Pengembangan Perangkat Pembelajaran LCDS tentang Gerak Harmonik Sederhana dengan Model Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Sikap Ilmiah

Sari Puspita Catyaningtyas, Pujayanto Pujayanto, Rini Budiharti

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) menjelaskan tahapan proses pengembangan perangkat pembelajaran LCDS tentang Gerak Harmonis Sederhana dengan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk meningkatkan sikap ilmiah siswa SMA, 2) mendeskripsikan spesifikasi akhir perangkat pembelajaran berbasis LCDS tentang.Gerak Harmonis Sederhana dengan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk meningkatkan sikap ilmiah siswa SMA yang dikembangkan. Penelitian menggunakan.metode Research and Development dengan model ADDIE.yang dibatasi.pada tahap analysis, design, dan development. Subyek penelitian adalah siswa.SMA Negeri.4 Surakarta,.SMA Negeri.5 Surakarta,.dan SMA.Negeri 8.Surakarta. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, angket, dan tes. Instrumen pengambilan berupa daftar pertanyaan wawancara, angket validasi, angket keterbcaan LKS, angket keterbacaan instrumen penilaian kognitif, instrumen penilaian kognitif, dan instrumen penilaian sikap ilmiah. Uji coba produk terdiri dari uji coba satu-satu, uji coba kelompok kecil, dan uji coba lapangan. Teknik analisis data dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Kesimpulan dari penelitian pengembangan ini.adalah: 1) pengembangan perangkat pembelajaran berupa RPP, LKS, instrumen penilaian kognitif, dan instrumen penilaian sikap ilmiah dilakukan melalui tiga tahap, yaitu analisis, desain, dan pengembangan; 2) hasil penelitian berupa perangkat pembelajaran, meliputi RPP yang terdiri dari.lima pertemuan.dengan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan metode diskusi bermedia teknologi informasi; LKS terdiri dari empat jenis yang.memuat identitas, tujuan, alat dan bahan, langkah kerja, skema simulasi, data pengamatan, analisis dan diksusi, serta kesimpulan. Berdasarkan.hasil validasi.dan uji coba secara keseluruhan, RPP memenuhi kriteria sangat baik, instrumen penilaian kognitif memenuhi kriteria sangat baik dengan nilai reliabilitas sebesar 0,893 (sangat tinggi), dan instrumen penilaian sikap ilmiah siswa memenuhi kriteria baik dengan nilai reliabilitas sebesar 0,772 (tinggi).

Keywords

Perangkat Pembelajaran; Inkuiri Terbimbing; Sikap Ilmiah; ADDIE; Gerak Harmonis Sederhana

References

Anwar, H. (2009). Penilaian sikap ilmiah dalam pembelajaran sains. Jurnal Pelangi, 2(5), 103-114.

Arikunto, S. (2013). Prosedur penelitian: suatu pendekatan praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Asyhari, A., Sunarno, W., & Sarwanto. (2014). Pengembangan perangkat pembelajaran fisika sma berbasis inkuiri terbimbing terintegrasi pendidikan karakter. Jurnal Inkuiri, 3(1), 62-75.

Ayuningtyas, P., Soegimin, W., & Supardi, A. I. (2015). Pengembangan perangkat pembelajaran fisika dengan model inkuiri terbimbing untuk melatihkan ketrampilan proses sains siswa SMA pada materi fluid statis. Pendidikan Sains Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya, Vol. 4(2), 636-647.

Dag, F., Durdu, L., & Gerdan, S. (2014). Evaluation of educational authoring tools for teachers stressing of perceived usability features. Procedia - Sosial and Behavioral Science 116, 888-901.

Douglas, E. P., & Chiu, C.-C. (2012). Process-oriented guided inquiry learning in engineering. Procedia - Social and Behavioral Science 56, 253-257.

Fitrifitanofa, Winda, Waskito, Sutadi, & Budiharti, R. (2013). Pengembangan instrumen tes formatif fisika kelas XI semester gasal program akselerasi. Jurnal Pendidikan Fisika.

Hartini, L., Zainuddin, & Miriam, S. (2018). Pengembangan perangkat pembelajaran berorientasi ketrampilan proses sains menggunakan model inquiry discoery learning terbimbing. Berkala Ilmiah Pendidikan Fisika, 6(1), 69-82.

Kemendikbud. (2014). Konsep dan implementas kurikulum 2013. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Sudijono, A. (2011). Pengantar evaluasi pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.

Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif , dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Susdarwati, Sarwanto, & Cari. (2016). Pengembangan perangkat pembelajaran fisika berbasis problem based learning (PBL) pada materi hukum newton dan penerapannya kelas X SMAN 2 mejayan. Jurnal Inkuiri, 5(3), 1-11.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.