Hubungan Pengetahuan Tenaga Kesehatan Tentang Pharmacovigilance Terhadap Sikap Pelaporan ADR di Kota Semarang

Farroh Bintang Sabiti, Islina Dewi Purnami, Thendi Abdul Arief, Nada Aini Sofa, Andre Yanto, Juliantika Diah Permatasari

Abstract

Adverse Drug Reaction (ADR) merupakan efek samping obat yang tidak diinginkan atau respon dari suatu obat yang merugikan. ADR yang tidak dilaporkan dapat menjadi masalah utama, sehingga sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelaporan. Kurangnya pelaporan ADR oleh tenaga kesehatan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor termasuk pengetahuan dan sikap. Penelitian terkait pengetahuan pharmacovigilance pada tenaga kesehatan terhadap sikap pelaporan ADR khususnya di Rumah Sakit dan Puskesmas tidak ada, sehingga tidak diketahui bagaimana pengetahuan pharmacovigilance terhadap sikap ADR pada tenaga kesehatan di kota Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan pharmacovigilance terhadap sikap pelaporan ADR pada tenaga kesehatan di Rumah Sakit dan Puskesmas. Jenis penelitian ini adalah deksriptif analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah 84 tenaga kesehatan (Dokter, Apoteker, dan Perawat) di Rumah Sakit dan Puskesmas. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang mencakup 20 pertanyaan. Instrumen berupa KAP yang dirancang untuk menilai rincian demografi tenaga kesehatan, pengetahuan dan sikap terkait pharmacovigilance. Analisis data menggunakan Fisher’s Exact Test karena tidak memenuhi syarat uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan responden terbanyak dengan kategori pengetahuan baik sebanyak 46 responden dengan persentase 54.76%, sedangkan responden yang memiliki pengetahuan cukup sebanyak 38 responden dengan persentase 45.24%. Hasil penilaian sikap tenaga kesehatan dalam pelaporan ADR meliputi kategori cukup sebanyak 54 responden dengan persentase 64.29% dan kategori baik sebanyak 30 responden dengan persentase 35.71%. Hubungan pengetahuan pharmacovigilance pada tenaga kesehatan terhadap sikap pelaporan ADR memiliki hubungan yang signifikan dengana nilai p = 0.013 (p < 0.05).

Keywords

ADR; hubungan; pengetahuan; pharmacovigilance, sikap

Full Text:

PDF

References

Alshammari, T. M., Alamri, K. K., Ghawa, Y. A., Alohali, N. F., Abualkol, S. A., dan Aljadhey, H. S. (2015). Knowledge and Attitude of Health-Care Professionals in Hospitals Towards Pharmacovigilance in Saudi Arabia. International Journal of Clinical Pharmacy, 37, 1104-1110. https://doi.org/10.1007/s11096-015-0165-5

Bepari, A., Niazi, S. K., Rahman, I., dan Dervesh, A. M. (2019). The Comparative Evaluation of Knowledge, Attitude, and Practice of Different Health-Care Professionals about The Pharmacovigilance System of India. Journal of Advanced Pharmaceutical Technology & Research, 10(2), 68. https://doi.org/10.4103%2Fjaptr.JAPTR_4_19

Edwards, I. R., dan Lindquist, M. (Eds.). (2016). Pharmacovigilance: Critique and Ways Forward. Springer.

EMA. (2017). PRAC Strategy on Measuring the Impact of Pharmacovigilance Activities (Rev 1). European Medicines Agency Science Medicines Health, 44, 1–8.

Febrinasari, N., Arifin, S., Chilmia, N. F., Riskiyah, R., dan Nabilla, F. M. (2018). Hubungan Pengetahuan dengan Sikap terkait Pharmacovigilance pada Mahasiswa Profesi Apoteker Di Semarang. Motorik Jurnal Ilmu Kesehatan, 13(27).

Gupta, S. K., Nayak, R. P., Shivaranjani, R., dan Vidyarthi, S. K. (2015). A Questionnaire Study on The Knowledge, Attitude, and The Practice of Pharmacovigilance among The Healthcare Professionals in a Teaching Hospital in South India. Perspectives in Clinical Research, 6(1), 45. https://doi.org/10.4103/2229-3485.148816

Hutagalung, M. S. (2021). Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Stroke dan Tentang Hipertensi Sebagai Faktor Risiko: Panduan Lengkap Stroke. Bandung: Nusamedia.

Musdar, T. A., Nadhafi, M. T., Lestiono, L., Lichijati, L., Athiyah, U., dan Nita, Y. (2021). Faktor yang Mempengaruhi Praktik Pelaporan Adverse Drug Reactions (ADRs) oleh Apoteker di Beberapa Rumah Sakit di Surabaya. JPSCR: Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research, 6(2), 96-110. https://doi.org/10.20961/jpscr.v6i2.49794

Pilipiec, P., Liwicki, M., dan Bota, A. (2022). Using Machine Learning for Pharmacovigilance: A Systematic Review. Pharmaceutics, 14(2), 266. https://doi.org/10.3390/pharmaceutics14020266

Pokhrel, G., Ansari, G. J., Napit, R., Kafle, S., dan Yadav, D. K. (2022). Assessment of Knowledge and Attitude in Adverse Drug Reaction (ADR) Reporting of Final Year Undergraduate Pharmacy Students. Journal of Pharmacy and Pharmacology, 10, 221-225. https://doi.org/10.17265/2328-2150/2022.08.001

Rasyid, R. E., Tang, J., dan Hasanuddin, F. (2022). Buku Ajar Pengantar Pendidikan. Perkumpulan Rumah Cemerlang Indonesia. UMS Rappang: Sulawesi Selatan.

Rosenberg, R. E., Devins, L., Geraghty, G., Bock, S., Dugan, C. A., Transou, M., Phillips, M., dan Lighter-Fisher, J. (2015). Engaging Frontline Staff in Central Line–Associated Bloodstream Infection Prevention Practice in The Wake of Superstorm Sandy. The Joint Commission Journal on Quality and Patient Safety, 41(10), 462-AP1. https://doi.org/10.1016/s1553-7250(15)41060-8

Rosyid, A., Sabiti, F. B., dan Roshani, D. F. (2019). Gambaran Pharmacovigilance dan Hubungan Faktor yang Mempengaruhi Reaksi Obat yang Tidak Diinginkan (ROTD) pada Pasien Peresepan Obat Tuberculosis di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Jurnal Farmasi Indonesia, 16(1), 56-63. https://doi.org/10.31001/jfi.v16i1.497

Najafi, S. (2018). Importance of Pharmacovigilance and The Role of Healthcare Professionals. Journal of Pharmacovigilance, 6(1), 1-2. https://doi.org/10.4172/2329-6887.1000252

Sarker, A., Ginn, R., Nikfarjam, A., O’Connor, K., Smith, K., Jayaraman, S., Upadhaya, T., dan Gonzalez, G. (2015). Utilizing Social Media Data for Pharmacovigilance: A Review. Journal of Biomedical Informatics, 54, 202-212. https://doi.org/10.1016/j.jbi.2015.02.004

Upadhyaya, H. B., Vora, M. B., Nagar, J. G., dan Patel, P. B. (2015). Knowledge, Attitude and Practices Toward Pharmacovigilance and Adverse Drug Reactions in Postgraduate Students of Tertiary Care Hospital in Gujarat. Journal of Advanced Pharmaceutical Technology & Research, 6(1), 29. https://doi.org/10.4103/2231-4040.150369

Wettermark, B. (2013). The Intriguing Future of Pharmacoepidemiology. European Journal of Clinical Pharmacology, 69, 43-51. https://doi.org/10.1007/s00228-013-1496-6

Yu, Y. M., Kim, S., Choi, K. H., Jeong, K. H., dan Lee, E. (2019). Impact of Knowledge, Attitude and Preceptor Behaviour in Pharmacovigilance Education. Basic & Clinical Pharmacology & Toxicology, 124(5), 591-599. https://doi.org/10.1111/bcpt.13170

DOI: https://doi.org/10.20961/jpscr.v8i2.68202

Refbacks

  • There are currently no refbacks.