RESPON Solanum melongena TERHADAP PAPARAN NaCl PADA FASE PERKECAMBAHAN
Abstract
ABSTRAK
Respon perkecambahan yang berbeda pada tiap tanaman pangan merupakan fase krusial tanaman dalam merespon kondisi margin lingkungannya, termasuk kondisi berkadar garam. Kajian untuk mengetahui respon Solanum melongena pada fase perkecambahan terhadap paparan NaCl telah dilakukan dalam penelitian ini. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Botani, Universitas Nusantara PGRI Kediri, Februari-Maret 2012, dengan desain RAL. Paparan NaCl diberikan pada konsentrasi 0% (kontrol), 5%, 10%, 15%, dan 20% dan data diambil pada 13 hst secara destruktif untuk diamati dan dianalisis dengan Anova One Way dilanjutkan uji Duncan 5%. Biji koleksi ditanam pada media liat berpasir steril dan disiram tiap 2 hari sekali (50 mL/ pot), pada suhu 27-28OC, 4000-6000 lux, v-angin 0-1 m/s. Penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kecepatan perkecambahan tertinggi pada perlakuan % dan terendah pada 20%; (2) semua perlakuan tidak berpengaruh signifikan terhadap panjang hipokotil, akar primer, dan biomassa kecambah; (3) rata-rata kecepatan pertumbuhan kecambah optimal pada perlakuan 5%; (4) tipe perkecambahan epigeal; (5) testa terangkat jelas dari media pada umur 3-5 hst; (6) warna kotiledon hijau dan hipokotil putih terang pada umur 13 hst pada semua perlakuan; (7) arah tumbuh erectus, tegar, kotiledon terbuka sempurna dan opposita.
Kata kunci: Solanum melongena, perkecambahan, NaCl.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.