROGRAM Keahlian OTOMATISASI TATA KELOLA Perkantoran SMK NEGERI DI KOTA SURAKARTA.Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Agustus 2019.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari: (1) pelaksanaan pembelajaran berbasis HOTS pada Program Keahlian Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP) SMK Negeri di Kota Surakarta; (2) kendala hearts Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis HOTS PADA Program Keahlian OTKP SMK Negeri di Kota Surakarta; (3) solusi yang dilakukan untuk mengatasi kesulitan dalam pelaksanaan pembelajaran berbasis HOTSpada Program Keahlian OTKP SMK Negeri di Kota Surakarta.

            Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Sumber data berasal dari 12 informan di SMK Negeri 1 Surakarta, SMK Negeri 3 Surakarta, dan SMK Negeri 6 Surakarta, meliputi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Kepala Program Keahlian OTKP, guru Program KeahlianOTKP, dan peserta didik Program Keahlian OTKP. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi metode. Analisis data menggunakan teknik analisis interaktif. Prosedur penelitian terdiri dari tahap pra lapangan, tahap lapangan, tahap analisis data, dan tahap penyusunan laporan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Pelaksanaan pembelajaran pada tiga SMK yang diteliti menerapkan pembelajaran berbasis HOTS setelah digunakannya Kurikulum 2013. Pada tahap persiapan pembelajaran, rencana pelaksanaan pembelajaran sudah tersusun secara lengkap dan sistematis berdasarkan buku pegangan pembelajaran berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi. Selanjutnya, pada tahap pelaksanaan pembelajaran pendekatan yang digunakan dengan Student Center Learning (SCL) misalnya dengan diskusi kelompok, kemudian presentasi hasil diskusi tersebut. Tahap evaluasi pembelajaran, soal-soal yang digunakan pada saat post testmasih terbatas pada level mengingat namun ada beberapa guru yang sudah menerapkan soal sampai dengan level HOTS. Masih ada beberapa guru yang belum menerapkan pembelajaran yang berorientasi pada HOTS . (2) Ditemukan kendala hearts Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis HOTS meliputi: pemahaman Dan kesiapan guru Terhadap Pembelajaran Berbasis HOTS ; dalam perencanaan perencanaan dan evaluasi pembelajaran; sarana dan prasarana

Pembelajaran yang belum memadai. (3) Solusi yang dilakukan untuk mengatasi pembelanjaan tersebut yaitu: diadakannya kegiatan sosialisasi dan lokakarya terkait pembelajaran berbasis HOTS , dengan menggunakan model pembelajaran yang bervariatif, dan memberikan motivasi bagi peserta didik, serta kegiatan pengadaan prasarana.

Kata Kunci: Pelaksanaan pembelajaran, Higher Order Thinking Skills (HOTS), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Keywords

Pelaksanaan pembelajaran, Higher Order Thinking Skills (HOTS), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.