Studi Komparatif Model Pembelajaran Probing-Prompting dan Student Facilitator and Explaining (SFAE) Terhadap Hasil Belajar Fisika Teknik Ditinjau dari Kreativitas Berpikir Mahasiswa Teknik Informatika, STT Dharma Iswara Madiun
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, 1) apakah ada perbedaan pengaruh model pembelajaran probing-prompting dan model pembelajaran student facilitator and explaining (SFAE) terhadap hasil belajar fisika teknik. 2) apakah ada perbedaan pengaruh kreativitas berpikir tinggi dan rendah terhadap hasil belajar fisika teknik. 3) apakah ada interaksi antara model pembelajaran probing-prompting dan model pembelajaran student facilitator and explaining (SFAE) dengan kreativitas berpikir terhadap hasil belajar fisika teknik. Penelitian ini dilakukan di Program Studi Teknik Informatika STT Dharma Iswara Madiun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan cluster random sampling. Pada penelitian ini yang menjadi sampel adalah dua kelas yaitu kelas 2A dengan jumlah 18 mahasiswa sebagai kelas eksperimen I dan kelas 2B dengan jumlah 16 mahasiswa sebagai kelas eksperimen II. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah tes kreativitas berpikir untuk mengukur kreativitas berpikir mahasiswa sedangkan hasil belajar diperoleh dari quiz dengan menggunakan soal tes kognitif. Analisis data pada penelitian ini meliputi analisis deskriptif dan analisis inferensial. Analisis deskriptif dilakukan dengan menyajikan data melalui tabel distribusi frekuensi dan histogram, sedangkan analisis inferensial digunakan untuk menguji hipotesis. Uji prasyarat analisis menggunakan metode Liliefors, untuk menguji hipotesis menggunakan uji anava dua jalan. Berdasarkan hasil penelitian dengan taraf signifikan 5% menunjukkan bahwa: 1) tidak ada perbedaan pengaruh model Probing-Prompting dan Student Facilitator and Explaining terhadap hasil belajar fisika teknik; 2) tidak ada perbedaan pengaruh kreativitas mahasiswa tinggi dan rendah terhadap hasil belajar fisika teknik; 3) tidak ada interaksi antara model pembelajaran Probing-Prompting dan student facilitator and explaining dengan kreativitas mahasiswa terhadap hasil belajar fisika teknik.
Kata Kunci Probing-Prompting, Student Facilitator and Explaining (SFAE), Hasil Belajar, Kreativitas Berpikir
Full Text:
PDFReferences
Agus Supriyono. 2012. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Pakem. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Budiyono. 2004. Statistik untuk Penelitian. Surakarta: UNS Press.
Catur Widi Astutik. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Probing-Prompting untuk Meningkatkan Aktivitas dan Prestasi Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Wonoasri Tahun Pelajaran 2010/2011. Program Studi P. Fisika FP. MIPA IKIP PGRI Madiun.
Ifan Kurniawan dan Puput Winarti Rusmianto. 2012. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Metode Student Facilitator dan Explaining pada Standar Kompetensi Menjelaskan Dasar-dasar Sinyal Video. E-journal unesa. ac. id. (23 September 2013)
Suharsimi Arikunto. 2007. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Umi Munandar. 2010. Pengembangan Kreativitas Anak Bebakat. Jakarta: Rineka Cipta
Refbacks
- There are currently no refbacks.