Identifikasi Pola Perilaku pada Ruang Komunal Angkringan
Abstract
Lingkungan kampus Universitas Sebelas Maret Surakarta bermunculan para pedagang angkringan yang berjualan di pedestrian, bahu jalan serta memanfaatkan ruang-ruang kosong. Meskipun keberadaan angkringan “ilegal” tetapi angkringan sudah bukan hanya menjadi sebuah warung makan pinggir jalan biasa melainkan sebuah ruang untuk berdiskusi, mengobrol dan bertukar pikiran dengan suasana santai. Fenomena ini tanpa disadari menciptakan sebuah ruang publik “ruang komunal” di masyarakat.. Angkringan sebagai ruang komunal menimbulkan pola perilaku yang berhubungan dengan perilaku spasial yang menunjukan tindakan dan respon seeorang, ataupun kecenderungan perilaku yang muncul dalam interaksi manusia dalam ruang komunal di angkringan. Pada penelitian ini berfokus pada kajian seting-perilaku di dalam seting angkringan. Objek angkringan yang digunakan dalam penelitian ini adalah angkringan dengan tipe gerobak. Penelitian ini meggunakan metode pendekatan kualitatif dengan studi kasus, meliputi beberapa tahapan yaitu melakukan literature review untuk menentukan proposisi, dan meverifikasi proposisi ke lapangan teori, survey lapangan, dan analisis data dengan tujuan untuk mengetahui pola perilaku di angkringan dan mengetahui penyebab angkringan menjadi pilihan masyarakat untuk berkumpul. Hasil dari penelitian ini adalah Pola perilaku penjual, pola perilaku pembeli, dan kecenderungan dominasi kelompok tertentu pada ruang komunal angkringan. Sehingga, kedepannya angkringan ini dapat dipandang sebagai potensi ruang komunal dan publik sehingga dapat mendukung suatu fungsi kawasan atau pariwisata.
Keywords: Angkringan, Komunal, Perilaku
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Azizah, R. (2015). Angkringan Sebagai Unsur Tradisional Tempat Interaksi Sosial Masyarakat Perkotaan Deskriptif Analisis di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan . Skripsi Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Hardiman, F. B. (2010). Ruang Publik. Jogjakarta: Kanisius.
Harsono, S. S. ( 2014). Pola Solidaritas Kelompok Pedagang Angkringan Kota Ponorogo . Sosiohumaniora Volume 16 No. 1 , 62 - 69.
Johannes. (2012). Retrieved from johannes.lecture.ub.ac.id: http://johannes.lecture.ub.ac.id/files/2012/12/BAHAN-UJIAN-ASISTEN.pdf
Laurens, J. M. (2004). Arsitektur dan Perilaku Manusia. Jakarta: PT Grasindo.
Nugroho, B. A. (2013). Ruang Publik ala Yogyakarta Studi Tentang Pergeseran Stuktur Ruang Publik di Yogyakarta, dalam Kasus Tumbuhnya Ruang Publik di Angkringan, Warung Kopi Blandongan, dan Toko Ritel Modern Circle K. Skripsi ILMU PEMERINTAHAN (POLITIK DAN PEMERINTAHAN) UGM.
Suryana. (2010). Metode Penelitian. Universitas Pendidikan Indonesia.
Utomo, D. K. (2010). a. Warung Hidangan Istimewa Kampung (HIK) sebagai Ruang Publik (Studi Kasus Tentang Karakteristik Pengunjung, Obrolan dan Interaksi Antar Pengunjung Serta Penjaja HIK di Sepanjang Jalan Dr Rajiman, Solo . Skripsi FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNS .
Refbacks
- There are currently no refbacks.