KAJIAN KUAT TARIK LANGSUNG DAN KUAT LEKAT PADA BETON MUTU TINGGI MEMADAT MANDIRI DENGAN VARIASI KADAR METAKAOLIN
Abstract
Kualitas beton mutu tinggi memadat mandiri terus meningkat dengan berbagai inovasi, termasuk dengan penambahan bahan tambah yang bersifat pozolan pada campuran beton termasuk bahan tambah pozolan yang digunakan pada penelitian ini yakni metakaolin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan metakaolin terhadap parameter SCC, nilai kuat tarik langsung, dan kuat lekat beton HSSCC. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Pengujian workability pada penelitian ini meliputi uji slump flow untuk mengukur filling ability, uji V-funnel untuk mengukur passing ability, dan uji L-box untuk mengukur segregation resistance. Pengujian kuat tarik langsung, dan kuat lekat dilakukan dengan menggunakan Universal Testing Machine dengan menahan dan menarik benda uji mencapai beban maksimum. Penelitian ini menunjukkan bahwa metakaolin menurunkan workability beton segar, namun nilai dari pengujian beton ini masih memenuhi standar beton memadat mandiri. Baik kuat tarik langsung maupun kuat lekat beton mengalami penurunan seiring penambahan kadar metakaolin dengan nilai terendah pada beton dengan kadar metakaolin 22,5%.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.