METONIMI BAHASA INDONESIA: PERSPEKTIF PRAGMATIK

Suparto Suparto

Abstract

Metonimi merupakan bentuk ungkapan perlambangan, selain metafora, yang sering digunakan oleh penutur bahasa dalam bahasa kesehariannya. Berkomunikasi secara metonimis meniscayakan kehadiran dua konsep yang saling bertalian, sehingga manakala satu konsep dikomunikasikan, muncul konsep lain yang menjadi acuannya. Secara empiris banyak ungkapan metonimis digunakan di media massa di Indonesia. Kenyataan berbahasa ini menunjukkan adanya kecenderungan penutur bahasa Indonesia berkomunikasi secara terlambangkan. Tingkat keterbacaan makna dari model komunikasi metonimis, dari sisi mitra tutur, bergantung kepada derajat kemenyeluruhan pengetahuan mira tutur terhadap konsep pengacunya. Semakin lengkap pengetahuan mitra tutur terhadap konsep pengacu, semakin tinggi derajat keterbacaan pesan metonimisnya; demikian sebaliknya. Di samping itu, koteks dan konteks tuturan metonimis berperan memandu untuk tercapainya makna termaksud. Berdasarkan data yang ditemukan, banyak kata benda (konkrit) yang berupa proper noun yang diberdayakan secara metonimis. Pemetonimisan kategori tersebut membuktikan telah terjadinya perubahan semantis dari ungkapan pengacu. Perubahan semantis ini menunjukkan telah tersemantikkannya ungkapan pengacu tersebut. Fenomena linguistis ini menunjukkan adanya konvensionalisasi metonimis suatu unit lingual. Gejala berbahasa ini menunjukkan bahwa metonimi berperan sebagai ragam penggunaan bahasa secara tafsiri yang merupakan bentuk proses kreatif penutur bahasa.

Kata kunci: metonimi, perubahan semantis, makna pengacu, makna teracu.

Full Text:

PDF

References

Evans, Vyvyan, Melani Green. 2006. Cognitive Linguistics. Edinburgh: Edinburgh University Press.

Evans, Vyvyan. 2007. A Glossary of Cognitive Linguistics. Edinburgh: Edinburgh University Press.

Grice, Paul. 1989. Studies in the Way of Words. Cambridge/Massachusetts: Harvard University Press, Cambridge,

Lakoff, G. 1987. Women, Fire, and Dangerous Things: What Categories Reveal about the Mind. Chicago dan London: The University of Chicago Press.

Maykut, P. & Morehouse, R. Beginning Qualitative Research: A Philosophic and Practical Guide. London: The Falmer Press.

Panther, Klause-Uwe, dan Linda L. Thornburg. 2007. ‘Metonymy’. Hlm. 269-302. dalam Dirk Geeraerts dan Hubert Cuyckens (edt). The Oxford Hnadbook of Cognitive Linguistics. Oxford: Oxford University Press.

Subroto, D. Edi. 1992. Pengantar Metoda Penelitian Linguistik Struktural. Surakarta: Sebelas Maret University press.

Yule, George. 1996. Pragmatics. Oxford: Oxford University Press.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.