Analisis Efek Radiasi Sinar-X pada Tubuh Manusia
Abstract
Abstract: Ionizing radiation is one of the sources of danger in hospitals that must be identified to determine the level of risk as a measure of the possibility of accidents or occupational diseases. X-ray radiation is one of the ionizing radiation used in hospitals. Although the use of X-rays for diagnosis is very beneficial but also causes health problems, not only for patients and medical personnel, this risk also endangers hospital visitors. The purpose of this study was to determine the impact of exposure to X-ray radiation on the human body. This research is a literature study with a qualitative approach which will be described descriptively. The data used is a study of scientific articles, papers, proceedings, and books that are in accordance with the research focus. X-ray radiation on the human body can have an impact on several things, including: biological damage, changes in the number of lymphocytes, disorders of the teeth and mouth, increasing the risk of leukemia in children, breast cancer and ovarian disorders in women, reactions and skin diseases in children. workers, causing death in the embryo/fetus in pregnant women. So that in medical practice, accurate consideration is needed in the use of X-ray radiation.
Abstrak: Radiasi pengion merupakan salah satu sumber bahaya yang ada di rumah sakit yang harus diidentifikasi untuk menentukan tingkat resiko sebagai tolak ukur kemungkinan terjadinya kecelakaan atau penyakit akibat kerja. Radiasi sinar-X adalah salah satu radiasi pengion yang dimanfaatkan di rumah sakit. Meskipun penggunaan sinar-X untuk diagnosa sangat menguntungkan tetapi juga menimbulkan gangguan kesehatan, tidak hanya bagi pasien dan tenaga medis, risiko ini juga membahayakan pengunjung rumah sakit tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak dari paparan radiasi sinar-X bagi tubuh manusia. Penelitian ini merupakan penelitian studi literatur dengan pendekatan kualitatif yang akan diuraikan secara deskriptif. Data yang digunakan merupakan kajian dari artikel ilmiah, makalah, prosiding, serta buku yang sesuai dengan fokus penelitian. Radiasi sinar-X pada tubuh manusia dapat berdampak pada beberapa hal antara lain: kerusakan biologis, perubahan jumlah limfosit, gangguan pada gigi dan mulut, meningkatkan resiko leukimia pada anak-anak, kanker payudara dan gangguan ovarium pada perempuan, adanya reaksi dan penyakit kulit pada pekerja, hingga menimbulkan kematian pada embrio/janin pada ibu hamil. Sehingga dalam praktik medis, diperlukan pertimbangan akurat dalam penggunaan radiasi sinar-X.Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdallah., Ibrahim., Elshikh, M. (2015). Effect of Radiation on Pregnancy. International Journal of Medicine and Medical Sciences. 7(5), 98-101.
Afiyanti, Yati. (2005). Penggunaan Literatur Dalam Penelitian Kualitatif. Jurnal Keperawatan Indonesia, 9 (1), 32-35.
Anwar, Edi Daenuri. (2011). Sistem Prioteksi Radiasi: Analisis Terhadap Bidang Radiologi Rumah Sakit. Jurnal Phenomenon, 1 (1), 47-63.
Bandu, Karmila. (2014). Efek Radiasi Sinar-X Pada Anak-Anak. Skripsi. Retrieved from https://adoc.pub/efek-radiasi-sinar-x-pada-anak-anak.html
Ernawidiarti., Malaka, T., Novrikasari. (2017). Analisis Faktor Risiko Paparan Radiasi Sinar XTerhadap Perubahan Jumlah Limfosit Pada Radiografer Di Kota Palembang. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan. 4 (1). 1-7.
Fairusiyyah, Nabilah, Baju Widjasena, & Ekawati. (2016). Analisis Implementasi Manajemen Keselamatan Radiasi Sinar-X di Unit Kerja Radiologi Rumah Sakit Nasional Diponegoro Semarang Tahun 2016. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4 (3), 514-527.
Hilda, N. R., Zahwa, N., Astuti, T. K., Weryani, W., Prasetyawati, Y., Zulkardi. (2022). Studi Literatur: Implementasi Merdeka Belajar Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Matematika Selama Pandemi. Jurnal Ilmiah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. 9 (1), 110-119.
Kiswanjaya, B., & Iskandar, H. H. B. (2018). Pembelajaran Fisika dan Biologi Radiasi. Retrieved from https://staff.ui.ac.id/system/files/users/bramma.kiswanjaya/publication/4.1_pembelajaran_fisika_dan_biologi_radiasi.pdf
Maslebu, G., Muninggar, J., & Hapsara, S. A. (2017). Estimasi Resiko Radiasi Janin pada Pemeriksaan Radiografi Pelvis. Jurnal Fisika FLUX. 14 (1). 1-7.
Reginald Maleachi & RicardoTjakraatmadja. (2018). Pencegahan Efek Radiasi pada Pencitraan Radiologi. Jurnal : CDK, Vo. 45, No. 7. Hal 537 – 539
Samosir, H., & Ilyas, S. (2013). Pengaruh Paparan Radiasi Terhadap Petugas Brachytherapy Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik. Jurnal Saintia Fisika, 1 (1). 1-12.
Xie, T., & Zaidi, H. (2014). Foetal and Maternal Absorbed Dose Estimates for Positron-Emitting Molecular Imaging Probes. The Journal of Nuclear Medicine, 55(9).
Refbacks
- There are currently no refbacks.