Kolokasi Kata ‘Radikalisme’ dalam Rubrik Opini “Menjawab Radikalisme dalam Tubuh KPK” (Sebuah Kajian Wacana)

Jati Rakhmat Martopo, Junaidi Junaidi, Sumarlam Sumarlam

Abstract

Abstract: Radicalism issue addressed to Indonesia Corruption Eradication Commission have been inviting many people to speak their opinions. Opinion column as one of discourse product facilitates them to do speak their opinion. It is therefore, cohesive devices is a noticeable aspect to pay attention to. The current research is a qualitative and quantitative method with Corpus Linguistic as its approach aiming at describing the collocational patterns  of  the word ‘radicalism’. Data are analyzed by using semantic componential analysis to examine the semantic relation of the observed word with the collocates. The data source of the current research is an opinion column “Menjawab Radikalisme di Tubuh KPK”. According to the research it is revealed that the word ‘radicalism’ frequently collocates with the words: isu (issue), KPK (Indonesia Corruption Eradication), Islam, dianggap (assumed), and menjadi (becomes). Those collocational patterns support the cohesion of discussed topic.

Abstrak: Isu radikalisme yang dituduhkan pada Komisi Pemberantasan Korupsi, mengundang banyak kalangan untuk menyuarakan pendapatnya. Rubrik opini koran merupakan produk wacana yang memfasilitasi orang untuk menyampaikan pendapat tersebut. Dalam menyuarakan pendapatnya aspek kohesi perlu diperhatikan. Dan salah satu peranti kohesi tersebut adalah kolokasi. Penelitian kali ini bertujuan untuk memerikan kata yang berkolokasi dengan kata ‘radikalisme’ dalam sebuah rubrik opini yang berjudul  “Menjawab Radikalisme di Tubuh KPK”. Penelitian ini merupakan sebuah penelitian campuran antara kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Linguistik Korpus. Data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis komponen untuk mencari keterkaitan semantis antara kata kunci dan kolokat. Hasil kajian menunjukan bahwa kata ‘radikalisme’ kerap bersanding dengan beberapa kata: isu, KPK, Islam, dianggap, dan menjadi. Kolokasi tersebut mendukung kepaduan dari topik yang dibahas. 

Keywords

Discourse Analysis; Collocation; Corpus Linguistics; Discourse.

Full Text:

PDF

References

Artha, A.F. 2018. Etnolingual (Revolusi Pemerintahan, Sudahkah Berevolusi? Kolokasi Adjektiva Kata ‘Indonesia’ dalam Coca dan Coha pada Periode Pemerintahan Orde Lama, Orde Baru, dan Era Reformasi). Surabaya: Universitas Airlangga Vol. 2 No. 1 pada Mei 2018, hal. 55-71.

Baker, P. 2008. Using Corpora in Discourse Analysis. London. Cintinuum.

Cheng, W. 2012. Exploring Corpus Linguistics Language in Action. Routledge : London and New York.

Cresswell, J.W., & Plano Clark, V. L. 2011. Designing and Conducting Mixed Methods Research (2nd ed.). London: Sage Publications Ltd.

Djatmika. 2018. Mengenal Teks & Cara Pembelajarannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Halliday, M.A.K. 1994. An Introduction to Functional Grammar. London: Edward Arnold.

Kasiram, M. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif-Kuantitatif. Malang: UIN Maliki Malang Press.

Moini, M.R. 2016. International Journal of Comparative Literature & Translation Studies (Use of Cohesive Devices in Children and Regular Literature: Conjunction and Lexical Cohesion). Australia: Australia International Academic Centre. Vol. 4 No. 4 on October 2016, p. 12.

Nuarinta, H. 2016. Analisis Kohesi dalam Karya Fiksi Realistik pada Majalah Bobo. Yogyakarta: UNY.

Rohmawati, I. 2012. English Educational Journal (The Realization of Cohesion in Redaing Text Used in Chickeng Soup for the Soul in the Classroom). Semarang: Unnes, pada September 2012, hal. 155-161.

Sari, S.A. 2015. Kohesi Leksikal pada Wacana Opini Surat Kabar Harian Solopos Edisi Februari 2015. Surakarta: UM.

Schiffrin, D. 2001. The Handbook of Discourse Analysis. Massachusetts: Blackwell Publisher Inc.

Subroto, D.E. 2018. Pengantar Studi Semantik dan Pragmatik. Surakarta: Cakrawala Media.

Sumarlam. 2019. Teori dan Praktik Analisis Wacana. Surakarta: Kota Katta.

Sunarsih. 2017. Kandai (Pola Representasi Pihak Israel dalam Ensiklopedia Britannia). Jakarta. Kemdikbud Vol. 13. No. 2 pada November 2017, hal. 173-192.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.