KINERJA STRUKTUR GEDUNG TINGGI MENGGUNAKAN STUDI PEMODELAN FRAME WALL ( STUDI KASUS : GEDUNG MATARAM CITY )
Abstract
Indonesia merupakan negara yang rawan terjadi gempa bumi karena berada diantara tiga lempengan tektonik, yaitu lempeng Eurasia, Pasifik, Filipina, dan Indo-Australia.Gempa bumi mengakibatkan rusaknya struktur bangunan, bahkan memakan korban jiwa.Karena itu, bangunan yang aman dan handal menjadi suatu keharusan. Salah satu cara untuk menjaga kestabilan struktur tersebut adalah dengan menggunakan dinding geser baik dinding penuh maupun sebagian (Schodek, 1999). Frame wall adalah salah satu jenis Shearwall. Penempatan frame wall harus diperhatikan agar dapat berfungsi dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui letak frame wall yang paling efektif berdasarkan Kinerja Batas Layan dan Kinerja Batas Ultimit.Metode penelitian yang digunakan adalah analisis dinamik respon spektrum dengan menggunakan software ETABS. Hasil analisis diperoleh displacement maksimum gedung arah X adalah 0.1827m dan arah Y adalah 0.13134m, sehingga apabila ditinjau dari kinerja batas layan dan kinerja batas ultimit gedung dinyatakan memenuhi syarat (aman)sesuai SNI 3-1726-2002. SW 2 adalah perletakan shearwall yang paling efektif berdasarkan Kinerja Batas Layan dan Kinerja Batas Ultimit.Maksimum total drift arah X adalah 0.00279 dan arah Y adalah 0.00201. Maksimum total inelastik drift arah X adalah 0.00277 dan arah Y adalah 0.00200, sehingga jika ditinjau berdasarkan ATC-40 termasuk dalam kategori level Immediate Occupancy.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.