Pengembangan Asesmen Portofolio Pembelajaran Terpadu Model Webbed SD Kelas Awal di Daerah Perbatasan Propinsi Kalimantan Timur Dan Utara
Abstract
Asesmen portofolio sangat penting untuk implementasi pembelajaran terpadu model jaring laba-laba (webbed) dalam pembelajaran tematik di sekolah dasar Kelas Awal Melalui pembelajaran terpadu jaring laba-laba (webbed) beberapa kompetensi dari beberapa bidang studi diikat dalam satu tema, sehingga pembelajaran tersebut akan menjadi optimal jika siswa dituntun untuk menghasilkan karya-karya yang sesuai dengan yang dituntut dalam kompetesi dari setiap mata pelajaran tersebut. Semua hasil karya tersebut adalah merupakan dokumen yang harus dinilai oleh guru sehingga siswa merefleksinya dan menjadi layak untuk disebut sebagai asesesmen portofolio. Pemahaman guru tentang asesesmen portofolio masih berada pada kategori rendah, sehingga perlu kegiatan untuk memecahkan permasalahan ini. Minimnya pemahaman terindikasi yaitu selama ini guru belum merencanakan apa saja karya yang harus dihasilkan siswa terkait pembelajaran terpadu jaring laba-laba (webbed). Selama ini dokumen portofolio yang ada hanya berupa kumpulan hasil ulangan atau gambar-gambar yang banyak ditemukan tidak relevan dengan tema atau terutama kompetensi yang seharusnya dicapai siswa. Berdasarkan permasalahan tersebut sehingga tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kendala yang dihadapi guru dalam penilaian portofolio dengan model pembelajaran terpadu jaring laba-laba (Webbed) pada SD kelas awal di wilayah perbatasan Kalimantan Timur dan Utara. Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif melibatkan 58 orang, terdiri dari kepala sekolah dan guru di Kabupaten Nunukan dan Kutai Barat. Pennetuan sampel guru dan kelapala sekolah menggunakan sampel purposive. Teknik pengambilan data melalui wawancara dan analisis menggunakan analisis deskriptif melalui pengkatagorisasian dalam tabel. Hasil penelitian menunjukkan permasalahan guru di wilayah perbatasan terkait assesment portofolio adalah dalam pembelajaran terpadu jaring laba-laba (Webbed) di SD kelas awal wilayah perbatasan Timur dan Utara adalah pada penetapan dokumen portofolio, memasukkan asessment portofolio dalam RPP, melaksanakan penilaian portofolio dalam pembelajaran, menilaian hasil portofolio sebagai karya dan pencapaian kompetensi siswa. Berdasarkan hasil penelitian ini maka perlu menembangakan assessment portofolio berbasis karakteristik wilayah sebagai pustaka guru dalam peningkatan pemahaman dan keterampilan terkait assessment portofolio.
Keywords: Asesmen Portofolio, Pembelajaran Terpadu Webbed, Kelas Awal, Wilayah Perbatasan
Full Text:
PDFReferences
Apriyani, P. W. N. 2015, Implementasi Penilaian Portofolio (Portofolio Assessment) Guru Mata Pelajaran Ipa Di Smp Negeri 2 Banyudono. Naskah Publikasi.
Fazilla, S. 2011. Penerapan Asesmen Portofolio Dalam Penilaian Hasil Belajar Sains SD. ISSN 1412-565X
Gunarto, 2010. Penerapan Assesment Autentic Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di SMP Negeri 2 Delanggu Kabupaten Klaten. Magistra No. 73 Th. XXII September 2010 ISSN 0215-9511
Muhammad. 2004. Portofolio Kumpulan Dokumen Objek Penilaian. http://blogspot.guru. pedidikanSD 18/10/2015.
Palenewen, E. 2013. Pengembangan Assesmen Portofolio Pembelajaran Terpadu Model Webbed SD Kelas Awal (Early Primary Schools) di Daerah Perbatasan Propinsi Kalimantan Timur dan Utara
Rahmat. 1999. Media Pembelajaran Portofolio Anak Usia Dini. Cv.Alfabeta. Bandung
Sugiyono.2009. metode penelitian kualitatif dan kuantitaif. Bandung: CV. Alfabeta.
Suharsini. 1998. Penilaian portofolio pendidikan anak usia dini. http://blog.guru.pendidikan. anakusiadini. 18/10/2015
Suryanto. 2011. Evaluasi Pembelajaran di SD. Jakarta: Pusat Penerebit Universitas Terbuka.
Triyani, D.N. 2014. Analisis Penilaian Portofolio Dalam Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Pada Pembelajaran Kimia. Jakarta: Universitas Islm Negeri Syarif Hidayatullah.
Refbacks
- There are currently no refbacks.