PERUBAHAN MASYARAKAT PASCA PENGGUNAAN ALAT BERAT PADA PERTAMBANGAN PASIR DI DESA KENINGAR
Abstract
Pertambangan pasir dengan alat berat yang masuk di Desa Keningar manuai pro dan kontra dalam masyarakat. Konflik antar dua golongan berdampak pada perubahan sub kehidupan masyarakat Desa Keningar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana perubahan masyarakat pasca pertambangan dengan alat berat pada struktur masyarakat, kebudayaan, ekonomi, lingkungan, keamanan ketertiban masyarakat. Serta melihat bagaimana dampak penggunaan alat berat pada sub kehidupan tersebut. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan pendekatan Naturalistic Inquiry. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan studi dokumenter. Teori konflik Lewis Alfred Coser dan Ralf Dahrendorf digunakan untuk mengkaji bagaimana detail konflik di Keningar itu terjadi, serta mencoba melihat perubahan masyarakat di Keningar. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perubahan struktur masyarakat desa, munculnya kelas menengah baru dan terjadinya deferensiasi sosial dalam profesi. Perubahan budaya meliputi solidaritas masyarakat yang lemah kini menguat kembali, budaya menyimpang dan konsumerisme yang dahulu ada kini menghilang. Kondisi ekonomi masyarakat terkhusus pendapatan mengalami penurunan. Lingkungan alam di Keningar mengalami perubahan, seperti kondisi jalan desa semakin baik, polusi udara dan suara tidak lagi ada. Namun pertambangan dengan alat berat menyisakan kerusakan pada lahan bekas tambang, pengairan masyarakat terganggu dengan menurunnya debit air dan tingkat kejernihan air. Keamanan dan ketertiban masyarakat membaik, berkurangnya truk muatan pasir yang keluar masuk desa memberi rasa aman pengguna jalan, premanisme yang dahulu tumbuh kini tidak lagi ada, kebiasaan minum-minuman keras dan kegiatan prostitusi di lahan tambang tidak lagi ditemukan. Namun kini resiko kecelakaan bagi penambang manual sangat tinggi. Penggunaan alat berat berdampak positif pada perubahan struktur masyarakat dan perekonomian warga. Namun kurang baik pada lingkungan, budaya, keamanan ketertiban masyarakat Desa Keningar.
Full Text:
PDFReferences
Akbar, Ricky. et.al. 2018. Implementasi Business Intelligence Menentukan Daerah Rawan Gempa Bumi di Indonesia dengan Fitur Geolokasi. Diunduh di http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jepin/article/view/25518. Pada tanggal 17 November 2019
Asriningrum, Wikanti, Heru Noviar, dan Suwarsono. 2004. Penegmbangan Metode Zonasi Daerah Bahaya Letusan Gunung Api Studi Kasus Gunung Merapi. Di unduh di http://103.16.223.27/index.php/jurnal_inderaja/article/viewFile/477/408. Pada tanggal 17 November 2019
Messwati, Dyah Elok. 2012. 70 Persen Kerusakan Lingkungan akibat Operasi Tambang. Diunduh di Https://regional.kompas.com/read/2012/09/28/17313375/ 70.Persen.Kerusakan.Lingkungan.akibat.Operasi.Tambang. Pada tanggal 28 November 2019
Https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/miliki-127-gunung-api-aktif-jadikan- indonesia-laboratorium-gunung-api-dunia. Diakses pada tanggal 28 November 2019
Idrus, Muhammad. 2009. Metode Penelitian Ilmu Sosial. Penerbit Erlangga. Yogyakarta
Ma’rifah, Risalatul ST, Nawiyanto, Ratna Endang W. 2014. Konflik Pertambangan Pasir Besi Di Desa Wogalih, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang Tahun 2010-2011. Di unduh di https://jurnal.unej.ac.id/index.php/PB/article/download/584/407. Pada tanggal 17 November 2019
Moleong, Lexy J. 2014. Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Posdakarya. Bandung
Mufid, Sofyan Anwar. 2010. Ekologi Manusia. PT Remaja Rosdakarya. Bandung
Rahadi, Dheva Vembyawan. 2018. Dampak Ekonomi dan Lingkungan Dari Aktivitas Pertambangan Pasir Di Kabupaten Magelang Pasca Penghapusan Peraturan Daerah Kabupaten Magelang Nomor 1 Tahun 2008”, Studi Kasus penambangan pasir di Desa Keningar, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Diunduh di http://etd.repository.ugm.ac.id/index.php?mod=book_detail⊂=BookDetail&a ct=view&typ=htmlext&buku_id=156060&obyek_id=4&unitid=&jenis_id=. Pada tanggal 7 Agustus 2019
Rahayu, et.al. 2014. Dampak Erupsi Gunung Merapi Terhadap Lahan Dan Upaya-Upaya Pemulihannya. Di unduh di https://jurnal.uns.ac.id/carakatani/article/view/13320. Pada tanggal 17 November 2019
Silalahi, Ulber. 2009. Metode Penelitian Sosial. PT Refika Aditama. Bandung
Siswono, Eko. 2015. Ekologi Sosial. Penerbit Ombak. Yogyakarta
Yudhistira, dkk. 2011. Kajian Dampak Kerusakan Lingkungan Akibat Kegiatan Penambangan Pasir Di Desa Keningar Daerah Kawasan Gunung Merapi. Di unduh di https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/4072. Pada tanggal 1 Desember 2019
DOI: https://doi.org/10.20961/jodasc.v3i2.45766
Refbacks
- There are currently no refbacks.