HUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ASPEK MENGANALISIS DAN MENARIK KESIMPULAN TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN SEKECAMATAN KLIRONG TAHUN AJARAN 2020/2021

Syifa Lailatul Mutmainnah, Suhartono Suhartono, Kartika Chrysti Suryandari

Abstract

Keterampilan abad ke-21 menekankan siswa memiliki kemampuan berpikir kritis. Kemampuan berpikir kritis dikembangkan dalam proses pembelajaran sehingga akan memperoleh hasil belajar yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis hubungan positif antara kemampuan berpikir kritis aspek menganalisis dengan hasil belajar IPA; (2) menganalisis hubungan positif antara kemampuan berpikir kritis aspek menarik kesimpulan dengan hasil belajar IPA; dan (3) menganalisis hubungan positif antara kemampuan berpikir kritis aspek menganalisis dan menarik kesimpulan dengan hasil belajar IPA. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian korelasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) antara kemampuan berpikir kritis aspek menganalisis memiliki korelasi positif dengan hasil belajar IPA nilai Sig. 0,000 dengan nilai koefisien korelasi 0,820; (2) antara kemampuan berpikir kritis aspek menarik kesimpulan memiliki korelasi positif dengan hasil belajar IPA nilai Sig. 0,000 dengan nilai koefisien korelasi 0,816; dan (3) antara kemampuan berpikir kritis aspek menganalisis dan menarik kesimpulan memiliki korelasi positif dengan hasil belajar IPA nilai Sig. 0,000 dengan nilai koefisien korelasi 0,885.

Keywords

Berpikir kritis; menganalisis; menarik kesimpulan; hasil belajar

Full Text:

PDF

References

Facione, P.A. (2011). Critical thinking: What it is and why it counts. Insight assessment, 2007(1), 1-23. Huda, M.M & Rahman, L. (2020). Hubungan Keterampilan Berpikir Kritis dengan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Anak dan Karakter, 2(2), 42-47. Husnah, M. (2017). Hubungan Tingkat Berpikir Kritis Terhadap Hasil Belajar Fisika Siswa dengan Menerapkan Model Pembelajaran Problem Based Learning. PASCAL (Journal of Physics and Science Learning), 1(2), 10-17. Ildayanti. (2017). Hubungan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kesadaran Metakognitif dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri di Kabupaten Pinrang. Tesis dipublikasi, Program Sarjana Universitas Ngeri Makasar. Makhrus, M., dkk. (2018). Identifikasi Kesiapan LKPD Guru Terhadap Keterampilan Abad 21 Pada Pembelajaran IPA SMP. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 3(2), 124–128. Nugraha, A. J., Suyitno, H., & Susilaningsih, E. (2017). Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Ditinjau dari Keterampilan Proses Sains dan Motivasi Belajar melalui Model PBL. Journal of Primary Education, 6 (1), 35 – 43. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 64 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2013). Standar Isi Pendidikan Dasar Dan Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Prameswari, S. W., Suharno, S., & Sarwanto, S. (2018). Inculcate Critical Thinking Skills in Primary Schools. In Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series, 1 (1). Pratiwi, J.A., Mirza, A., & Nursangaji, A. (2015). Kemampuan Berpikir Kritis Aspek Analysis Siswa di Sekolah Menengah Atas. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 5(12). Sekaringtyas, T. (2017). Pengaruh Motivasi Berprestasi Dan Kemampuan Berpikir Kritis Terhadap Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Siswa SDN Sukatani IV. Jurnal Pendidikan Dasar, 8(2), 159-171. Susanto, A. (2016). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta : Kencana. Tohir, M. (2019). Hasil PISA Indonesia Tahun 2018 Turun Dibanding Tahun 2015. Diperoleh 25 Oktober 2020, dari https://doi.org/10.31219/osf.io/pcjvx Yuono, H. (2019). Hubungan Minat Baca dan Kemampuan Berpikir Kritis dengan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 3(2), 181-200.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.