Pengembangan Desa Wonorejo menjadi Desa Wisata Konveksi melalui Implementasi Peta Digital Pelaku UMKM terintegrasi website Desa

Mohtar Yunianto, Fuad Anwar, Sorja Koesuma

Abstract

Telah dilakukan upaya pengembangan desa Wonorejo menjadi Desa wisata konveksi melalui pengembangan Peta Digital untuk pelaku Usaha UMKM. Kegiatan di awali dengan proses pendataan pelaku UMKM sasaran dari pemetaan adalah pelaku Usaha UMKM dari Hulu sampai hilir yaitu baik yang bergerak dalam usaha menjahit, membordir, pembuatan tiket baju, produksi skala rumahan, produksi partai besar maupun toko offline. Dari proses pendataan diperoleh data sejumlah 105 Pelaku Usaha dilengkapi dengan posisi dan kondisinya. Langkah selanjutnya adalah pemetaan digital hasil pendataan melalui google maps, telah dipeorleh peta Digital untuk maisng-masing RW dan secara keseluruhan dan tahap akhir dari kegiatan ini adalah  integrasi hasil pemetaan ke web desa Wonorejo. Hasil dari kegiatan ini diharapkan lebih mengenalkan pelaku UMKM konveksi Desa Wonorejo secara masiv melalui online dimana hasil pemetaan secara online tersebut sudah terecord di basis data Google. 

References

Amri, A. (2020). Dampak covid-19 terhadap UMKM di Indonesia. BRAND Jurnal Ilmiah Manajemen Pemasaran, 2(1), 123-131.

Windusancono, B. A. (2021). Upaya Percepatan Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Umkm) Di Indonesia. Mimbar Administrasi Fisip Untag Semarang, 18(1), 01-14.

Amri, A. (2020). Dampak covid-19 terhadap UMKM di Indonesia. BRAND Jurnal Ilmiah Manajemen Pemasaran, 2(1), 123-131.

Kogoya, T., Olfie, B., & Laoh, O. E. (2015). Partisipasi masyarakat terhadap pembangunan infrastruktur jalan desa di kabupaten lanny jaya-papua. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 15(02).

Dwi Praciliya, R. (2023). Perbandingan strategi promosi pariwisata Desa Sade dan Desa Ende dalam mempertahankan identitas masyarakat lokal (Doctoral dissertation, UIN Mataram).

Anwar, F., Yunianto, M., & Purnomo, F. A. (2021). Pengembangan marketplace wisatakonveksi. com untuk mewujudkan Desa Wonorejo menjadi Desa Wisata konveksi. Adi Widya: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(2), 94-102.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.