Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Pembelajaran IPAS Materi Kekayaan Budaya Indonesia di Kelas IV SD Negeri Karangduwur Tahun Ajaran 2022/2023
Abstract
Kurikulum merdeka merupakan tindakan yang bercirikan kebebasan. Tujuan penelitian ini yaitu: (1) mendeskripsikan langkah-langkah penerapan model Problem Based Learning untuk meningkatkan pembelajaran IPAS materi kekayaan budaya; (2) meningkatkan pembelajaran IPAS materi kekayaan budaya Indonesia melalui model Problem Based Learning; dan (3) mendeskripsikan kendala dan solusi dalam penerapan model Problem Based Learning untuk meningkatkan pembelajaran IPAS materi kekayaan budaya Indonesia di kelas IV SD Negeri Karangduwur tahun ajaran 2022/2023. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan secara kolaboratif yang dilaksanakan selama tiga siklus. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik tes dan teknik non-tes. Alat pengumpulan data menggunakan lembar observasi, lembar evaluasi, dan lembar wawancara. Validasi data menggunakan teknik triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Analisis data terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Negeri Karangduwur Kecamatan Kemiri tahun ajaran 2022/2023 yang berjumlah 21 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada pembelajaran IPAS yang dilihat berdasarkan hasil observasi penilaian aspek psikomotor pada siklus I–III sebesar 67,53%; 86,79%; 92,9% dan hasil rata-rata persentase ketuntasan siswa pada penilaian aspek kognitif pada siklus I–III sebesar 69,05%; 80,95%; 90,48%. Simpulan dari penelitian ini adalah penerapan model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan pembelajaran IPAS materi kekayaan budaya Indonesia di kelas IV SD Negeri Karangduwur tahun ajaran 2022/2023.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.