PENGGUNAAN VIDEO “COCOMELON DAN SUPERJOJO” DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK USIA DINI

Fanny Agustina Wati, Upik Elok Endang Rasmani, Jumiatmoko Jumiatmoko

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan video “Cocomelon dan Superjojo” sebagai media audiovisual yang dapat meningkatkan kemampuan bahasa anak usia 5-6 tahun di TK Batik Bima Matesih. Penelitian yang merupakan penelitian tindakan kelas. Sumber data pada penelitian ini meliputi peristiwa yang terjadi pada saat proses belajar mengajar dengan penggunaan video “Cocomelon dan Superjojo” sebagai media audiovisual dengan melibatkan 20 anak didik dan 1 guru kelompok B, dokumen yang berupa RPPH, pedoman observasi, penilaian unjuk kerja, dan hasil wawancara. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, penilaian unjuk kerja, dan dokumentasi berupa video dan foto. Teknik uji validitas data yang di gunakan adalah triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data dengan menggunakan analisis interaktif. Hasil penelitian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan video cocomelon dan superjojo berjalan dengan baik. Pada proses kegiatan belajar mengajar anak mengikuti arahan yang diberikan oleh pendidik, pendidik mengkondisikan peserta didik agar tenang, setelah kondisi tenang peserta didik memutarkan video cocomelon dan superjojo yang sesuai dengan materi pembelajaran pada hari itu, setelah pemutaran video selesai peserta didik melakukan kegiatan bersama dengan pendidik mengenai kemampuan bahasa. Kedua, penerapan media audiovisual video “Cocomelon dan Superjojo” dapat membantu meningkatkan kemampuan bahasa anak kelompok B di TK Batik Bima Matesih, yang terlihat pada hasil penelitian dengan Siklus I terdapat 12 atau 60% dikategorikan tuntas, lalu pada Siklus II peningkatan sebanyak 16 atau 80% di kategorikan tuntas. Ketiga, upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala yang dijumpai yaitu dengan memberikan pengayaan terhadap peserta didik dengan cara home visit yang dilakukan oleh pendidik

Keywords

Media Audiovisual; Video Cocomelon Dan Superjojo; Kemampuan Bahasa; Anak Usia Dini

Full Text:

PDF

References

Ananda, R., Rafida, T., & Syahrum. (2015). Penelitian tindakan kelas.

Anggraini, P. P., Apriliani, N. A., Supeni, I., & Handrianto, C. (2022). The use of the cocomelon youtube channel as a medium for introducing children’s english vocabulary. Journal of engnlish language teaching and applied linguistics, 3(2), 81–90.

Anggraini, V., Yulsyofriend, & Yeni, I. (2019). Stimulasi perkembangan bahasa anak usia dini melaluli lagu kreasi minangkabau pada anak usia dini. 5, 73–84.

Burroughs, B. (2017). Youtube kids : the app economy and mobile parenting. Sage journals, 3(2), 1–8. Https://doi.org/10.1177/2056305117707189

Dewi, R. (2005). Berbagai masalah anak taman kanak-kanak. Jakarta: depdiknas.

Djamarah, Bahri, S., & Zain, A. (2013). Strategi belajar mengajar. Jakarta: rineka cipta.

Fajri, Z., Febriliana, I., Riza, D., Azizah, H., & Sofiana, Y. (2022). Pemanfaatan media pembelajaran visual berbasis apilkasi canva dalam meningkatkan minat dan motivasi belajar anak usia dini di paud al muhaimin bondowoso. Equilibrium: jurnal pendidikan, x, 397–408.

Gonzalez, A. L. (2016). Traits of nursery and their impact on children’s language development. Traits of nursery and their impact on children’s language development.

Hartanto, F., Selina, H., & Fitra, S. (2016). Pengaruh perkembangan bahasa terhadap perkembangan kognitif anak usia 1-3 tahun. Jurnal: sari pediatri, 12(6).

Ifadloh, L., & Widayati, S. (2021). Pengaruh youtube konten musik anak terhadap kecerdasan musikal pada anak usia dini. 2(2), 107–116.

Imam. (2010). Karakteristik kemampuan bahasa lisan anak. Semarang: cv. Ikip semarang press.

Karim, M. B., Alfatihaturrohmah, & Mayangsari, D. (2018). Kemampuan berbicara anak usia 5-6 tahun di tk x kamal. Trunojoyo, jurnal pg-paud, 102.

Khaironi, M. (2018). Perkembangan anak usia dini. Jurnal golden age hamzanwadi university, 3(1), 1–12.

Komalasari, E. (2015). Layanan Home Visit Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Anak Kurang Sejahtera. Batusangkar.

Kurnia, N. I., & Fitria, Y. J. (2018). Pemanfaatan nursety rhymes sebagai media pendidikan karakter bagi anak usia dini.

Limarga, D. (2017). Penerapan metode bercerita dengan media audiovisual untuk meningkatkan kemampuan empati anak usia dini. Jurnal: tunas siliwangi.

Mulyasa. (2003). Pengembangan dan implementasi kurikulum 2013. Bandung: pt remaja rosdakarya offset.

Miles, Mattew B. & Huberman, M. (1992). Qualitative data analysis: a sourcebook of new method. Terjemahan tjetjep rohendi rohidi. Analisis data kualitatif: buku sumber tentang metode-metode baru. Jakarta: penerbit universitas indonesia (ui-press).

Permendikbud no 137 tahun. (2014). Tingkat pencapaian perkembangan anak.

Rifmasari, Y., Zein, R., & Anggraini, V. (2022). The effect of audio visual media on the ability to count of kindergarten. Jurnal obsesi : jurnal pendidikan anak usia dini, 6(4), 2777–2784. Https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i4.1665.

Ruli, E. (2020). Tugas dan peran orang tua dalam mendidik anak. Jurnal edukasi nonformal, 143–146.

Saleh. (2004). Pendekatan sturgess. Jakarta: majelis luhu.

Sanjaya & wina. (2014). Strategi pembelajaran. Jakarta: kencana prenada media group.

Suryani, L., & Seto, S. B. (2020). Penerapan media audio visual untuk meningkatan perilaku cinta lingkungan pada golden age. Jurnal obsesi : jurnal pendidikan anak usia dini, 5(1), 900–908. Https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.601.

Syawitri, N., & Nuraeni, R. (2022). Pengaruh konten youtube cocomelon terhadap pendidikan anak periode usia golden age ( lokasi penelitian pada wilayah jabodetabek ) abstrak. Seiko: jurnal of management & business, 5(1), 489–504.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.