Peningkatan Keterampilan Sosial Pembelajaran Pendidikan Pancasila melalui Model Contextual Teaching and Learning (CTL) berbasis Budaya Lokal pada Peserta Didik Kelas II SDN 1 Kalibagor
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan langkah-langkah penerapan model CTL berbasis budaya lokal, meningkatkan keterampilan sosial pembelajaran Pendidikan Pancasila, mendeskripsikan respon peserta didik melalui model CTL berbasis budaya lokal. Subjek penelitian adalah guru dan peserta didik kelas II SDN 1 Kalibagor yang berjumlah 24 peserta didik. Data yang digunakan berupa data kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan tes. Validitas data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Analisis data dilaksanakan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan keterampilan sosial dengan menerapkan model CTL. Persentase keterampilan sosial peserta didik pada siklus I=75,40%, pada siklus II=82,91%, dan pada siklus III=88,47%. Hal itu dibuktikan dengan peserta didik menghargai orang saat berinteraksi, memperhatikan orang yang sedang berbicara, menerima perbedaan latar belakang, peserta didik aktif dalam pembelajaran, berani bertanya dan menanggapi, peserta didik menyelesaikan tugas tepat waktu, peserta didik tetap bersama kelompok saat kegiatan diskusi. Respon peserta didik terhadap pembelajaran Pendidikan Pancasila sangat baik. Kesimpulan penelitian ini adalah meningkatnya keterampilan sosial pembelajaran Pendidikan Pancasila melalui penerapan model CTL berbasis budaya local pada peserta didik kelas II SDN 1 Kalibagor.
Keywords
contextual teaching and learning (CTL) berbasis budaya lokal, keterampilan sosial, pendidikan pancasila
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.