ANALISIS KEGAGALAN PONDASI TIANG KELOMPOK PADA KONSTRUKSI PILAR JEMBATAN
Abstract
Sebuah proyek pembangunan jembatan jalan tol menggunakan pondasi tiang pancang jenis spun pile. Namun sebelum keseluruhan struktur dari konstruksi jembatan tersebut selesai dikerjakan, salah satu dari pilar jembatan mengalami failure. Pondasi tiang kelompok tersebut berada pada lereng dengan kemiringan rata-rata 18o. Pilar jembatan mengalami kemiringan 10o dan bergeser sekitar 20 cm ke arah sungai. Analisis penyebab kegagalan pada pondasi pilar jembatan tersebut menggunakan metode elemen hingga yakni program Plaxis 2D. Pondasi tiang kelompok dimodelkan sebagai sebuah blok beton dengan modulus elastisitas komposit antara tanah dan tiang pancang. Analisis stabilitas lereng dilakukan sebelum dan sesudah adanya pondasi tiang kelompok pada titik tinjauan sehingga diketahui daerah kritis serta nilai safety factor (SF) dari lereng. Selanjutnya, dilakukan analisis terhadap tegangan horisontal yang terjadi yang kemudian dibandingkan dengan kapasitas pondasi tiang kelompok. Hasil analisis menunjukkan nilai SF lereng sebelum ada pondasi sebesar 1,218 dan setelah adanya pondasi pada titik tinjauan sebesar 1,222. Hal ini menunjukkan bahwa pondasi tersebut tidak terlalu berpengaruh pada stabilitas lereng dan longsor yang terjadi pada lereng tidak mempunyai pengaruh terhadap pondasi tiang kelompok. Sedangkan hasil analisi terhadap tegangan horisontal menunjukkan bahwa pondasi tidak mampu menahan tegangan horizontal yang terjadi sehingga mengalami patah.
Kata Kunci : lereng, pondasi tiang, komposit, safety factor, tegangan horisontal.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.