Kajian tingkat efektivitas pemanfaatan ruang terbuka publik di Kota Jambi

Ahmad Dhoifullah, Tri Mulyani Sunarharum

Abstract

Ruang publik menjadi salah satu kebutuhan masyarakat perkotaan yang menjadi sarana penunjang dalam melakukan kegiatan. Saat ini belum ada informasi terukur yang menilai keefektifan ruang publik di Kota Jambi dalam mewadahi terjadinya interaksi sosial bagi masyarakat. Dari fenomena tersebut, perlu kajian mengenai efektivitas pemanfaatan ruang publik oleh masyarakat Kota Jambi pada empat taman aktif yang ada di Kota Jambi. Untuk mengkaji tingkat efektivitas ruang publik, penelitian ini menggunakan metode Good Public Space Index menggunakan nilai indeks dari 0 hingga 1. Ruang publik dengan tingkat efektivitas tertinggi yaitu Taman Jomblo yang memiliki indeks sebesar 0,67, sedangkan efektivitas terendah dimiliki oleh Taman Arena Remaja dan Taman PKK The Hok dengan indeks 0,61. Walaupun demikian, keseluruhan taman pada penelitian ini memiliki interpretasi indeks berupa tingkat efektivitas yang tinggi.

Keywords

Efektivitas; Pemanfaatan; Ruang Terbuka Publik

Full Text:

PDF

References

[1]Hidayat N. Fenomena Migrasi dan Urban Bias di Indonesia. Jurnal Geografi 2020;12:245. https://doi.org/10.24114/jg.v12i01.16236.

[2]Fitri SH, Sumunar DRS. The Direction of Development of Jambi City Based on Flood Disaster Mitigation. IOP Conf Ser Earth Environ Sci 2019;271:012019. https://doi.org/10.1088/1755-1315/271/1/012019.

[3]Badan Pusat Statistik Kota Jambi. Kota Jambi Dalam Angka 2023 2023.

[4]Trifita A, Amaliyah R. Ruang Publik dan Kota Berkelanjutan: Strategi Pemerintah Kota Surabaya Mencapai Sustainable Development Goals (SDGs). Global and Policy Journal of International Relations 2020;8. https://doi.org/10.33005/jgp.v8i02.2413.

[5]UN-Habitat. Global Public Space Programme. https://UnhabitatOrg/Programme/Global-Public-Space-Programme 2012.

[6]Carr S, Francis M, Rivlin LG, Stone AM. Public Space. United State of America: Cambridge University Press; 1993.

[7]Pemerintah Kota Jambi. Peraturan Daerah Kota Jambi Nomor 7 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Jambi Tahun 2018-2023 2019.

[8]Pemerintah Kota Jambi. Peraturan Daerah Kota Jambi Nomor 9 Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Jambi Tahun 2013-2033 2013.

[9]Detuage IR, Radja AbdM, Wikantari R R. Evaluasi Efektifitas Pemanfaatan Taman Maccini Sombala sebagai Ruang Terbuka Publik menurut Kebutuhan Masyarakat. Nature: National Academic Journal of Architecture 2019;6:194. https://doi.org/10.24252/nature.v6i2a8.

[10]Hasim J. Efektifitas Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Ternate. Jurnal Geocivic 2021;4:1–11.

[11]Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta; 2012.

[12]Sevilla CG, Ochave JA, Punsalan TG, Regala BP, Uriarte GG. Pengantar Metode Penelitian. Jakarta: UI Press; 1993.

[13]Siregar JP. Assessment of Public Space Quality Using Good Public Space Index (Case Study of Merjosari Sub District, Municipality of Malang, Indonesia). Procedia Soc Behav Sci 2014;135:10–7. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2014.07.318.

[14]Casnugi. Studi Perilaku Penggunaan Ruang Gang di Kampung Serangan, Kelurahan Notoprajan, Kecamatan Ngampilan, Kota Yogyakarta. ATRIUM Jurnal Arsitektur 2020;6:33–50. https://doi.org/10.21460/atrium.v6i1.11.

[15]Haryadi, Setiawan B. Arsitektur Lingkungan dan Perilaku : Pengantar ke Teori Metodologi dan Aplikasi. Jakarta: PPPSL Dirjen Dikti Depdikbud; 1995.

[16]Zhang W, Lawson G. Meeting and greeting: Activities in Public Outdoor Spaces Outside High-Density Urban Residential Communities. Urban Design International 2009;14:207–14. https://doi.org/10.1057/udi.2009.19.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.