Internalisasi Nilai – Nilai Multikulturalisme Melalui Kultur Sekolah
Abstract
Dinamika globalisasi dan kemajuan teknologi informasi turut memberikan ekses bagi meningkatnya sikap dan perilaku intoleransi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran kultur sekolah dalam proses internalisasi nilai-nilai multikulturalisme di sekolah. Penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus ini dilaksanakan di SMA Warga Surakarta dengan informan yang dipilih dengan purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Validitas data dengan triangulasi sumber, kemudian dianalisis dengan model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa internalisasi nilai-nilai multikulturalisme terbentuk melalui beberapa aspek kultur sekolah seperti 1) nilai-nilai moral, sistem peraturan, dan iklim kehidupan sekolah; 2) Civitas akademika sekolah yang terdiri atas siswa, guru, dan karyawan; 3) Kurikulum sekolah yang memuat gagasan maupun fakta yang menjadi keseluruhan program pendidikan serta 4) Letak, lingkungan, dan prasarana fisik sekolah meliputi gedung sekolah, mebelair, dan perlengkapan lainnya.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Akenson, Donald, Intolerance, the Ecoli of the Mind, Canberra: Humanities Research Centre, Australian National University, 2004.
Efianingrum, Ariefa. 2012. Kultur Sekolah. Jurnal Pemikiran Sosiologi Fisipol Vol. 2 No. 1, Mei. Universitas Gadjah Mada
Hanum, Farida. 2008. Studi Tentang Kultur Sekolah pada Sekolah Nasional Berstandar Internasional dan Sekolah Bermutu Kurang di Kota Yogyakarta. Laporan Penelitian. Universitas Negeri Yogyakarta.
Hanum, Farida. 2013. Sosiologi Pendidikan.Yogyakarta: Kanwa Publisher.
https://tirto.id/survei-komnas-ham-diskriminasi-etnis-ras-masih-terus-ditolerir
Listiyarti, Retno, FSGI Jakarta. Pendapat tersebut disampaikan pada acara Workshop Penulisan Modul Pendidikan Toleransi yang diselenggarakan oleh SETARA Institute pada tanggal 20 Januari 2015 di Jakarta
Manuaba, Putra I.B. 2008. Masyarakat, Kebudayaan dan Politik,. Jurnal. Th. XXI. No. 3, Juli–September 2008, 221-230
Miles, M. B and Huberman, A. M .1984. Qualitative Data Analysis: A Sourcebook of NewMethods. Michigan University: Sage Publications.
Parekh, Bikhu. 2001. Rethinking Multiculturalism. Harvard.
Peterson, Kent. D. 2002. Positive or Negative? National Staff Development Council.
Suparlan, 2002. Tulisan ini merupakan Keynote Address yang disajikan dalam Sesi Pleno I pada Simposium Internasional Jurnal ANTROPOLOGI INDONESIA ke-3: ‘Membangun Kembali “Indonesia yang Bhinneka Tunggal Ika”: Menuju Masyarakat Multikultural’, Universitas Udayana, Denpasar, Bali, 16–19 Juli 2002
Yin, R. 2014.Case Study Research: Design and Methods. (5th Edition). Thousand Oaks, CA: Sage.