Dinamika Kemasaman dan Status Ionik pada Tanah Gambut yang diberi Berbagai Jenis Abu

Riza Adrianoor Saputra, Siti Fatimah, Muhammad Noor, Jumar Jumar

Abstract

The aim of this research is to determine the effects of various types of ash on the acidity and ionic status of peat soil, as well as to investigate the relationship between soil acidity and the ionic status of peat soil treated with these different types of ash. The research employed a one-factor completely randomized design (CRD). The factor studied was the type of ameliorant, consisting of four levels: a0 = no ameliorant, a1 = rice husk ash, a2 = sawdust ash, and a3 = empty oil palm bunch ash. Each treatment was replicated five times, resulting in a total of 20 experimental units. The results indicated that the application of ash significantly affected the acidity (pH), redox potential (Eh), Electrical Conductivity (EC), and Cation Exchange Capacity (CEC) of peat soil at various observation times. The relationships observed were as follows: soil pH and Eh exhibited a moderate negative correlation (r = -0.522 at three  months after treatment), Eh and EC showed a strong negative correlation (r = -0.643 at three months after treatment), EC and CEC had a positive correlation (r = 0.620 at 18 months after treatment), and CEC with pH demonstrated a positive correlation (r = 0.550 at 12 months after treatment). The most effective ameliorant was found to be empty oil palm bunch ash (a3), followed by sawdust ash (a2).

Keywords

Ameliorant; Oil palm bunch ash; Rice husk ash; Sawdust ash; Soil pH

Full Text:

PDF(ID)

References

Amri S, Nasrul B, Armani. 2014. Tingkat kerusakan tanah akibat produksi biomassa pertanian di Kecamatan Kuala Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu. J Online Mhs Fak Pertan Univ Riau. 1(2):1–15.

Anda M, Ritung S, Suryani E, Sukarman, Hikmat M, Yatno E, Mulyani A, Subandiono RE, Suratman, Husnain. 2021. Revisiting tropical peatlands in Indonesia: Semi-detailed mapping, extent and depth distribution assessment. Geoderma. 402:115235. https://doi.org/10.1016/j.geoderma.2021.115235.

Aulia R, Syarbini M, Ratna R. 2023. Penilaian baku mutu beberapa parameter baku mutu terpilih untuk penilaian kerusakan tanah. Acta Solum. 1(3):111–120. https://doi.org/10.20527/actasolum.v1i3.2265.

Binhar, Sugianto, Zainabun. 2020. Evaluasi tingkat kesesuaian lahan gambut sebagai alternatif pengembangan tanaman pangan di Kecamatan Kota Subulussalam. J Ilm Mhs Pertan. 5(1):551–564. https://doi.org/10.17969/jimfp.v5i1.13859.

Chu L lin, Kang Y hu, Wan S qin. 2020. Effects of water application intensity of micro-sprinkler irrigation and soil salinity on environment of coastal saline soils. Water Sci Eng. 13(2):116–123. https://doi.org/10.1016/j.wse.2020.06.002.

Cyio MB. 2008. Efektivitas bahan organik dan tinggi genangan terhadap perubahan Eh , pH , dan status Fe , P , Al terlarut pada tanah ultisol. J Agrol. 15(4):257–263.

Eviati, Sulaeman, Herawaty L, Anggria L, Usman, Tantika HE, Prihatini R, Wuningrum P. 2023. Petunjuk teknis: Analisis kimia tanah, tanaman, air, dan pupuk. Ketiga. Sipahutar brahim A, Wibowo H, Siregar AF, Widowati LR, Rostaman T, editor. Bogor (ID): Balai Pengujian Standar Instrumen Tanah dan Pupuk, Kementerian Pertanian RI.

Febriani R, Yusran FH, Ratna R. 2024. Pengaruh jenis kapur terhadap pH, Al dapat dipertukarkan, kelarutan Fe, ketersediaan fosfor dan kapasitas tukar kation di lahan pasang surut. Acta Solum. 2(3):116–121. https://doi.org/10.20527/actasolum.v2i3.2623.

Firdany SA, Suparto S, Rohadi, Sulistyanto P. 2021. Pengaruh dosis pupuk kotoran ayam dan dolomit terhadap sifat kimia ultisol dan tanaman caisim. J Sos Sains. 1(9):1292–1304. https://doi.org/10.59188/jurnalsosains.v1i10.239.

Hartatik W, Subiksa IGM, Setyorini D, Aksani D, Retno Widowati L, Sri Ratmini NP, Suastika IW. 2023. Nutrient dynamics in acid sulfate soil treated with dolomite and micronutrient fertilizers and their effects on the growth of lowland rice. Trans Chinese Soc Agric Mach. 54(11):25–42. https://doi.org/10.62321/issn.1000-1298.2023.11.03.

Harun MK, Anwar S, Putri EIK, Arifin HS. 2020. Sifat kimia dan tinggi muka air tanah gambut pada tiga tipe penggunaan lahan di fisiografi kubah gambut dan rawa belakang KHG Kahayan-Sebagau. J Hutan Trop. 8(3):315–327. https://doi.org/10.20527/jht.v8i3.9632.

Haryoko W. 2012. Respon varietas padi toleran asam-asam oorganik pada sawah gambut dengan pemberian abu tandan kosong kelapa sawit. J Embrio. 5(2):76–84.

Idwar, Syofjan J, Ardiansyah RF. 2014. Rekomendasi pemupukan N, P dan K pada tanaman padi sawah (Oryza sativa L.) dalam program Operasi Pangan Riau Makmur (OPRM) di Kabupaten Kampar. J Agroteknologi Trop. 3(1):32–38.

Koesrini, Anwar K, Berlian E. 2015. Penggunaan kapur dan varietas adaptif untuk Meningkatkan Hasil Kedelai di lahan sulfat masam aktual. Ber Biol. 14(2):155–161.

Kristi F, Hadijah S, Abdurrahman T. 2021. Pengaruh abu kayu dan pupuk kandang ayam terhadap pertumbuhan dan hasil tomat pada media gambut. J Sains Pertan Equator. 10(2):1–8.

Kurniawan REK, Susilo BS, Widyasunu P, Rif’an M. 2020. Kajian pemberian pupuk NPK-ZEO granul dan kompos terhadap sifat kimia tanah dan pertumbuhan bawang pada ultisol. In: Prosiding Seminar Nasional dan Call for Papers; Pangan, Gizi dan Kesehatan; 6-7 Oktober 2020, ID, Purwokerto. Purwokerto (ID): LPPM Universitas Jendral Soedirman.

Kusumaningtyas AS, Cahyono P, Suntari R. 2015. Pengaruh tinggi muka ari tanah terhadappH, Eh, Fe, Al dd , Mn dan P terlarut pada tanaman nanas klon GP3 di ultisol. J Tanah dan Sumberd Lahan. 2(1):103–109.

Lubis RR, Hasibuan S, Syafriadiman. 2017. Kelimpahan zooplankton pada kolam tanah gambut terhadap pemberian amelioran formulasi. Berk Perikan Terubuk. 45(1):70–81.

Masganti M, Anwar K, Susanti MA. 2017. Potensi dan pemanfaatan lahan gambut dangkal untuk pertanian. J L Resour. 11(1):43–52.

Moghadas D, Behroozmand AA, Christiansen AV. 2020. Soil electrical conductivity imaging using a neural network-based forward solver: Applied to large-scale Bayesian electromagnetic inversion. J Appl Geophys. 176:104012. https://doi.org/10.1016/j.jappgeo.2020.104012.

Mulyadi T, Nurcholis M, Partoyo P. 2020. Beberapa sifat kimia tanah sawah atas penggunaan pupuk organik dengan kurun waktu berbeda di Sayegan, Sleman. J Tanah dan Air. 17(2):74–91. https://doi.org/10.31315/jta.v17i2.4237.

Noor M, Mayasari V, Hidayat AR. 2017. Pengelolaan agroekosistem gambut berbasis lingkungan dan masyarakat. In: Masganti, Maftu’ah E, Noor M, Fahmi A, Alwi M, Susanti MA, Subgio H, Thamrin M, Simatupang, Sosiawan H, editor. Agroekologi Rawa. Depok (ID): PT RajaGrafindo Persada.

Noor M, Saputra RA, Wahdah R, Mulyawan R. 2023. Pengantar lahan basah suboptimal: Menuju pertanian berkelanjutan. Pertama. Mariastuti R, editor. Yogyakarta (ID): Gadjah Mada University Press.

Nurhayati, Razali, Zuraida. 2014. Peranan berbagai jenis bahan pembenah tanah terhadap status hara P dan perkembangan akar kedelai pada tanah gambut asal Ajamu Sumatera Utara. J Floratek. 9(1):29–38.

Nurida NL. 2014. Potensi pemanfaatan biochar untuk rehabilitasi lahan kering di Indonesia. J Sumberd Lahan Ed Khusus. Desember:57–68.

Prana SM HA, Sarifuddin, Fauzi. 2018. Pengaruh pemberian debu vulkanik sinabung terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman padi varietas dendang pada tanah gambut. J Agroekoteknologi Univ Sumatera Utara. 6(1):30–36.

Puri RA, Afany MR, Peniwiratri L. 2020. Pengaruh populasi ikan nila terhadap ketersediaan hara dan pertumbuhan tanaman padi sawah pada sistem mina padi di Dusun Biru, Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta. J Tanah dan Air. 16(2):85–94. https://doi.org/10.31315/jta.v16i2.3987.

Putri TTA. 2017. Pengelolaan sumberdaya lahan gambut di Kubu Raya Kalimantan Barat menuju lahan tanpa bakar. J Penelit Agrosamudra. 4(2):92–109.

Qurrohman BFT, Suriadikusuma A, Haryanto R. 2014. Analisis potensi kerusakan tanah untuk produksi ubi kayu (Manihot utilisima) pada lahan kering di Kecamatan Tanjungsiang, Kabupaten Subang. J Agro. 1(1):22–32. https://doi.org/10.15575/78.

Rini, Nurdin H, Suyani H, Prasetyo TB. 2009. Pemberian Fly Ash (abu sisa boiler pabrik pulp) untuk meningkatkan pH tanah gambut. J Ris Kim. 2(2):132–139. https://doi.org/10.25077/jrk.v2i2.153.

Romadoni A, Nursanti I. 2024. Pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao. L) di media tanam gambut yang diberi tanah mineral dan zeolit. J Ilm Res Student. 1(3):229–236.

Safrida, Suparman, Parman. 2016. Pengaruh amelioran abu janjang sawit terhadap pertumbuhan dan hasil aksesi padi lokal (Oryza sativa L) pada lahan gambut. J Agrotek Lestari. 2(1):77–84.

Saputra RA, Marsuni Y, Ilahi NNN. 2022. Teknologi ameliorasi dalam meningkatkan pH tanah, pertumbuhan, dan hasil cabai rawit di tanah gambut. J Hortik. 32(1):29–40.

Saputra RA, Sari NN. 2021. Ameliorant engineering to elevate soil pH, growth, and productivity of paddy on peat and tidal land. IOP Conf Ser Earth Environ Sci. 648(1):012183. https://doi.org/10.1088/1755-1315/648/1/012183.

Schober P, Boer C, Schwarte LA. 2018. Correlation coefficients: Appropriate use and interpretation. Anesth Analg. 126(5):1763–1768. https://doi.org/10.1213/ANE.0000000000002864.

Seipin M, Sjofjan J, Ariani E. 2016. Pertumbuhan dan produksi tanaman jagung manis (Zea mays saccharata Sturt) pada lahan gambut yang diberi abu sekam padi dan Trichocompost jerami padi. J Online Mhs Fak Pertan Univ Riau. 3(2):1–15. https://doi.org/10.3969/j.issn.1008-0813.2015.03.002.

Siruru H, Syafii W, Wistara NJ, Pari G. 2018. Pengaruh durasi steam terhadap kualitas arang aktif limbah sagu. J Ilmu dan Teknol Kayu Trop. 16(2):115–130.

Suntoro, Syamsiah J, Tiyanto FAA. 2013. Potensi emisi N2O dari berbagai jenis tanah yang diberi bahan organik. Sains Tanah – J Ilmu Tanah dan Agroklimatologi. 10(1):45–54.

Suryani I. 2014. Kapasitas Tukar Kation (KTK) berbagai kedalaman tanah pada areal konversi lahan hutan. J Agrisistem. 10(2):99–106.

Syifa M, Ifansyah H, Fachruzi I. 2023. Pengaruh aplikasi biokom, Coal Fly-Ash, dan fungi pelarut P terhadap beberapa sifat kimia pada tanah gambut yang ditanami tanaman jagung (Zea mays). Acta Solum. 1(3):101–110. https://doi.org/10.20527/actasolum.v1i3.2264.

Tang R, Zhou G, Wang J, Zhao G, Lai Z, Jiu F. 2020. A new method for estimating salt expansion in saturated saline soils during cooling based on electrical conductivity. Cold Reg Sci Technol. 170:102943. https://doi.org/10.1016/j.coldregions.2019.102943.

Wang J, Bogena HR, Vereecken H, Brüggemann N. 2018. Characterizing redox potential effects on greenhouse gas emissions induced by water‐level changes. Vadose Zo J. 17:170152. https://doi.org/10.2136/vzj2017.08.0152.

Wicaksono AM. 2023. Pendugaan nilai pH dan KTK menggunakan pengukuran EC (Daya Hantar Listrik) tanah pada berbagai sistem pertanian di Nagari Kasang Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman [skripsi]. Padang (ID): Universitas Andalas.

Wulandari L, Sarifuddin, Hidayat B. 2014. Efek air laut dan bahan mineral terhadap sifat kimia tanah, pertumbuhan dan produksi padi pada tanah gambut. J Online Agroekoteknologi. 2(4):1376–1383.

Zuraida. 2013. Penggunaan berbagai jenis bahan amelioran terhadap sifat kimia bahan tanah gambut hemik. J Floratek. 8(2):101–109.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.