Tingkat jangkauan trayek angkot dalam pengembangan PPK Gedebage berdasarkan interaksi wilayah
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
[1]Naltri Aw, Linda T, Cynthia W. Analisis Hirarki Pusat–Pusat Kegiatan Di Kota Manado. Jurnal Spasial 2020;7.
[2]Emalia Z, Farida I. Identifikasi Pusat Pertumbuhan Dan Interaksi Spasial Di Provinsi Lampung. Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan 2018;19. https://doi.org/10.18196/jesp.19.1.4100.
[3]Pemerintah Republik Indonesia. Peraturan Pemerintah (Pp) Nomor 74 Tahun 2014 Tentang Angkutan Jalan 2014.
[4]Wiekojatiwana Ab, Ainur R Ai, Buamona Fa. Analisa Penyebab Vandalisme Pada Pedestrian Di Surabaya (Studi Kasus Jalan Soekarno-Hatta Dan Jalan Rungkut Madya). Sinektika: Jurnal Arsitektur 2021;18:101–6. https://doi.org/10.23917/sinektika.v18i1.13329.
[5]Pemerintah Kota Bandung. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 5 Tahun 2022 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung Tahun 2022-2042 2022.
[6]Muliana R, Astuti P, Fadli A. Kajian Pusat-Pusat Pelayanan Di Kabupaten Kampar. Jurnal Saintis 2018;18:59–72. https://doi.org/10.25299/saintis.2018.vol18(1).2846.
[7]Ariesandi Ja, Resita R, Salsbabila Z. Kebijakan Transportasi Umum (Angkot) Untuk Menanggulangi Kemacetan Jalan. Jurnal Kebijakan Publik 2020;11:77–82.
[8]Harahap E, Aditya Z, Badruzzaman F, Fajar Y, Bastia A, Zein S, Et Al. Solusi Kemacetan Lalu Lintas Kota Bandung Melalui Pemerataan Arus Kendaraan. Sains, Aplikasi, Komputasi Dan Teknologi Informasi 2023;4:27–36.
[9]Edie Am. Penerimaan Dan Resistensi Terhadap Kebijakan Penataan Transportasi Angkutan Umum Di Kota Bandung. Jurnal Pemerintahan Dan Keamanan Publik (Jp Dan Kp) 2020:68–82. https://doi.org/10.33701/jpkp.v2i2.998.
[10]Transportologi. Angkutan Umum Kota Bandung Kini Dan Nanti (Bagian 1) [Dikutip 2024 Mei 19] 2020. https://transportologi.org/laporan-transportologi/angkutan-umum-kota-bandung-kini-dan-nanti-bagian-1/ (Accessed October 29, 2024).
[11]Setiawati D, Aviasti A, Rukmana An. Penentuan Jumlah Armada Dan Rute Angkutan Kota Yang Optimal Di Kota Bandung Berdasarkan Load Factor (Studi Kasus: Trayek Riung Bandung Dago). Prosiding Teknik Industri 2015:30–8.
[12]Palindang W, Rogi Oha, Van Rate J. Analisis Kebijakan Transportasi Kota Tomohon Berdasarkan Pola Pergerakan Masyarakat Sebagai Indikator Struktur Ruang Kota. Sabua: Jurnal Lingkungan Binaan Dan Arsitektur 2020;9:82–93.
[13]Institute For Transportation And Development Policy. Tod Standard New York: Despacio 2017. www.itdp.org (Accessed October 29, 2024).
[14]Hidayah N, Gunanto Eya. Analisis Interaksi Spasial Ekonomi Di Kawasan Kedungsepur. Bisecer (Business Economic Entrepreneurship) 2023;6:21. https://doi.org/10.61689/bisecer.v6i2.395.
[15]Afrianti Da, Handayani S. Keterkaitan Disparitas Wilayah Dengan Interaksi Spasial Di Kota Bekasi. Jurnal Teknologi Transportasi Dan Logistik 2021;2:135–44. https://doi.org/10.52920/jttl.v2i2.34.
[16]Patrik Lr, Rotinsulu Wc, Jocom Sg. Analisis Hirarki Pusat Pelayanan Perkotaan Di Kota Bitung. Agri-Sosioekonomi 2021;17:541–8.
[17]Nurhermaya A, Sugangga M. Pemindahan Ibu Kota Baru Jawa Barat: Altruisme Versus Non-Altruisme. Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia 2020;9:153–61. https://doi.org/10.32315/jlbi.v9i4.50.
[18]Mangundap Im, Ngangi Cn, Pakasi Cbd. Strategi Pengembangan Sistem Jaringan Transportasi Di Kota Manado. Agri-Sosioekonomi 2017;13:285. https://doi.org/10.35791/agrsosek.13.1a.2017.16206.
[19]Seran Enb, Joewono Tb. Atribut Kualitas Pelayanan Angkutan Publik Di Kota Bandung. Jurnal Teknik Sipil 2019;11:109–31. https://doi.org/10.28932/jts.v11i2.1406.
[20]Sufanir Ams. Pemeriksaan Kesesuaian Kriteria Fungsi Jalan Dan Kondisi Geometrik Simpang Akibat Perubahan Dimensi Kendaraan Rencana. Rekayasa Sipil 2017;11:102–7.Refbacks
- There are currently no refbacks.