ANALISIS PEMBELAJARAN SEJARAH DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIK DALAM KURIKULUN 2013 DI MADRASAH ALIYAH NEGERI KETAPANG KALIMANTAN BARAT

Muhammad Sadikin, Warto W., Hermanu Joebagio

Abstract

The aims of this study was to identify and analyze: (1) the planning of teaching history with a scientific approach to the 2013 curriculum at Madrasah AliyahNegeriKetapang in West Borneo; (2) explaining the implementation of the teaching history with a scientific approach to the 2013 curriculum at Madrasah AliyahNegeriketapang West Borneo; (3) how the evaluation of teaching history process with a scientific approach to the 2013 curriculum at Madrasah AliyahNegeriketapang West Borneo (4) describing the obstacles encountered in the teaching of history with a scientific approach to the 2013 curriculum at Madrasah AliyahNegeriketapang West Kalimantan.

The result of this research showed (1) in lesson teaching plan, teacher made learingby scientific approach include observing, questioning, experimenting, associating, experimenting device independently to pass the liberation subject teacher’s; (2) the process of learning social studies by scientific include observing, questioning, experimenting, associating, experimenting and to support by three learning theory is learning theory Brunner, learning theory Piaget and learning theory Vygotsky. Learning modelProblem Based Learning (PBL)islearning model relation with scientific approach, make use of is Problem Based Learning (PBL)and get positive influence from teacher and student’s, so that to impact positive towards learning student center; (3) technique the assessment learning social studies by scientific is test and non test, aspect cognitive value with tes, aspectaffectiveandaspect psychomotor value with observation and relation with scientific approach KI-1 assessment (religius) value to overload is observation, KI-2 assessment (social) value to overload is observation, KI-3 (cognitive) value to overload is test and KI-4 (skill) value to overload is test and observation. Technique of assessment test and non test;(4) the efforts to overcome obstacles skill value to overload is observation and test to perform, the teacher cannot maximal together and comprehension minim teacher in scientific approach, cannot to fit between syllabi with student book.

Keywords

2013 Curriculum, Learning history, Scientific Approach

Full Text:

PDF

References

Abdul Majid. 2011. Perencanaan pembelajaran Mengembangkan standar kompetensi guru. Bandung. PT. Relaga Rosdakrya

Arifin, Zainal. 2014, Konsep dan Metode Pengembangan Kurikulum, PT. Remaja Rosdakarya; Bandung.

Arikunto, Suharsimi, 2002, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Aqib Zainal. 2014. Model-Model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (Inovatif). Bandung: CV Yrama Widya.

Amri, Sofan.2013. Pengembangan & Model Pembelajaran Dalam Kurikulum 2013. Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya.

A.M Samsudin. 2014. Intraksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta. Rajawali Pers

Acep Yonny, Yunus, 2011. Begini Cara Menjadi Guru Inspiratif & Disenangi Siswa. Pustaka Widyatama. Yogyakarta

Alifi Hafidh Ishaqo. 2013. Analisis Pembelajaran sejarah di pondok Pesantren Al-Muayyad Surakarta ( Studi kasus Kelas X SMA Al-Muayyad Surakarta). Jurnal Pendidikan dan kebudayaan. Volume 17. 1 Juli 2013. Hal 10

Brooks. 1993. In search of understanding the case of contrutivist classroom. Alexendria. Curriculum Deploment. USA Uneversity. Press.

Barozi. Ahmad. 2009. Penyakit hati dan Penyembuhannya dalam belajar. Yogyakarta. Ar-Ruzz Media.

Carr. E.H. 2014. Apa Itu Sejarah. Komunitas Bambu. Depok.

Collingwood. R.G .1961. The Idea of history . London. Exford University. Press

Creswell, W. J. 2014. Penelitian Kualitatif & Desain Riset Memilih Lima Pendekatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Cody, William F. (1878). The Life of Hon. William F. Cody Known as Buffalo Bill. Lincoln, Nebr : Reprint by University of Nebraska Press, 2004.

Daryanto. 2014. Pendekatan Pembelajan saintifik. Yogyakarta. Geraha Media.

Depdiknas, UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

E. Mulyasa 2010. Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan ( KTSP), Bandung : PT. Remaja Rosdakarya

Fathoni, T Riyana. C. (2009). Komponen-komponenPembelajaran. Dalam Kurikulum dan Pembelajaran. Bandung Juruan Kertekpar.FIP.UPI

Gardner. 1991. Fisiologi Budidaya. Universitas Indonesia. Press. Jakarta.

Hosnan M. 2013. Kamus professional guru, sertifikasi guru dalam jabatan, Edisi kedua cetakan Pertama. Jakarta Prestasi Pustaka.

______ 2013. Pendekatan saintifik dan kontekstual dalam pemebelajaran Abad 21. Edisis cetakan pertama Bogor : Ghalia Indonesia

Harun. 2006. Teknik Penulisan sampel dan penyusunan sekala pembelajaran. Bandung. PPS Universitas Padjajaran

Hamalik, Oemar. 2013. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Idi Abdullah. 2014. Pengembangan Kurikulum Teori Dan Praktik. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Israini. 2012. Strategi Pembelajaran Terpadu. Yogyakarta. Familia

Kemdikbud. 2013. Pengembangan Kurikulum 2013. Paparan Mendikbud dalam SosialisasiKurikulum2013.Jakarta :Kemdikbud

Kemdikbud.2013.PendekatanScientific(Ilmiah)dalamPembelajaran.JakartaPusbang prodik

Khamdi. 2007. Pembelajaran berbasis proyek untuk meningkatkan mutu pembelajaran . Pustaka sejati. Jakarta press

Kochhar. S.K 2008. Pembelajaran sejarah. Jakarta. Grasindo

Kuntowijoyo, 2003, Metodologi Sejarah, Yogyakarta: Tiara Wacana.

Kuntowijoyo. 2013. Pengantar Ilmu Sejarah, Yogyakarta. Tiara wacana

Kurniasih Imas. 2014. Sukses Mengimplementasikan Kurikulum 2013 memahami Berbagai Aspek Dalam Kurikulum 2013. Surabaya: Kata Pena.

________, 2001, Pengantar Ilmu Sejarah, Yogyakarta: Bentang.

Latiful. 2013. Perkembangan peserta didik dalam agama. Yogyakarta.

Moleong, Lexy J. 2008. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Milles Mattew B dan A Michael Huberman. (2007). Analisis Data kualitatif. Buku tentang Metode Baru. Jakarta : Univeraitas Indonesia. Press.

Norman K denzin, Y vonna S. Lincoln. 2009. Handbook of Qualitative Research. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Muliyani Sumantri. 1985. Strategi belajar Mengajar. Jakarta. Depdiknas

Notosusanto, Nugroho. 1979. Sejarah Demi Masa Kini, Jakarta: Universitas Indonesia Press.

Nawawi, H.1991. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada Unipersity Press

Nurhadi, 2004. Pembelajaran Kontekstual dan Penerapannya Dalam KBK. Malang: UM Press

Paton, Michael Quinn, 2009, Metode Evaluasi Kualitatif, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Priyadi, Sugeng. 2012. Sejarah Lokal: Konsep, Metode dan Tantangan. Yogyakarta: Ombak.

Philip Phenix, Realms of Meaning : A Philosophy of The Curriculum For General Education, New York, Mc. Graw Hill Book Co, 1962.

Rusman. 2012. Model-model Pembelajaran. Depok. PT. Rajagrafindo Persada.

Susanto Ahmad. 2015. Teori Belajar Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenadamedia.

Siswanto. 2010. Tingkat Penguasaan keterampilan dasar mengajar prodi Pendidikan akuntansi. Jurnal Pendidikan dan kebudayaan. Volume 18 No. 1 Februari 2007 Hal-13

Salim. 1987. Peranan Perguruan Tinggi dalam sumber daya manusia. Jakarta. Depdinas

Sulistiyono. 2003. Manajemen Sumber daya Manusia. Geraha Ilmu. Yogyakarta

Singgih. 2011. Panduan lengkap menguasai pembelajaran. Jakarta. Elek media kompatindo Suharto.Toto. 2003 Revitalisasi Pendidikan Islam. Yogyakarta. Tiara wacana.

Sukmadinata. 2007. Metode Penelitian Pendidikan.Bandung: Rosda

Sagala, Syaiful. 2011. Konsep dan Makna Pembelajara, Alfabeta; Bandung.

Sanaky, Hujair AH., 2011, Media Pembelajaran, Kaukaba Dipantara; Yogyakarta.

Sanjaya, Wina, 2013, Strategi Pembelajaran: Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Kencaba Prenada Media Group, Jakarta.

Sugiono, 2013, Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, cet. ke-18, Alfabet, Bandung.

__________, 2014, Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, cet. ke-18, Alfabet, Bandung.

Suryobroto,2009, Proses Belajar Mengajar di Sekolah,cet. II, PT. Rineka Cipta: Jakarta.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.