Pengaruh Penambahan Serbuk Kaca dan Serat Sabut Kelapa Terhadap Kuat Tekan dan Daya Serap Air pada Batako

Muhammad Hisyam, Dewi Handayani, Jajang Priyana

Abstract

Peningkatan pembangunan di Indonesia mendorong inovasi pada industri konstruksi termasuk inovasi material bangunan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan serbuk kaca dan serat sabut kelapa terhadap kuat tekan dan daya serap air yang dimiliki batako. Penelitian ini dilakukan dengan membuat 30 benda uji berupa batako dengan bahan campur 20% serbuk kaca dan variasi persentase sabut kelapa 0,10%; 0,15%; 0,20%; 0,25%; dan 0,30%. Berdasarkan penelitian, didapatkan hasil bahwa benda uji dengan kandungan 20% serbuk kaca dan 0,30% serat sabut kelapa mendapatkan nilai rata-rata kuat tekan tertinggi sebesar 78,177 kg/cm. Sementara itu, benda uji dengan kandungan 20% serbuk kaca dan 0,10% serat sabut kelapa mendapatkan nilai rata-rata daya serap air terendah sebesar 1,713%. 

 

Keywords

Batako; daya serap; kuat tekan; sabut kelapa; serbuk kaca.

Full Text:

PDF

References

Asila, N. F. (2023). Pengungkapan Lingkungan, Inovasi Teknologi Ramah Lingkungan dan Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Unimus, 6.

Badan Pusat Statistik (BPS). (2023, May 5). Ekonomi Indonesia Triwulan I-2023. Www.Bps.Go.Id.

Direktorat Statistik Industri. (2023). Konstruksi Dalam Angka (Direktorat Statistik Industri, Ed.; Vol. 12). Badan Pusat Statistik.

Hubert, M. (2019). Industrial glass processing and fabrication. Springer Handbook of Glass, 1195–1231.

Kurniawan, D. A., & Santoso, A. Z. (2020). Pengelolaan sampah di daerah sepatan kabupaten tangerang. ADI Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 31–36.

Mawaddah, S., Misgiya, M., Atmojo, W. T., & Wiratma, S. (2020). Tinjauan Kerajinan Berbahan Sabut Kelapa Di Sentra Creabrush Desa Mulyorejo Kecamatan Sunggal Deli Serdang. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 9(1), 44.

Mohajerani, A., Vajna, J., Cheung, T. H. H., Kurmus, H., Arulrajah, A., & Horpibulsuk, S. (2017). Practical recycling applications of crushed waste glass in construction materials: A review. Construction and Building Materials, 156, 443–467.

Musyafa, A., & Firdaus, I. A. S. (2023). Perbandingan Estimasi Biaya Pekerjaan Dinding Bata Merah, Bata Ringan, Batako dan M Panel: Indonesia. AJIE (Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship), 1–4.

Nurdin, R., & Jufri, M. (2021). Pengembangan Teknologi Tepat Guna Dalam Pengolahan Limbah Sabut Kelapa Menjadi Produk Bernilai Ekonomi Di Desa Sikara. Jurnal Abditani, 4(3), 140–144.

Omran, A., & Tagnit-Hamou, A. (2016). Performance of glass-powder concrete in field applications. Construction and Building Materials, 109, 84–95.

Paskawati, Y. A., & Retnoningtyas, E. S. (2017). Pemanfaatan sabut kelapa sebagai bahan baku pembuatan kertas komposit alternatif. Widya Teknik, 9(1), 12–21.

Prasetya, I. W. W. (2022). Analisis Perbandingan Metode Pelaksanaan Pada Pekerjaan Pasangan Dinding Batako Dan Bata Ringan (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Gedung SD Negeri 2 …. eprints.unmas.ac.id. http://eprints.unmas.ac.id/id/eprint/1105/

Puspitasari, D., Zainuddin, Z., & Al Zakina, B. L. (2023). Pengaruh Penggunaan Abu Serabut Kelapa Substitusi Sebagian Semen dengan Penambahan Superplasticizer Terhadap Kuat Tekan dan Kuat Lentur Beton. Seminar Nasional Teknik Sipil, 1(1), 65–77.

Robert, D., Baez, E., & Setunge, S. (2021). A new technology of transforming recycled glass waste to construction components. Construction and Building Materials, 313, 125539.

Sirait, R. O., Doloksaribu, B., & Kakerissa, Y. (2024). Studi Kuat Geser Dinding Kancingan dengan Menggunakan Bata Merah, Bata Ringan dan Batako. Bomi Journal of Engineering and Technology, 1(02), 63–67.

Subandi, D. (2022). Pemanfaatan Sampah Domestik Di Lingkungan Desa Sukunan. Prosiding Sains Dan Teknologi, 1(1), 473–478.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.