OPTIMALISASI PENGGUNAAN SUMBERDAYA PERTANIAN PADA SISTEM PERTANAMAN JARAK KEPYAR DI DAERAH LAHAN KERING KABUPATEN LOMBOK TIMUR
Abstract
Pertanian lahan kering diharapkan mampu memberikan andil yang signifikan terhadap pembangunan wilayah, salah satu komoditi yang dapat diusahakan di daerah lahan kering adalah jarak kepyar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem pertanaman jarak kepyar, penggunaan sumberdaya domestik dalam pengembangan usahatani jarak kepyar dan menentukan alternatif sistem pertanaman jarak kepyar yang optimal di daerah lahan kering Lombok Timur. Data diperoleh dari wawancara dengan petani responden sebanyak 60 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pertanaman dalam usahatani Jarak Kepyar di Kabupaten Lombok Timur yaitu dengan sistem tumpangsari terhadap beberapa komoditi yang berbeda, yaitu: tumpangsari dengan jagung, tumpangsari dengan jagung dan kacang tanah, tumpangsari dengan kacang tanah, tumpangsari dengan kacang tanah dan kacang hijau, serta tumpangsari dengan jagung dan cabai. Dari hasil analisa solusi optimal dengan bantuan program QM (Quantitative Metode) maka disarankan untuk penanaman jarak kepyar ditumpangsarikan dengan jagung seluas 0,59 ha, ditumpangsari dengan jagung dan kacang hijau 0,22 ha, ditumpangsari dengan kacang tanah dan kcang hijau 0,07 ha, dan ditumpangsari dengan jagung dan cabai seluas 0,05 ha, sehingga dengan demikian akan memaksimalkan pendapatan petani sebesar Rp 6.360.969. Pemanfaatan Sumberdaya domestik dalam usahatani jarak kepyar di Kabupaten Lombok Timur tidak efisien ditunjukkan dengan nilai BSD (29.160,34) > NTR (11.858,26), sehingga pemenuhan permintaan akan lebih menguntungkan dengan mendatangkan produksi dari luar daerah Kabupaten Lombok Timur.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.