STRATEGI KESANTUNAN TUTURAN PERMINTAAN WANITA JEPANG DALAM DRAMA KAREI NARU ICHIZOKU DAN ICHI LITERU NO NAMIDA: KAJIAN PRAGMATIK
Abstract
Penelitian ini difokuskan pada penelitian tentang strategi kesantunan tuturan permintaan wanita Jepang. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa tuturan dialog pemeran drama yang mengandung tuturan permintaan perempuan remaja, dewasa, dan tua. Dialog dalam drama benar-benar mirip dengan dialog alami, sehingga dapat dijadikan objek kajian wacana yang dikaji secara pragmatik. Dalam bahasa Jepang terdapat perbedaan antara bahasa laki-laki dan bahasa perempuan dan ini merupakan salah satu ciri khas bahasa Jepang. Sebagai landasan analisis data, digunakan teori kesantunan dalam bahasa Jepang berdasarkan pandangan Iio (2003). Berdasarkan hasil analisis data, teridentifikasi bahwa semakin dewasa, semakin tidak akrab penutur dengan suasana psikologis kondisi emosi takut dan sedih, maka bentuk tuturan permintaan semakin tidak langsung. Hasil penelitian bermanfaat untuk menambah teori tentang tuturan permintaan dan untuk merningkatkan pemahaman budaya tindak tutur permintaan masyarakat Jepang.
Kata Kunci : Jepang, kesantunan, permintaan, pragmatik, tuturan.Full Text:
PDFReferences
Hashiuchi, Takeshi. 1999. Deisukousu-Danwa no Orinasu Sekai. Tokyo: Kuroshio.
Leech, Geoffrey. 1991. Principles of Pragmatics. London: Longman.
Mills, Sara. 2003. Gender and Politeness. UK: Press Syndicate of the Univ. of Cambride.
Sunarni, Nani.2008. Tindak Tutur Penolakan Dalam Bahasa Jepang:Kajian Pragmatik (Disertasi) Universitas Negeri Surabaya.
Yule, George. 1995. Pragmatics. New York : Oxford University Press.
Kamus
Izuru. Shinmura. et..al.1991. Koujien Daiyonpan. Tokyo: Iwanami Shoten.
Namatame, Yasu. 1996. Gendai Nihongo Hyougen Bunten. Tokyo: Bonjinsha.
Refbacks
- There are currently no refbacks.