Kajian infrastruktur dalam mendukung kegiatan industri lurik ATBM (Studi kasus: Desa Tlingsing, Klaten)

Dimas Indo Saputro, Galing Yudana, Istijabatul Aliyah

Abstract

Ketersediaan infrastruktur merupakan faktor penting dalam kelancaran kegiatan di kawasan industri lurik. Salah satu kawasan industri lurik ATBM terbesar yakni di Desa Tlingsing, Kecamatan Cawas, Kabupaten Klaten. Desa Tlingsing dalam pengembangan kawasan industri lurik Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM) memiliki kendala dalam ketersediaan infrastruktur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan infrastruktur dalam memenuhi kebutuhan kawasan industri lurik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis skoring guna mengetahui ketersediaan infrastruktur dalam memenuhi kebutuhan kawasan industri lurik ATBM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh infrastruktur yang tersedia sudah mampu memenuhi kebutuhan sebagai kawasan industri lurik, terkecuali jaringan pengolah limbah dan drainase.

Keywords

ATBM; Industri Lurik; Infrastruktur; Kawasan Industri; Skoring

Full Text:

PDF

References

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian Diakses dari https://kemenperin.go.id/download/5181/Undang-Undang-No-3-Tahun-2014-Perindustrian pada 28-12-2019

Smith D M 1981 Industrial Location (New York: John Wiley & Son)

Dirdjojuwono R W 2004 Kawasan Industri Indonesia (Bogor: Pustaka Wira Usaha)

Abdurachmat I, dan Enok M 1997 Geografi Ekonomi (Bandung: Jurusan Pendidikan Geografi FPIPS IKIP Bandung)

Badan Pusat Statistik 2014 Klaten dalam Angka 2014 Diakses dari https://klatenkab.bps.go.id/publication/2014/12/01/ac9158539c71a9596bb110b6/klaten-dalam-angka-2014.html pada 28-12-2019

Stone M 1974 Cross Validatiry Choice and Assement of Statistical Predictions Journal of the Royal Statistical Society Series B 36 111-33 Diakses dari https://www.jstor.org/stable/2984809?seq=1 pada 06-01-2020

Djajadiningrat S T, dan Melia F 2004 Kawasan Industri Berwawasan Lingkungan (Bandung: Rekayasa Sains)

Triyanto 2013 Peningkatan Daya Saing Tenun "Lurik" Tradisional Melalui Pemanfaatan Hak Kekayaan Intelektual JP 3 Diakses dari http://jp.feb.unsoed.ac.id/index.php/sca-1/article/view/255 pada 28-12-2019

Kotler P, dan Armstrong G 2008 Prinsip-Prinsip Pemasaran (Jakarta: Erlangga)

Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2010 tentang Pedoman Teknis Kawasan Industri Diakses dari https://peraturan.bkpm.go.id/jdih/userfiles/batang/permen_deprin_35_2010.pdf pada 06-01-2020

DOI: https://doi.org/10.20961/region.v15i1.24136

Refbacks

  • There are currently no refbacks.