Pendidikan Multikultural Melalui E-Modul Berbasis CRT Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V
Abstract
Penelitian ini mengeksplorasi penerapan pendidikan multikultural di Indonesia untuk mengembangkan sikap empati, toleransi, dan cinta tanah air yang memperkuat persatuan bangsa. Sekolah berperan penting dalam mengajarkan nilai-nilai multikultural, dengan E-Modul berbasis Culturally Responsive Teaching (CRT). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan pengumpulan data melalui kuesioner dan wawancara di SD Anak Saleh Malang. Teknik analisis menggunakan model Miles dan Huberman. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa E-Modul berbasis CRT efektif dalam mengajarkan teks eksplanasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia serta meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap keberagaman budaya dan sikap multikultural. Hasil penelitian ini menyoroti dampak positif E-Modul berbasis CRT dalam menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan sesuai dengan kebutuhan generasi Alpha, serta menegaskan pentingnya integrasi teknologi dan pendekatan multikultural dalam pembelajaran untuk menghasilkan generasi yang lebih toleran dan inklusif.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ambarudin, R. Ibnu. (2016). Pendidikan Multikultural Untuk Membangun Bangsa
YangNasionalis Religius. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan13(1)
Buchori, A., & Harun, L. (2020). Desain E-Modul Flipbook Berbasis Culturally Responsive Teaching (CRT) Pada Materi Transformasi Geometri Di Sekolah Menengah Kejuruan. Jurnal Lebesgue: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, Matematika dan Statistika,
(1), 63-73
Desmila, D., & Suryana, D. (2023). Upaya guru dalam menanamkan karakter anak usia dini melalui pendidikan multikultural. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini,
(2), 2474-2484.
Khairuddin, A., & Si, M. (2018). Epistemologi Pendidikan Multikultural di Indonesia.
IJTIMAIYAH
Ningsih, I. W., Mayasari, A., & Ruswandi, U. (2022). Konsep Pendidikan Multikultural di Indonesia. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 1083–1091. https://doi.org/10.33487/edumaspul.v6i1.3391
M.B Miles, A.M Huberman, J. Saldana. (2014). Qualitative Data Management and Analysis
A Method Source book Edition : 3. SagePublication, Inc.
Nurcahyono, Okta Hadi. (2018). Pendidikan Multikultural Di Indonesia: Analisis Sinkronis
Dan Diakronis.Habitus: Jurnal Pendidikan, Sosiologi Dan Antropologi2(1):105–15. Saputri, O. W., & Rofiki, I. (2024). Implementasi Model Learning Cycle 7E Berbantuan
Media Prezi dalam Pembelajaran Pendidikan Pancasila di Sekolah Dasar. Jurnal Riset
Pendidikan Dasar, 7(1).
Saputri, O. W., Umamah, N. (2023). The Effect of the Learning Cycle 7E Model with Prezi Media on Problem Solving Skills and History Learning Outcomes. International Journal of Innovative Research in Multidisciplinary Education, 02(12). https://doi.org/10.58806/ijirme.2023.v2i12n03
Saputri, O. W., Utami, I. W. P., & Sayono, J. (2024). Efforts to Instill an Attitude of Tolerance Through Multicultural Education in Indonesian History Subjects. Pendidikan Multikultural, 8(1).
Sipuan, S., Warsah, I., Amin, A., & Adisel, A. (2022). Pendekatan Pendidikan Multikultural.
Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 8(2), 815-830.
Suparlan, Parsudi. (2014). Menuju Masyarakat Indonesia Yang Multikultural. Antropologi
Indonesia (69):16–19
Taher, T. (2023). Analisis keterampilan komunikasi dan kolaborasi siswa introvert dengan pendekatan culturally responsive teaching. Jambura Journal of Educational Chemistry, 5(1), 21-27.
Lestari, Gina. (2015). Bhinnekha Tunggal Ika: Khasanah Multikultural. Jurnal Pendidikan
Pancasila Dan KewarganegaraanI(Februari):31–37.
Lubis, Akhyar Yusuf. (2006). Dekonstruksi Epistemologi Modern: dari Posmodernisme, Teori Kritis, Poskolonialisme Hingga Cultural Studies. Pustaka Indonesia Satu
Wahyudi, A. (2017). Strategi Pengembangan Pendidikan Multikultural di Indonesia. Journal
Elementary, 3.
Wattimena, Reza A. (2011). Menuju Indonesia Yang Bermakna: Analisis TekstualEmpiris Terhadap Pemikiran Charles Taylor Tentang Politik Pengakuan dan Multikulturalisme, Serta Kemungkinan Penerapannya Di Indonesia. Studia Philosophica et Theologica (1):1–30.
Refbacks
- There are currently no refbacks.