Makna Tekstual dan Kontekstual pada Wacana Teks Anekdot Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Surakarta

Abstract

Abstract: Anecdotal text is a funny and interesting story that is arranged based on the structure of a particular discourse that has a satirical meaning or criticism toward something. This study is a study of the analysis of textual and contextual meaning in anecdotal texts written by class X students of SMA Negeri 1 Surakarta. The purpose of this study is to describe the textual and contextual meaning of anecdotal texts by class X students of SMA Negeri 1 Surakarta. This study uses a content analysis approach and belongs to descriptive qualitative research type. The data of this research is an anecdotal text written by students of SMA Negeri 1 Surakarta. The analysis showed that the tenth-grade students of SMA Negeri 1 Surakarta had been able to write anecdotal texts according to the structure of the text namely abstraction, orientation, crisis, reaction, and code. Textual meaning is seen from grammatical aspects including reference, substitution, ellipsis, and conjunction, and lexical aspects include repetition, synonymy, antonym, collocation, hyponymy, and equivalence, and contextual meaning is seen from physical context, epistemic context, and social context.

Abstrak: Teks anekdot merupakan sebuah cerita yang lucu dan menarik yang disusun berdasarkan struktur wacana tertentu yang memiliki makna sindiran atau kritikan terhadap sesuatu. Penelitian ini adalah sebuah kajian mengenai analisis makna tekstual dan kontekstual dalam teks anekdot karangan siswa kelas X SMA Negeri 1 Surakarta. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan makna tekstual dan kontekstual teks anekdot karya siswa kelas X SMA Negeri 1 Surakarta  Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis isi dan berjenis penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian ini adalah teks anekdot karangan siswa SMA Negeri 1 Surakarta. Hasil analisis menunjukkan bahwa siswa kelas X SMA Negeri 1 Surakarta telah mampu menulis teks anekdot sesuai dengan struktur teks yakni abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Makna tekstual terlihat dari aspek gramatikal meliputi referensi, substitusi, elipsis, dan konjungsi, serta aspek leksikal meliputi repetisi, sinonimi, antonimi, kolokasi, hiponimi, dan ekuivalensi, dan makna kontekstual terlihat dari konteks fisik, konteks epistemis, dan konteks sosial.