Peran Ketua Kelompok Tani dalam Penerapan Pupuk Organik pada Budidaya Cabai Rawit

Aliza Febrianti Mafinanik, Sri Subekti, Sofia Sofia, Lenny Widjayanthi

Abstract

The application of organic fertilizer is strongly influenced by the direction and support of a leader, especially the head of a farmer group. This study aims to analyze the role of the farmer group leader in the application of organic fertilizer and identify obstacles faced by members. A descriptive qualitative research method was employed, utilizing observation, in-depth interviews, and documentation. Informants were determined purposively, consisting of 1 group leader, 13 members, and 1 Agricultural Extension Officer (PPL). Data analysis followed the Miles, Huberman, and Saldana model, which includes data condensation, data presentation, and conclusion drawing. Data validity was tested through source triangulation. The results show the group leader plays several roles. The liaison role involves bridging information between members, PPLs, farmers, and consumers. The leader’s role is evident in efforts to maintain group cohesion and manage the legality of organic fertilizer products. The monitoring role is carried out through overseeing and gathering information related to organic fertilizer. The dissemination role is carried out by providing information to members, while the spokesperson role is demonstrated by conveying the group’s needs to external parties. Additionally, the leader plays an entrepreneurial role by introducing innovations to members and is involved in problem-solving, resource allocation, and negotiation with PPLs, consumers, and local government. The obstacles faced by members include natural factors such as rain that hinders drying of raw materials, lack of drying equipment, limited member understanding, and limited availability of raw materials.

Keywords

farmer group; leadership; organic fertilizer; role; kelompok tani; pemimpin; peran; pupuk organik

Full Text:

PDF

References

Ambarsari, D. A., & Sunaryanto, L. T. (2022). Peran kepemimpinan dalam keberhasilan pengembangan paguyuban petani Al Barokah di Desa Ketapang Kecamatan Susukan Kabupaten Semarang Jawa Tengah. Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian, 7(6), 215–225. https://doi.org/10.37149/jimdp.v7i6.187

Anjany, S. A., Kadhung, P., & Prasetyo, A. S. (2022). Pengaruh kohesivitas, gaya kepemimpinan dan motivasi terhadap keaktifan anggota Kelompok Tani Gondang Lestari. Seka, 8(2), 1048–1071. Tersedia dari https://www.academia.edu/download/96123138/pdf.pdf

Annafi, S. N., Riyanto, S., & Aulia, T. (2023). Fungsi kepemimpinan ketua kelompok tani dalam percepatan proses difusi inovasi (Kasus: kelompok tani di Desa Sindanglaya, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur). Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat [JSKPM], 7(1), 114–124. https://doi.org/10.29244/jskpm.v7i1.1128

Bay, M. M., & Pakaenoni, G. (2021). Potensi serangan hama lalat buah Bactrocera sp (Diptera: Tephritidae) pada beberapa komoditas hortikultura di Pasar Rakyat Kota Kefamenanu. Savana Cendana, 6(01), 1–3. https://doi.org/10.32938/sc.v6i01.1200

Dewi, D. S., & Afrida, E. (2022). Kajian respon penggunaan pupuk organik oleh petani guna mengurangi ketergantungan terhadap pupuk kimia. All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety, 2(4), 131–135. https://doi.org/10.58939/afosj-las.v2i4.413

Firdasari, F., & Seta, A. P. (2024). Dinamika kelompok dan optimalisasi teknologi pada kelompok tani pangan di Pekon Ambarawa Timur, Pringsewu. Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung, 3(2), 200–209. https://doi.org/10.23960/jpfp.v3i2.9721

Ginting, R., & Simamora, M. (2024). Analisis pola komunikasi kelompok tani Desa Kabanjulu dalam penanganan kelangkaan pupuk subsidi. Jurnal Ilmu Komunikasi (Studia Komunika), 7(1), 85–94. Tersedia dari https://ojs.stisipolp12.ac.id/index.php/jik/article/view/235/130

Jayadi. A., & Ary, I. (2024). Pembuatan pupuk kompos dari kotoran sapi. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Cahaya Mandalika (Abdimandalika), 5(1), 74–79. https://doi.org/10.36312/abdimandalika.v5i1.3467

Kamaruddin, C. A. (2023). Pemberdayaan lahan sempit bagi masyarakat perkotaan dalam meningkatkan minat berwirausaha pada subsektor usaha tani perkotaan. Journal of Economic Education and Entrepreneurship Studies, 4(2), 565–583. https://doi.org/10.26858/je3s.v4i2.1154

Kangki, N. R., Pakasi, C. B. D., & Benu, N. M. (2022). Hubungan kepemimpinan ketua kelompok tani dengan efektivitas kelompok tani di Kecamatan Pusomaen Kabupaten Minahasa Tenggara (Studi kasus: Kelompok Tani Tekad Bersama Desa Minanga Satu). AGRI-SOSIOEKONOMI, 18(2), 391–400. https://doi.org/10.35791/agrsosek.v18i2.55179

Khaerah, U., Nurdin, N., & Akbar, A. (2023). Peran kelembagaan petani dalam pengembangan usahatani kopi arabika (Coffea arabica) di Desa Kendenan Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang. Paspalum: Jurnal Ilmiah Pertanian, 11(2), 188. https://doi.org/10.35138/paspalum.v11i2.550

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative data analysis. United States of America: SAGE Publications.

Moleong, L. J. (2018). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.

Mubarak, A. Z., Kurniawan, E., Akbar, F., Doni, R., Hayeedama, H., Syafei, A., ... & Zulfikar, A. (2024). Pemanfaatan sumber daya alam dalam pembuatan pupuk organik pada Kelompok Tani Sukomulyo, Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo IKRA-ITH ABDIMAS, 8(3), 60–69. Tersedia dari http://journals.upi-yai.ac.id/index.php/IKRAITH-ABDIMAS/article/download/4085/3089

Nabilah, N., & Muhtadi, M. (2021). Peran Kelompok Tani Dewasa Lemah Duhur dalam pemberdayaan masyarakat untuk pengembangan lingkungan melalui kampung agro eduwisata organik Ciharashas (Studi Kasus Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor). Jurnal Agribisnis Terpadu, 14(1), 153–175. https://dx.doi.org/10.33512/jat.v14i1.11464

Puspitasari, D. P., & Sunaryanto, L. T. (2023). Analisis peran modal sosial terhadap keberhasilan pemeliharaan sapi perah di Desa Sumogawe Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Jurnal Pertanian Agros, 25(3), 3120–3130. Tersedia dari https://e-journal.janabadra.ac.id/index.php/JA/article/viewFile/3386/2120

Putri, A. P. (2023). Penerapan gerakan tani pro organik di Kelompok Tani Takbau I Desa Binuang Kecamatan Bangkinang Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian, 4(1), 320–325. https://doi.org/10.47687/snppvp.v4i1.665

Setiawati, P. (2025). Penguatan peran pemimpin: Keterampilan, komunikasi, negosiasi, dan pengambilan keputusan. Jurnal Pendidikan dan Keagamaan, 2(1), 61–69. https://doi.org/10.61891/ar-raudah.v1i4.602

Shaliza, F., Yulia, S. R., & Roza, J. (2024). Figur dan komitmen kepemimpinan dalam pelaksanaan fungsi kelompok tani di Kelurahan Bumi Ayu, Kota Dumai. Jurnal Agrihumanist, 1(4), 28–36. https://doi.org/10.46575/agrihumanis.v4i1.183

Soekanto, S. (2012). Sosiologi suatu pengantar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Wulandari, S., & Deciyanto, S. (2020). Strategi peningkatan pemanfaatan pupuk organik pada sistem integrasi sawit sapi. Jurnal Perspektif, 19(2), 136. https://doi.org/10.21082/psp.v19n2.2020.136-148

Yukl, G., & Mahsud, R. (2010). Why flexible and adaptive leadership is essential. Consulting Psychology Journal: Practice and Research, 62(2), 81–93. https://doi.org/10.1037/a0019835

Zahra, S. A., Pratama, A. J., & Situmeang, W. H. (2024). Penguatan kelembagaan kelompok tani dalam upaya pengembangan usahatani urban farming (Kasus Kelompok Tani Mugi Lestari Kecamatan Wonocolo Kota Surabaya). Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian, 21(2), 212–224. https://doi.org/10.36626/jppp.v21i2.1221

Refbacks

  • There are currently no refbacks.