AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN FENOLIK TOTAL PADA TEMPE DENGAN PENAMBAHAN BIJI LABU KUNING (Cucurbita moschata ex Poir)
Abstract
Penelitian tentang aktivitas antioksidan dan fenolik total pada tempe dengan penambahan biji labu kuning (Cucurbita
moschata ex Poir) telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan aktivitas antioksidan dan kadar fenolik
total pada tempe yang diberi penambahan serbuk biji labu kuning, serta menentukan nilai IC50 pada serbuk biji labu kuning.
Aktivitas antioksidan pada tempe dan nilai IC50 pada serbuk biji labu kuning diukur dengan metode DPPH (2,2-difenil-1-
pikrilhidrazil), sedangkan kadar fenolik total diukur dengan metode Folin-Ciocalteu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
aktivitas antioksidan dan kadar fenolik total pada tempe semakin meningkat seiring bertambahnya prosentase serbuk biji labu
kuning yang ditambahkan. Purata % penghambatan aktivitas antioksidan dari penambahan serbuk biji labu kuning 0 (kontrol) ;
2,5 ; 5 ; 7,5 ; dan 10%, berturut-turut sebesar 85,82 ± 5,24% ;
88,21 ± 2,10% ; 89,34 ± 0,85% ; 90,67 ± 1,04% ; dan 91,55 ± 1,50%. Adapun purata kadar fenolik total berturut-turut sebesar
2,75 ± 1,18 g/5g ; 2,87 ± 0,97 g/5g ; 3,11 ± 0,75 g/5g ; 3,23 ± 0,50 g/5g ; dan 3,75 ± 0,69 g/5g. Sedangkan nilai IC50 pada
serbuk biji labu kuning diperoleh nilai sebesar 0,1140 g/ml.
Kata kunci: Biji Labu Kuning, Tempe, Fenolik, Aktivitas Antioksidan
moschata ex Poir) telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan aktivitas antioksidan dan kadar fenolik
total pada tempe yang diberi penambahan serbuk biji labu kuning, serta menentukan nilai IC50 pada serbuk biji labu kuning.
Aktivitas antioksidan pada tempe dan nilai IC50 pada serbuk biji labu kuning diukur dengan metode DPPH (2,2-difenil-1-
pikrilhidrazil), sedangkan kadar fenolik total diukur dengan metode Folin-Ciocalteu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
aktivitas antioksidan dan kadar fenolik total pada tempe semakin meningkat seiring bertambahnya prosentase serbuk biji labu
kuning yang ditambahkan. Purata % penghambatan aktivitas antioksidan dari penambahan serbuk biji labu kuning 0 (kontrol) ;
2,5 ; 5 ; 7,5 ; dan 10%, berturut-turut sebesar 85,82 ± 5,24% ;
88,21 ± 2,10% ; 89,34 ± 0,85% ; 90,67 ± 1,04% ; dan 91,55 ± 1,50%. Adapun purata kadar fenolik total berturut-turut sebesar
2,75 ± 1,18 g/5g ; 2,87 ± 0,97 g/5g ; 3,11 ± 0,75 g/5g ; 3,23 ± 0,50 g/5g ; dan 3,75 ± 0,69 g/5g. Sedangkan nilai IC50 pada
serbuk biji labu kuning diperoleh nilai sebesar 0,1140 g/ml.
Kata kunci: Biji Labu Kuning, Tempe, Fenolik, Aktivitas Antioksidan
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.