SIFAT-SIFAT MARSHALL DAN RESILIENT MODULUS PADA THIN SURFACING HOT MIX ASPHALT DENGAN POLYMER MODIFIED BITUMEN
Abstract
Thin Surfacing Hot Mix Asphalt (TSHMA) merupakan salah satu teknologi yang sedang dikembangkan sebagai usaha preventif dan resurfacing untuk perkerasan jalan. Thin Surfacing Hot Mix Asphalt (TSHMA) dapat dimodifikasi, salah satunya adalah menggunakan polimer yang diharapkan dapat memiliki kemampuan elastic recovery yang tinggi sehingga mampu menahan beban lalu lintas berat dan dapat resilience tanpa terjadi kerusakan. Penelitian yang akan dilakukan memiliki tujuan untuk mencari kadar aspal optimum dan sifat Marshall dari Polymer Modified Bitumen yang dibandingkan dengan Aspal Penetrasi 60/70. Selain itu juga untuk mengetahui sifat Resilient Modulus dari Polymer Modified Bitumen yang dibandingkan dengan Aspal Penetrasi 60/70.
Metodologi penelitian ini menggunakan metode Marshall Test untuk mendapatkan kadar aspal optimum, lalu benda uji dengan kadar aspal optimum diuji menggunakan metode Indirect Tensile Resilient Modulus Test untuk mengetahui sifat Resilient Modulus.
Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Thin Surfacing Hotmix Asphalt dengan Polymer Modified Bitumen memiliki kadar aspal optimum 5,53% dengan nilai stabilitas 1.024,5995 kg yang dibandingkan dengan Aspal Penetrasi 60/70 dengan kadar aspal optimumnya 5,84% memiliki nilai stabilitas 782,1766 kg serta memiliki nilai flow yang lebih tinggi, marshall quotient yang lebih tinggi, angka pori yang lebih tinggi, nilai densitas yang lebih rendah, dan resilient modulus yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan Aspal Penetrasi 60/70. Dari data tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa sifat-sifat dari polymer modified bitumen lebih kuat menahan pembebanan, kurang padat dan lebih porus guna pergerakan elastis unsur-unsur campuran, lebih tahan terhadap suhu dan deformasi, serta diperkuat dengan sifat visco-elastic dan high recovery elastic dari polimer tipe elastomer yang mana ini menjadi satu kesatuan sifat yaitu high resilient modulus atau mampu menahan deformasi dan dapat kembali ke bentuk semula.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.