TINJAUAN TERHADAP PEMIDANAAN TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK (Analisis Putusan Nomor : 15/Pid.Sus/2014/Pn.Skh.)

Ravinska Audina Zhasadoma

Abstract

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaturan hukum pidana materiil terhadap pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang dilakukan oleh anak dan untuk mengetahui pertimbangan hukum hakim dalam menjatuhkan pidana pada putusan nomor : 15/Pid.Sus/2014/PN.Skh. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif atau penelitian hukum doktrinal yang bersifat preskriptif. Penelitian ini menggunakan sumber bahan hukum primer dan sekunder. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode silogisme yang menggunakan pola berpikir deduktif, yaitu dengan mengajukan  pengaturan tindak pidana pencurian dengan pemberatan sebagai premis mayor dan pertimbangan hakim putusan Pengadilan Negeri Sukoharjo Nomor : 15/Pid. Sus/2014/PN.Skh sebagai premis minor, yang kemudian dapat ditarik suatu kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa putusan hakim dalam perkara tindak pidana pencurian yang memberatkan yang dilakukan oleh anak dalam perkara Nomor : 15/Pid.Sus/2014/PN.Skh yaitu bahwa hakim menyatakan perbuatan terdakwa merupakan tindak pidana pencurian dengan pemberatan karena perbuatan terdakwa telah memenuhi semua unsur-unsur yang terdapat dalam Pasal 363 ayat (1) ke-5 KUHP. Mengenai pertimbangan hakim dalam memberikan putusan dalam perkara tindak pidana pencurian yang memberatkan yang dilakukan oleh anak dalam perkara Nomor : 15/Pid.Sus/2014/PN.Skh yaitu bahwa dalam menjatuhkan putusan, hakim akan mempertimbangkan beberapa hal yaitu : alat bukti yang terdiri dari keterangan para saksi dan keterangan terdakwa serta barang bukti, terpenuhinya unsur-unsur tindak pidana, hal-hal yang memberatkan dan meringankan, ada tidaknya alasan pemaaf dan pembenar serta ditambah dengan keyakinan hakim.

Kata kunci : Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan, Pelaku Anak, Pasal 363 ayat (1) ke-5 KUHP.

Abstract

This research intents to know the regulation of substantive criminal law againts the perpetrators of the crime of burdensome theft is done by children and to know the legal reasoning of judges in imposing punishment on the decision number 15/Pid.Sus/2014/PN.Skh. The research method used is a method of normative legal research or legal research doctrinal prescriptive. This study uses a source of primary and secondary legal materials. The analysis technique used in this reaserch is the method of syllogism that used deductive thinking patterns, the technique present the regulation of theft by burdensome theft as the major premise, and the consideration of judges Sukoharjo District Court Number : 15/Pid.Sus/2014/PN.Skh as the minor premise, then the conclusion can be drawn. Based on the research, it is known that the Judge’s decision in the case of the incriminating crime of theft executed by children in the case number 15/Pid.Sus/2014/PN.Skh, that the Judge stated that the defendants action was proven legally and convicingly meet all the elements contained in the Article 363 verse (1) the 5th of the Criminal Code. about the Judge’s consederation in giving the desicion in the case of incriminating crime of theft done by children in the case number 15/Pid.Sus/2014/PN.Skh, that in giving the decision, the judge would consider several things, the evidence which consist of the information from witnesses, the information from the defendants and evidence, the fulfillment to the elements of the criminal, incriminating and alleviating things, whether there ia a reason of forgiving and justifier.

Keywords : the crime of burdensome theft, child perpetrators, Article 363 verse (1) the 5th of the Criminal Code.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.