PENGEMBANGAN SMART GARDEN DI PERMUKIMAN PERKOTAAN KELURAHAN SUMBER, BANJARSARI, KOTA SURAKARTA
Abstract
Artikel ini bertujuan untuk menggambarkan kapasitas masyrakat Sumber Martani yang ada di Kota Surakarta dalam melakukan upaya mitigasi perubahan iklim. Dampak perubahan iklim semakin meluas yang memicu pada kerusakan lingkungan ekosistem sehingga menambah intensitas kejadian bencana yang perlu dipelajari dan diwaspadai. Otomatisasi merupakan hal penting bagi masyarakat perkotaan dalam mengembangkan tanaman melalui smart garden atau kebun cerdas. Kapasitas masyarakat perkotaan menjadi penting dalam menghadapi dampak perubahan iklim dengan menggunakan otomatisasi yang terhubung sensor di media tanam untuk penyiraman dan dukungan informasi suhu dan kelembaban udara. Saat ini msayarakat di Kelurahan Sumber, Banjarsari, Surakarta Martani mengelola secara manual dalam melihat indikasi pengelolaan langsung untuk mengambil keputusan. Hal ini memerlukan tindakan perbaikan dengan memberikan peningkatan fasilitas dalam mengelola penyiraman secara otomatis. Metode yang pengembangan sebagai solusi adaptasi pengelolaan berbasis ekosistem menggunakan Quality Function Deployment (QFD) untuk mendapatkan informasi perbaikan dalam pengembangan platform yang berbasis pengguna. Komponen yang digunakan dalam smart garden antara lain sensor suhu, sensor cahaya, arduino serta berbasis mikrokontroler. Hasil dari kegiatan ini adalah berupa Smart Garden yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
References
Affandi, K. (2019). Rancang Bangun Smart Garden Berbasis Internet Of Thing (IoT) dengan Bot Telegram. Seminar Nasional Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 165–169.
Alam, S., Tony2, H., & Darmawan, I. G.A. (1945). Rancang Bangun Sistem Penyiraman Otomatis. 3(1), 44–57. http://journal.uta45jakarta.ac.id/index. php/JKTE/article/view/1423
AZMI, F., Louise, J., Sitompul, Z. R., Kumar, S., & Surya, J. (2020). Design of Smart Garden Sprinklers Based on Fuzzy Logic. Journal of Informatics and Telecommunication Engineering, 4(1), 212–220. https://doi.org/10.31289/jite.v4i1.3886
Debarun, C. (2016). Desain dan Implementasi Smart Garden Menggunakan Raspberry PI Sebagai Alat Penyiram Otomatis Berbasis Web dan Android Pada SMK Ma’arif Kota Mungkid. 14–16.
Eveline, Sudjadi, & Drajat. (2018). Rancang Bangun Prototipe Pengatur Kelembapan Tanah Otomatis Pada Taman Berbasis Mikrokontroler. Transient, 7(2), 495–499.
Fauzi, M. H. (2016). Respon Pertumbuhan Tanaman Cabai Rawit (Capsicum Frutescens L.) Terhadap Pemberian Air Siklus Jenuh Kapasitas Lapang. Laboratorium Penelitian Dan Pengembangan FARMAKA TROPIS, April, 5–24.
Fahrisi, M. R., Komputer, F. I., Darma, U. B., & Garden, S. (n.d.). Rancang Bangun Sistem Smart Garden Berbasis Iot Menggunakan Aplikasi Telegram. 119–131.
Ghito, R. K., & Nurdiana, N. (2018). Rancang Bangun Smart Garden System Menggunakan Sensor Soil Moisture dan Arduino Berbasis Android (Studi Kasus : : Di Gerai Bibit Narnea Cikijing). Universitas Majalengka, 166–170.
Husdi, H. (2018). Monitoring Kelembaban Tanah Pertanian Menggunakan Soil Moisture Sensor Fc-28 Dan Arduino Uno. ILKOM Jurnal Ilmiah, 10(2), 237–243. https://doi.org/10.33096/ilkom.v10i2.315.237-243
Muhammad Amin Sunarhadi, R., Setyono, P., Kusumaningrum, L., Berlin, G. E., Nurcahyati, M., Maulidyna, A., Waskito, D. N., Aldzahalbi, M. A., Ally, H., & Zaky, F. A. (2024). Urban land use challenges to vegetation index of green open spaces. E3S Web of Conferences, 506. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202450606007
Lahande, P., & Mathpathi, D. B. (2018). IoT Based Smart Irrigation System. International Journal of Trend in Scientific Research and Development, Volume-2(Issue-5), 359–362. https://doi.org/10.31142/ijtsrd15827
Refbacks
- There are currently no refbacks.