INTEGRASI PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI DI SMA DENGAN PENERAPAN KURIKULUM 2013

Rahmawati D

Abstract

Masalah kesehatan reproduksi banyak dialami remaja, khususnya siswa SMA, seperti kehamilan yang tidak
dikehendaki, aborsi, penyakit menular seksual, dan lain-lain. Permasalahan tersebut umumnya muncul dari ketidaktahuan
siswa terhadap perkembangan fisik yang dialaminya ketika menginjak masa remaja, sedangkan orang tua dan guru tidak
membahas hal tersebut karena masih dianggap tabu. Kenyataan ini membuat remaja berusaha mencari informasi tentang
seksualitas dari sumber yang belum tentu benar, yang akhirnya membawa mereka pada tindakan yang salah. Oleh sebab itu,
penyebaran informasi kesehatan kepada remaja harus diupayakan secara  tepat guna, agar dapat memberikan informasi yang
benar. Salah satu upaya yang dianggap efektif terutama adalah perluasan informasi melalui  institusi pendidikan yang paling
dekat dengan siswa, yaitu  sekolah, khususnya pada pembelajaran biologi. Upaya yang dapat dilakukan adalah
mengintegrasikan pendidikan kesehatan reproduksi pada pembelajaran biologi di SMA, khususnya melalui penerapan
kurikulum 2013. Hasil yang diharapkan adalah  kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan reproduksi, sehingga  remaja
dapat  bertindak dengan bijaksana.  Integrasi pendidikan kesehatan reproduksi pada pembelajaran biologi di SMA  dibahas
secara mendalam pada makalah ini, dan disesuaikan penerapannya dengan kurikulum 2013.
 
Kata Kunci: pendidikan kesehatan reproduksi, pembelajaran biologi SMA, kurikulum 2013

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.