Eksistensi Kompetensi Keahlian Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran pada Sekolah Kejuruan dalam Menjawab Tantangan Berwirausaha di Era Global

Endang Ganggowati, Tri Nugroho Budi Santoso

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk memberikan berbagai alternatif pilihan usaha yang dapat dikembangkan dalam kompetensi keahlian otomatisasi dan tata kelola perkantoran. Metode penelitian mengunakan analisis kualitatif melalui studi fenomenologi. Sumber data adalah guru, pengusaha dan praktisi kantor. Teknik pengumpulan data dengan Focus Group Discussion, wawancara mendalam, dan observasi. Hasil penelitian menjelaskan bahwa kebanyakan orang masih belum mengenal lebih mendalam tentang prospek dunia kerja maupun peluang usaha dalam jurusan administrasi perkantoran. Sebagian pendidik juga mengalami kesulitan dalam mata pembelajaran kewirausahaan di sekolah. Banyak hal yang dapat menjadi solusi dalam berwirausaha, mulai dari penjual perlengkapan dan peralatan kantor, Event Organizer (EO) dan pelatihan, percetakan, pengetikan dan editing, serta Master of Ceremony (MC) dan Keprotokolan. Tehnik yang dapat digunakan untuk memaksimalkan kegiatan berwira usaha tersebut yaitu pengelola waktu, pemasaran online, penerapan system “by target”, dan system “by order”. Dapat ditarik kesimpulan bahwa kompetensi keahlian otomatisasi dan tata kelola perkantoran masih dapat menjawab tantangan kewirausahaan di era modern baik dalam bidang jasa maupun barang.

Full Text:

PDF

References

Aryati, L. 2008. Panduan untuk Menjadi

MC Profesional. Jakarta: Gramedia

Devine, A., & Devine, F. 2012. The

challenge and opportunities for an event

organiser during an economic recession.

International Journal of Event and

Festival Management, 3 (2), 122-136.

Ghosh, P., Satyawadi, R., Joshi, J. P.,

Ranjan, R., & Singh, P. 2012. Towards

more effective training programmes: a

study of trainer attributes. Industrial and

Commercial Training, 44 (4), 194-202.

Harahap, Z. 2018. Pangkas Kelas

Jurusan Keahlian SMK Agar Efisien dan

Efektif Terserap Industri.

https://infonawacita.com/pangkas-kelasjurusan-keahlian-smk-agar-efisien-danefektif-terserap-industri/

(diakses pada

Agustus 2018)

Harris, T. B., Chung, W., Hutchins, H.

M., & Chiaburu, D. S. 2014. Do trainer

style and learner orientation predict

training outcomes?. Journal of

Workplace Learning, 26 (5), 331-344.

Kachouie, R., Mavondo, F., & Sands, S.

Dynamic marketing capabilities

view on creating market change.

European Journal of Marketing, 52 (5/6),

-1036.

Mesthrige, J. W. 2014. An urban growth

model of office property development:

The case of Hong Kong. Facilities, 32

(11/12), 647-674.

Pardede , D. E. 2017. Peminat

Membludak Setiap Tahun, Jurusan Tak

Kompetitif di SMK Ini Sulit Ditiadakan.

http://kaltim.tribunnews.com/2017/02/0

/peminat-membludak-setiap-tahunjurusan-tak-kompetitif-di-smk-ini-sulitditiadakan

(diakses pada 31 Agustus

Suruji, H. M. 2017. Jurusan „Jenuh‟ di

SMK akan Dihapuskan.

http://www.suarantb.com/news/2017/03/

/26852/jurusan.jenuh.di.smk.akan.dih

apuskan. (diakses pada 31 Agustus

Tollin, K., & Schmidt, M. 2015

Marketing‟s contribution from the

perspective of marketing executives,

Marketing Intelligence & Planning, 33

(7), 1047-1070.

Wang, C. L., Rafiq, M. Li, X., & Zheng,

Y. 2014. Entrepreneurial preparedness:

an exploratory case study of Chinese

private enterprises. International Journal

of Entrepreneurial Behavior & Research,

(4), 351-374.

Yao, Y. H., Fan, Y. Y., Guo, Y. X., &

Li, Y. 2014. Leadership, work stress and

employee behavior. Chinese

Management Studies, 8 (1), 109126.Fang,

Z. 2002. E-government in

digital era: concept, practice, and

development. International Journal of

The Computer, The Internet and

Management, Vol. 10, No. 2, 2002, p 122.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.