Pengaruh Kemampuan Awal terhadap Pemahaman Konsep Usaha dan Energi

Siwi Purwati

Abstract

Pembelajaran yang berorentasi pada kemampuan awal akan menghasilkan perolehan pembelajaran yang memadai. Siswa dengan kemampuan awal yang berbeda diberi pembelajaran yang sama maka konsep yang diperoleh siswa akan berbeda sesuai dengan tingkat kemampuan awalnya. Kunci keberhasilan pembelajaran terlihat dari pemahaman konsep yang diperoleh siswa karena pemahaman konsep merujuk pada penjelasan tentang suatu konsep yang lebih bermakna. Sehingga kemampuan awal yang baik akan mendukung pemahaman konsep siswa yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemampuan awal terhadap pemahaman konsep siswa pada materi usaha dan energi. Sampel penelitian merupakan siswa kelas XII yang berjumlah 112 orang. Tes pemahaman konsep diberikan pada siswa setelah mereka menempuh pembelajaran usaha dan energi. Analisis data dilakukan dengan teknik regresi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa nilai rata-rata tes kemampuan awal dan pemahaman konsep siswa pada materi usaha dan energi berturut-turut adalah 59,55 dan 60,94, koesien korelasi sebesar 0,658, koefisien determinasi 0,433 dan nilai t hitung sebesar 9,160 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,005. Berdasarkan analisis data maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan awal dan pemahaman konsep siswa pada materi usaha dan energi mempunyai hubungan yang bersifat sedang dengan arah positif sehingga naiknya kemampuan awal siswa akan diikuti naiknya pemahaman konsep siswa dan sebaliknya. Kemampuan awal berkontribusi sebesar 43,3% terhadap pemahaman konsep siswa pada materi usaha dan energi, sedangkan 56,7% dipengaruhi faktor-faktor selain kemampuan awal. Kemampuan awal berpengaruh secara signifikan terhadap pemahaman konsep siswa pada materi usaha dan energi.

 

Kata kunci kemampuan awal, pemahaman konsep, usaha dan energi

Full Text:

PDF

References

Chia, L. & Chin, C. 2008. Problem based Learning Tools. The Science Teacher. 75(8): 44-49.

Chu, H. 2010. New Course Physics Teaching and Teacher’s Proffesional Development, 3(3), (Online), (http://www.cosenet.org/ies), diakses 20 Mei 2016.

Barron, Brigid & Darling-Hammond, Linda. 2008. teaching for Meaningful Learning: A Review of Research on Inquiry-Based and Cooperative Learning. Edutopia.

Gultom, A. & Silitonga, P. M. 2009. Pengaruh Kemampuan awal dan Model Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Kimia SMA. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains. 4(2): 7.

Hailikari, T. 2009. Assessing University Students Prior Knowledge Implication for Theory and practice. Finland: Helsinki University Print.

Nasution, S. 2006. Kurikulum dan Pengajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Pellegrino, James W. 2006. Rethingking and Redesigning Curriculum, Instruction and assessment: What Contemporary Research and Theory Suggests. National Center on Education and the Economy for the New Commision on the Skills of the American Workforce.

Prastiti, T. D. 2007. Pengaruh Pendekatan Pembelajaran RME dan Pengetahuan awal terhadap Kemampuan Komunikasi dan Pemahaman Matematika Siswa SMP Kelas VII. Didaktika. 2(1): 199-215.

Trianto, 2007. Mendesain Pembelajaran Kontekstual. Surabaya: Cerdas Pustaka Publisher.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.