Perencanaan wilayah perkotaan melalui konsep smart city di Kabupaten Jember

Ulfatus Sofiyah, Endah Kurnia Lestari, Duwi Yunitasari

Abstract

Smart city adalah sebuah konsep perencanaan wilayah kota yang mengedepankan peran teknologi diimbangi dengan kebijakan pemerintah sebagai pendukung penerapan smart city. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kesiapan Kabupaten Jember menerapkan konsep smart city menggunakan alat analisis Weight Means Score dan untuk menganalisis strategi perencanaan dengan alat analisis SWOT. Hasil analisis weight means score menyimpulkan bahwa variabel smart governance, smart economy, smart branding, dan smart society berada di kategori siap, smart living kategori sangat siap, dan smart environment kategori cukup siap. Analisis tingkat kesiapan diperuntukkan kepada pemerintah Kabupaten Jember agar mendapatkan pandangan dalam mengambil kebijakan dan mengelola prosedur tepat sasaran. Hasil analisis SWOT menyimpulkan bahwa keenam variabel smart city menggunakan strategi (strengths opportunity) di kuadran satu, yaitu memaksimalkan kekuatan internal untuk menangkap peluang demi mendukung program smart city Jember.

Keywords

Smart City; Strategi Perencanaan; Tingkat Kesiapan

Full Text:

PDF

References

[1] Utomo CEW, Hariadi M. Strategi Pembangunan Smart City dan Tantangannya bagi Masyarakat Kota. J Strateg Dan Bisnis 2016;4:159–76.

[2] Hasibuan A, Sulaiman oris krianto. Smart City, Konsep Kota Cerdas Sebagai Alternatif Penyelesaian Masalah Perkotaan Kabupaten/Kota, di Kota-Kota Besar Provinsi Sumatra Utara. Bul Utama Tek 2019;14:127–35.

[3] Fernandez DS, Stawasz D. The Concept of Smart City in The Theory and Practice of Urban Development Management. Rom J Reg Sci 2016;10:86–99.

[4] Kourtit K, Nijkamp P. Smart Cities in The Innovation Age. Innov Eur J Soc Sci Res 2012;25:93–5. https://doi.org/10.1080/13511610.2012.660331.

[5] Giffinger R, Haindlmaier G, Kramar H. The Role of Rankings in Growing City Competition. 11th Eur. Urban Res. Assoc. Conf., Milan: European Urban Research Association; 2008.

[6] Badan Pusat Statistik. Persentase Penduduk Daerah Perkotaan menurut Provinsi, 2010-2035 2020.

[7] Astuti SW, Cahyadi IG. Pengaruh Ekuitas Merek Terhadap Rasa Percaya Diri Pelanggan di Surabaya Atas Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda. Maj Ekon 2007;XVII:145–56.

[8] Badan Pusat Statistik. Provinsi Jawa Timur Dalam Angka 2017. Surabaya: BPS Provinsi Jawa Timur; 2017.

[9] Citiasia Center for Smart Nation. Smart Nation: Mastering Nation’s Advancement from Smart Readiness to Smart City n.d.:1–16.

[10] Rizal A. Smart City Jember: Inilah 6 Pilar Smart City Unggulan Jember. Info Komput 2018. https://infokomputer.grid.id/read/12957246/smart-city-jember-inilah-6-pilar-smart-city-unggulan-jember?page=all (accessed January 8, 2022).

[11] Indriantoro N, Supomo B. Metodologi Penelitian Bisnis: Untuk Akutansi dan Manajemen. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta; 2002.

[12] Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta; 2019.

[13] Sugiyono. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta; 2005.

[14] Helmi T, Munjin A, Purnamasari I. Kualitas Pelayanan Publik Dalam Pembuatan Izin Trayek Oleh DLLAJ Kabupaten Bogor. J GOVERNANSI 2016;2:47–59. https://doi.org/10.30997/jgs.v2i1.209.

[15] Rangkuti F. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2005.

[16] Jatmiko RD. Manajemen Stratejik. Malang: UMM Press; 2003.

[17] Peta Tematik Indonesia. Administrasi Kabupaten Jember 2015. https://petatematikindo.wordpress.com/2015/03/07/administrasi-kabupaten-jember/amp/ (accessed January 10, 2022).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.