Validitas Bahan Ajar Pengayaan IPA SMP/MTs Berbasis Riset Perilaku Makan Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis, Raffles) di Hutan Karet
Abstract
The enriched teaching-material is transferred to the students completing the lesson and exceeding the criteria of minimum compliment, so the students are able to develop their potential optimally. The research aimed to validate the teaching-material which was made based on the research of long-tailed macaque’s (Macaca fascicularis) eating behaviour in the rubber forest. This material was teached to the students of Class VII, SMP/MTs. Validation was carried out by 3 experts of University of Lambung Mangkurat in two replications, 2 partner teachers representing the users, and 4 seventh-grade students of SMPS Ikhwanul Muslimin, Balangan District, South Kalimantan Province. The students fulfilled the criteria of minimum compliment. Components validated by experts and partner teachers consisted of content, presentation, and linguistic, but by students consisted of display, presentation, and benefit. After the second validity replication by the experts, the score of teaching material was categorized valid, applicable, and no revision. The partner teachers gave the same criteria as the experts did. Finally, the students absolutely agreed to the material.
Keywords: eating behavior, enrichment, macaque, teaching material, validity
Full Text:
PDFReferences
Akbar, S. (2013). Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: Rosdakarya.
Azizahwati, dkk. Pengembangan Modul Pembelajaran Fisika SMA Berbasis Kearifan Lokal untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Prosiding Pertemuan Ilmiah (19): 70-73.
Darmayanti, V., Slamet, H., & Sulifah, A.H. (2014). Pengembangan buku siswa berbasis inkuiri pada pokok bahasan pencemaran dan kerusakan lingkungan untuk meningkatkan hasil belajar siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Maesan Bondowoso. Pancaran. 3(3):93-102.
Dewi, PPTK. (2010). Tingkat Keterbacaan Buku Teks Bahasa Indonesia untuk Siswa Kelas XI IPA 1 SMAN 1 Blahbatuh. http://ejournal. undiksha.ac.id/index.php/JJPBS/article/viewFile/502/417. Diakses 27 Januari 2016
Direktorat Jendral Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Depdiknas. (2008). Penulisan Modul. Jakarta: Depdiknas.
Djuwantoko. 2000. Pendekatan Ekosistem dalam Konservasi Primata. Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada:Yogyakarta.
Djuwantoko, Utami, R.N., & Wiyono. (2008). Perilaku agresif monyet, Macaca fascicularis (Raffles, 1821) terhadap wisatawan di Hutan Wisata Alam Kaliurang, Yogyakarta. Biodiversitas. 9(4):301-305.
Kania, N, Kartimi, A. M. (2013). Penerapan Pembelajaran Biologi Berbasis Sains Lokal Melalui Budaya Paraji terhadap Hasil Belajar Siswa pada Pokok Bahasan Sistem Reproduksi Kelas XI di SMAN 1 Jatiwangi. Jurnal Scientiae Edukatia, 2 (2): 1-18.
Hidayah, Y. (2013). Beberapa tipe pendekatan dalam pembelajaran biologi. LENTERA Jurnal Ilmiah Kependidikan, 8(1):20-29
Mulyani, E. (2007). Kaidah Penulisan Soal. http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/ pendidikan/Dr.%20Endang%20Mulyani,%20M.Si./EVALUASI%20-%20 Kaidah%20Penulisan %20Soal.pdf. Diakses 24 April 2016.
Nurtantiin. (2009). Upaya Penyusunan Bahan Ajar Mata Pelajaran Al-quran dan Hadist di MAN 2 Ponorogo Tahun Ajaran 2008/2009. http://digilib.stainponorogo.ac.id /files/disk1 /6/stainpress-11111-nurtantiin-257-2-bab-v.pdf . Diakses 27 Januari 2016.
Permendikbud. (2013). Lampiran II Nomor 81A tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum. Jakarta: Kemendikbud.
Rofiah, A., Rustana, C.E., & Nasbey, H. (2015). Pengembangan buku pengayaan pengetahuan berbasis kontekstual pada materi Optik. Prosiding Seminar Nasional Fisika (E-Journal) SNF 2015 2 (4): 1-4.
Suratsih. (2010). Pengembangan modul pembelajaran biologi berbasis potensi lokal dalam kerangka implementasi KTSP SMA di Yogyakarta. Penelitian Unggulan Uny (Multitahun) Tahun Anggaran 2010 FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Refbacks
- There are currently no refbacks.